Pengertian, Manfaat, Dan Jenis Obligasi Beserta 4 Resiko Obligasi Berdasarkan Para Andal Terlengkap
Pengertian Obligasi
Perusahaan menerbitkan obligasi biasanya disebabkan oleh suatu kebutuhan dana dalam jumlah besar yang tidak sanggup dipenuhi dari akumulasi keuntungan ditahan maupun dari utang bank. Karena obligasi ini mempunyai masa jatuh tempo yang lebih dari satu tahun (biasanya antara 5 hingga dengan 20 tahun), maka kalau perusahaan menerbitkan obligasi akan menjadikan suatu utang obligasi. Utang ini dikelompokkan ke dalam utang jangka panjang.
Pengertian Obligasi Menurut Para Ahli
Jenis-Jenis Obligasi
- Obligasi dijamin ialah Jenis obligasi ini Obligasi hipotik yaitu obligasi yang penerbitannya dijamin dengan sebuah jaminan tertentu contohnya real estate. Yang termasuk sebuah obligasi dijamin ini yakni Obligasi trust yang penerbitannya dijamin oleh sebuah saham atau obligasi perusahaan lain.
- Obligasi tidak dijamin yakni jenis obligasi yang penerbitannya tidak dijamin dengan suatu jaminan. Obligasi ini sangat beresiko yang sehingga apabila suatu perusahaan yang menerbitkan obligasi jenis ini akan menawarkan suatu tingkat bunga yang tinggi, dalam rangka untuk menarik minat calon investor.
- Obligasi berjangka yakni jenis obligasi yang satu ini yaitu yang mempunyai jatuh tempo dalam satu tanggal.
- Obligasi serial yakni suatu jenis obligasi yang mmepunyai jatuh tempo secara serial atau berangsur.
- Obligasi sanggup ditebus yaitu suatu obligasi yang menawarkan hak kepada penerbitnya untuk menebus dan menarik obligasi tersebut sebelum jatuh temponya.
Obligasi konvertibel yaitu sebuah obligasi yang sanggup dikonversi dengan surat berharga lain pada waktu sesudah penerbitannya. Biasanya obligasi jenis ini akan sanggup dikonversikan ke dalam suatu saham.
4. Obligasi Terdaftar dan Atas Unjuk
Obligasi terdaftar yaitu jenis obligasi yang diterbitkan atas nama sih pemilik. Obligasi atas unjuk yakni obligasi yang tidak tercantum nama pemiliknya dan sanggup ditransfer dari satu pemilik ke pemilik lain cukup melalui penyerahan saja.
Resiko Obligasi
Kegagalan emiten untuk melaksanakan suatu pembayaran bunga serta utang pokok pada waktu yang telah ditetapkan, atau kegagalan emiten untuk memenuhi ketentuan lain yang ditetapkan dalam sebuah kontrak obligasi.
2. Capital Loss
Capital loss yaitu Obligasi yang dijual sebelum jatuh tempo dengan harga yang rendah dari harga belinya.
3. Capability
Capability yaitu Sebelum jatuh tempo, emiten mempunyai hak untuk membeli kembali obligasi yang telah dikeluarkan. Obligasi demikian biasanya akan ditarik lagi pada dikala suku bunga akan menurun. Kaprikornus pemegang obligasi yang mmepunyai persyaratan capability berpotensi rugi, kalau suku bunga menurun. Biasanya untuk dalam mengompensasi kerugian, emiten akan menawarkan premium.
Manfaat Obligasi
- Pada tingkat bunga obligasi bersifat konsisten, dalam arti tidak terpearuh harga pasar obligasi.
- Pada pemegang obligasi sanggup memperkirakan suatu pendapatan yang akan diterima, lantaran dalam kontrak perjanjian sudah ditentukan secara niscaya hak-hak yang akan diterima sih pemegang obligasi.
- Investasi obligasi sanggup pula melindungi suatu resiko pemegang obligasi dari kemungkinan terjadinya inflasi.
- Obligasi sanggup dipakai sebagai suatu bangunan kredit bank dan untuk membeli sebuah instrumen aktiva lain.
- Pengertian, Manfaat, dan Jenis Saham Beserta 7 Karakeristiknya Menurut Para Ahli Terlengkap.
- Pengertian, Tujuan, Ciri, dan 4 Fungsi Manajemen Operasional Beserta Ruang Lingkupnya Menurut Para Ahli Terlengkap
- Pengertian, Macam-Macam, Tujuan, dan 8 Manfaat Asuransi Menurut Para Ahli Terlengkap.
- Pengertian, tujuan, dan fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
- Pengertian, Tujuan, Fungsi, dan Sistem dalam Manajemen
- Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan 7 Prinsip Manajemen Keuangan
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
0 Response to "Pengertian, Manfaat, Dan Jenis Obligasi Beserta 4 Resiko Obligasi Berdasarkan Para Andal Terlengkap"
Posting Komentar