iklan

[Review] Sushi Story

sushi maki

Bismillah...

Kuliner Jepang selalu mempunyai daerah di hati sebagian masyarakat kita, Indonesia. Itu terbukti dengan masih menjamurnya restoran Jepang baik yang kaki lima maupun daerah ternama menyerupai Hoka-Hoka Bento. Salah satu sajian kuliner Jepangyang terus eksis yaitu sushi. Siapa yang tak kenal sushi?. Makanan berbahan dasar beras Jepang, nori, dan aneka isian serta saus dan mayonnaise ini pun menjadi salah satu kesukaan saya di dikala ingin ngemil berat. Kalau malas bikin sendiri tinggal pergi ke kedai Sushi Story saja. Selain di Jogja, kini Sushi Story sudah buka juga loh di area Universitas Negeri Semarang. Lokasinya berada di depan gedung BNI usang UNNES. Cusss samperin!.


SUSHI
Sesuai nama dagangnya yakni "Sushi Story" kedai ini menjual aneka varian Sushi sebagai sajian andalannya. Variasinya dapat dibilang cukup banyak dan pastinya dengan rentang harga yang cukup luas, mulai ribuan hingga puluhan ribu rupiah.

Varian sushiyang dijual di sini diantaranya:
1. SushiMaki Reguler,
2. SushiModern Ekonomis.

Sushi Maki Reguler dipecah menjadi:
1. Mega Blast Roll Sushi,
2. Caterpillar Roll Sushi,
3. Angry Godzilla Roll Sushi,
4. Crazy Cheese Roll Sushi,
5. Thunder Crunch Sushi.

Sushi Modern Ekonomis dipecah menjadi:
1. Sakao Maki Sushi,
2. Banzai Maki Sushi,
3. Pink Patrick Sushi,
4. Jon Bob Roll Sushi,
5. Tori-tori Bozu Sushi,
6. Barbie Jane Roll Sushi.

Tuh lihat semuanya ada 11 varian. Lumayan banyak kan?. Penamaannya juga unik jepang-jepang gimana gitu. Jangan hingga nggak icip-icip kesebelas pilihan sajian sushinya Sushi Story di atas ya. Hehe.


BANZAI MAKI SUSHI
Hari ini saya berkesempatan mencoba salah satu dari varian Sushi Modern Ekonomis yaitu Banzai Maki Sushi. Dalam bahasa Jepang, kata banzai yaitu istilah yang diterapkan dikala perang Dunia II oleh pasukan sekutu pada serangan gelombang insan yang dipimpin oleh pasukan angkatan darat kekaisaran Jepang. Kata Banzai berasal dari undangan Tenno Heika Banzai yang mempunyai arti "Hiduplah Kaisar!". (wikipedia)

Mungkin senpai bermaksud biar perjuangan kedai sushinya hidup terus, makanya salah satu sajian sushinya dikasih nama Banzai Maki Sushi. Hihi. Aamiin...saya doakan ya supaya kedai sushinya laku manis.
 
banzai maki sushi story
Dari penampilannya, Banzai Maki Sushi tampak menggiurkan dalam balutan nori berwarna hijau tua. Saya jadi pribadi membayangkan bagaimana rasanya, mungkin ini efek dari perut yang dibiarkan lapar terlalu lama. Heheu. Kali ini saya beli sushinya take away jadi plating dilakukan di atas styrofoam menyerupai terlihat pada gambar. Maafkan ya  foto dan platingnya apa adanya. :))

Ternyata porsi sushi di sini  lumayan banyak lho guys, yakni terdiri dari 8 pieces sushiukuran bite. Lumayan lah untuk mengganjal perut yang lapar. Banzai Maki Sushi menghadirkan sushi rice, beef sausage, tsukemono carrot & papaya, nori sushi, banzai sauce, sweet mayonaise sauce, dan crispy crezz orange. Anda juga akan mendapat sepasang sterilized chopstick (sumpit tersterilisasi) yang masih tersegel dalam plastik untuk makan sushinya. Satu porsi Banzai Maki Sushi dibanderol seharga IDR 9.000,- saja. Sangat  terjangkau kan untuk kantong pelajar dan mahasiswa.


RASA
Sejujurnya saya gres beberapa kali mencoba masakan Jepang (sushi) di 2 kedai berbeda. Pertama kali di kedai apa gitu saya lupa banget namanya. Nah, kali kedua gres di kedai Sushi Story ini. Kali pertama di kedai pertama saya masih ingat memesan Tuna Sushi. Sebagai perbandingan, Tuna Sushi terasa lebih cocok di pengecap saya daripada Banzai Maki Sushi dari Sushi Story. Banzai Maki Sushimemakai isian sosis daging sapi, wortel, dan pepaya. Rasa mayonnaise anggun terasa kurang cocok ketika menyatu dengan sosis daging sapi, berdasarkan saya. Sepertinya saya akan mencoba varian lainnya untuk order berikutnya di Sushi Story.


LIKES
- mengatakan banyak sajian sushi
- tersedia juga ramen Jepang
- harga variatif
- buka hingga malam
- penjualnya ramah
- bersih
- chef menggunakan sarung tangan jadi lebih steril


DISLIKES
- kurang sukanya belum ada kedai fisik di area UNNES jadi gres dapat pesan take away


CAUTION
- SushiStory buka setiap hari,
- SushiStory berjualan menggunakan mobil,
- SushiStory bukan berapa cafe,
- SushiStory dapat tutup tanpa pemberitahuan.


Well, Sushi Story Semarang dapat banget dijadikan salah satu alternatif masakan ala Jepang buat Anda yang hobi berwisata kuliner. Buat yang berdomisili di area UNNES dan sekitarnya jangan lupa mampir, ya!. Di depan eks kantor BNI UNNES, Okay?!.

Sekian review Sushi Story dari saya. Semoga bermanfaat untuk Anda. Stay tune!.
(dinierianggara)

Sumber http://reviewmakananmu.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "[Review] Sushi Story"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel