iklan

Pengertian Relevance Dalam Laporan Keuangan Akuntansi

pengertian relevan dalam laporan keuangan akuntansi Pengertian Relevance Dalam Laporan Keuangan Akuntansi

“Pengertian Relevance Dalam Laporan Keuangan Akuntansi”

Akuntansilengkap.com | Pengertian relevan berdasarkan para ahli – mempunyai kaitan dan korelasi dekat dengan pokok persoalan yang sedang dihadapi (Ainon Mohd). Definisi relevan ialah hal-hal yang sejenis dan berkaitan dengan situasi ketika ini atau dalam konteks yang sempurna dan terhubung dengan kondisi yang sedang dialami.

Pengertian Relevance Dalam Akuntansi

Bahasan ini ialah perihal relevan dalam bidang laporan keuangan akuntansi. Kaprikornus yang dimaksud relevan ialah warta yang dihasilkan oleh Laporan Keuangan harus bisa menunjukkan kejelasan perihal fatwa keuangan perusahaan biar para pemakai warta nya bisa mengambil keputusan yang tepat.

Tujuan dan Pemakai Laporan Keuangan

Accounting Principle Board (APB)

Tujuan dari penyajian warta laporan keuangan bekerjsama ialah kepada siapak warta laporan keuangan ini ditujukan? Accounting Principle Board (APB) Statement No. 4 (AICPA) menjelaskan Laporan keuangan mempunyai tujuan umum dan tujuan khusus yaitu:

  1. Tujuan umum: menyajikan laporan posisi keuangan, hasil perjuangan dan perubahan posisi keuangan secara masuk akal dan sesuai dengan prinsip akuntnasi yang diterima.
  2. Tujuan khusus: menunjukkan warta perihal kekayaan, kekayaan bersih, kewajiban, perubahan kekayaan dan kewajiban, proyeksi keuntungan serta informasi lainnya yang relevan.

Trueblood Commite

Menyatakan laporan keuangan lebih mengutamakan fungsinya yaitu “memberikan warta yang berkhasiat dalam pengambilan keputusan.”

Standar Akuntansi Keuangan

Menyatakan bahwa laporan keuangan menunjukkan warta untuk pengambilan keputusan. Pengambilan keputusan yang dimaksud ialah dalam bidang keputusan ekonomi.

 keputusan ekonomi ini meliputi contohnya seperti, keputusan untuk mengangkat atau mengganti manajemen, keputusan menahan atau menjual investasi mereka dalam perusahaan.

Baca juga: 

    1. 4 (Empat) Pilar Standar Akuntansi Keuangan Di Indonesia
    2. Pengertian Dan [4] Jenis-Jenis Laporan Keuangan
    3. 12 Manfaat Laporan Keuangan Lengkap

Komponen Laporan Keuangan

Menurut Standar Akuntansi Keuangan, laporan keuangan yang lengkap diantaranya terdiri dari Neraca, Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Perubahan Arus Kas Dan Catatan Atas Laporan Keuangan simak di bawah ini perihal materi belajar akuntansi dasar.

  1. Neraca

Pengertian neraca ialah bab laporan keuagan yang berkaitan pribadi dengan posisi keuangan yang meliputi aktiva, kewajiban dan ekuitas (modal). Disisi lain neraca juga sering didefinisikan sebagai laporan keuangan yang menggambarkan posisi keuangan pada waktu tertentu di perusahaan, contohnya 31 Desember.

  1. Laporan Laba Rugi

Laporan ini akan melaporkan penghasilan dan beban perusahaan atau yang berkaitan dengan pengukuran kinerja pada waktu tertentu (a periode of time). Laporan ini meliputi pos-pos pendapatan, beban pinjaman, keuntungan rugi perusahaan, beban pajak, pos luar biasa, keuntungan atau rugi dari acara normal perusahaan, hak minoritas dan keuntungan atau rugi higienis untuk periode berjalan.

  1. Laporan Perubahan Ekuitas

Laporan ini menggambarkan peningkatan atau penurunan aktiva higienis ataupun kekayaan selama periode bersangkutan. Menggambarkan keuntungan atau kerugian yang berasal dari kegiatan perusahaan selama periode tertentu.

  1. Laporan Perubahan Arus Kas

Laporan ini menunjukkan warta perihal kemampuan perusahaan ketika menghasilkan kas atau setara kas dan memungkinkan para pengguna warta membandingkan nilai atau menilai kini dari arus kas masa depan (future cash flow) dari aneka macam perusahaan. Laporan ini akan melaporkan arus kas selama periode tertentu yang dikelompokkan berdasarkan acara operasi, investasi dan pendanaan.

  1. Catatan Atas Laporan Keuangan

Catatan atas laporan keuangan merupakan laporan yang akan mengungkapkan diantaranya tentang:

  1. Informasi dasar penyusunan laporan keuangan serta kebijakan akuntansi yang diterapkan terhadap insiden yang penting pada suatu perusahaan.
  2. Informasi yang diwajibkan di dalam PSAK, namun tidak disajikan dalam laporan neraca, laporan keuntungan rugi, laporan arus kas dan laporan perubahan ekuitas (modal).
  3. Informasi pemanis yang tidak disajikan dalam laporan keuangan namun perlu dibentuk dalam rangka penyajian secara wajar.

Pemakai Laporan Keuangan

Adapun pemakai laporan keuangan ini bekerjsama sangat banyak, ada pengguna warta dari internal perusahaan ada juga pengguna warta eksternal perusahaan. Menurut Standar Akuntansi Keuangan, pemakai warta keuangan diantaranya adalah:

Investor kini dan investor potensial, pemberi pinjaman, karyawan, pemasok dan kreditor perjuangan lainnya, pemerintah, pelanggan, pemerintah, lembaga-lembaga serta masyarakat. (Pihak-pihak pemakai warta keuangan )

Itulah tadi Pengertian Relevan Dalam Laporan Keuangan Akuntansi. Semoga bermanfaat menambah wawasan teman-teman semua. Sekian dan terimakasih banyak atas kunjungannya. 🙂

Kunjungi juga artikel lainnya:

  1. 5 [Bahasan] Landasan Koperasi Beserta Asas, Tujuan, Fungsi, Prinsip
  2. Pengertian Dan 8 Jenis Jenis Koperasi Lengkap Serta Struktur Organisasinya
  3. Contoh Laporan Laba Rugi Dan Jurnal Penutup Perusahaan Manufaktur
  4. Pengertian Biaya Bahan Baku, Biaya Tenaga Kerja Dan Biaya Overhead Pabrik Dengan Contoh
  5. Tugas Manajer Personalia Dalam Perusahaan Beserta Fungsinya

Sumber http://www.akuntansilengkap.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pengertian Relevance Dalam Laporan Keuangan Akuntansi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel