Pengertian Ukuran Tendensi Sentral
– Ukuran Tendensi Sentral secara umum diartikan sebagai pusat dari distribusi, mencakup mean (rataan), median (nilai pembatas separuh data), modus (ukuran yang sering muncul) dan sejenisnya. Bentuk datanya sanggup berupa data tunggal dan data berkelompok. Data tunggal ialah data sampel kecil, data berkelompok ialah data tunggal yang sudah dikelompokkan dalam bentuk distribusi frekuensi.
Mean (rata-rata) merupakan jumlah nilai data dibagi dengan banyaknya data.
Modus (Mo) ialah suatu nilai yang memiliki frekuensi kemunculan tertinggi.
Median (Me) ialah rataan antara dua nilai yang terletak ditengah, dan bila jumlah data ganjil maka nilai median berada pada urutan tengah.
Generalisasi Median (Quatil, Desil, Persentil). Median ialah nilai yang berada ditengah. Dalam hal ini median membagi data menjadi 50% sebelah kiri dan 50% sebelah kanan. Pembagian ini sanggup digeneralisasi pada pembagian yang lebih kecil. Bila data dibagi 4 diperoleh 25%, jumlah data pertama ialah Q1 = Quartil bawah, 50% jumlah data berikutnya ialah Q2 = Median dan 75% jumlah data berikutnya ialah Q3 = Quartil atas. Pembagian dengan 10 bab muncul istilah desil, D1, ……, D10 artinya desil 1 s/d desil 10. Pembagian dengan 100 bab muncul istilah persentil (P1 s/d P100)
Sumber artikel ini dari buku Statistika, Prof.Dr.Sukestiyarno & Drs. Wardono, M.Si., UNNES Press. Terimakasih.
Sumber http://accounting-media.blogspot.com
0 Response to "Pengertian Ukuran Tendensi Sentral"
Posting Komentar