√ Cara Menyimpan Cabai Semoga Tahan Usang Dan Tidak Cepat Busuk
Cabe sudah menjadi materi utama ketika menciptakan banyak sekali hidangan Indonesia. Bahkan, banyak orang Indonesia yang menyukai kuliner dengan cita rasa pedas. Apakah Anda termasuk salah satu penggemar kuliner pedas? Jika ya, stock cabe di rumah Anda niscaya sangat banyak. Agar cabai tidak cepat membusuk, mari cari tahu banyak sekali cara menyimpan dan mengawetkan cabe.
Pada dasarnya, cabai yaitu buah yang cepat membusuk. Bagaimana cara menyimpan cabe agar tahan usang dan tidak cepat busuk? Bacaterus mempunyai beberapa tips biar Anda sanggup menyimpan cabai segar lebih usang nih. Simak tips dan caranya di bawah ini.
Cara Menyimpan Cabe Di Luar Kulkas
Sejatinya, cabai yaitu flora yang sanggup bertahan hingga berminggu-minggu atau berbulan-bulan semenjak dibeli. Akan tetapi, kualitas cabai yang jelek atau cara menyimpan cabe yang salah menciptakan cabai tidak bertahan lama. Berikut yaitu cara menyimpan cabai di luar kulkas biar lebih tahan usang dan tidak gampang membusuk:
- Bersihkan cabai yang gres dibeli dengan memakai tisu. Lap seluruh cuilan cabai untuk membersihkan air dan kotoran yang menepel pada cuilan luar cabe.
- Masukkan cabai yang gres dibeli di tupperware yang higienis atau wadah plastik lainnya.
- Letakkan wadah di daerah yang sejuk dan kering tanpa perlu ditutup.
Dengan cara penyimpanan ini, cabe-cabe yang dibeli sanggup bertahan hingga 1-2 minggu. Namun, Anda harus rutin mengusut cabai yang disimpan di luar kulkas ini. Segera pisahkan dan buang cabai yang membusuk biar cabai lainnya yang masih segar tidak tercemar dengan basil dari cabai yang amis tersebut.
Cara Menyimpan Cabe Di Dalam Kulkas
Sudah menjadi diam-diam umum kalau kulkas memperlihatkan manfaat bagi kehidupan kita sehari-hari. Kita sanggup menyimpan buah di kulkas hingga dengan materi kuliner ibarat cabe. Akan tetapi, perlu Anda ketahui bahwa kita tidak sanggup sembarangan menyimpan cabai begitu saja di dalam kulkas. Ada beberapa tips yang harus dilakukan biar cabai tidak gampang membusuk.
Penasaran bagaimana cara menyimpan cabai di kulkas agar lebih tahan lama? Simak saja klarifikasi selengkapnya berikut ini:
- Pisahkan cabai dari tangkainya.
- Tidak perlu mencuci cabai dengan air, cukup lap cabai dengan memakai tisu untuk menghilangkan air dan kotoran pada permukaan cabai yang sanggup mempercepat proses pembusukan.
- Masukkan cabai ke dalam wadah, Anda boleh simpan di tupperware atau wadah yang terbuat dari plastik atau kaca. Sebelumnya, lapisi cuilan dalam wadah dengan tisu kering untuk menyerap kelembaban biar cabai tidak basah. Jangan memasukkan cabai hingga wadahnya penuh, sisakan sedikit ruang biar cabai tidak berdesakan di dalamnya.
- Masukkan 1 siung bawang putih yang sudah dikupas. Bawang putih akan membantu proses pengawetan cabai secara alami.
- Tutup wadah berisi cabai rapat-rapat.
- Masukkan ke dalam kulkas.
Ketika Anda ingin menyimpan cabai di dalam kulkas, Anda hanya perlu memasukkan wadah berisi cabai ke chiller atau rak kulkas biasa. Tidak perlu membekukan cabai di dalam freezer. Setiap beberapa hari ganti tisu yang melapisi wadah cabe. Jagalah cabai yang disimpan ini biar tidak berair atau lembab untuk menghambat proses pembusukan cabe.
Metode Pengeringan untuk Mengawetkan Cabe
Ingin mencari cara mengawetkan cabai biar tahan lama? Anda tidak perlu membeli formalin, lho. Melalui metode pengeringan, cabai sanggup menjadi lebih infinit dibanding disimpan di freezer atau suhu ruangan biasa. Walaupun cita rasa cabai kering dan cabai segar berbeda, tapi itu tidak mengurangi rasa pedas dari cabai itu sendiri.
Bila Anda ingin mencoba cara menyimpan cabe dengan metode mengeringkan cabe, silahkan ikuti langkah-langkah di bawah ini:
- Cuci cabai hingga higienis untuk menghilangkan kotoran dan debu yang menempel. Gunakan sarung tangan ketika mencuci cabai alasannya buah ini mengandung zat kapsaisin, yang sanggup memperlihatkan imbas rasa terbakar bila bersentuhan dengan kulit.
- Jemur cabai hingga air di kulit cabai mengering. Tempat paling cocok untuk menjemur cabai yaitu di dalam ruangan tapi terkena sinar matahari.
- Gantung cabai di daerah yang mempunyai sirkulasi udara yang baik, ibarat halaman belakang atau teras rumah. Anda sanggup menggantung cabai selama 3-7 hari sebelum menjadi cabai kering yang siap untuk digunakan.
Cabe kering ini sanggup bertahan hingga 1 bulan. Setelah Anda berhasil mengeringkan cabe, simpan di daerah yang kering dan sejuk. Jauhkan cabai dari daerah lembab untuk mencegah pembusukan.
Metode Mengasinkan Cabe
Yang satu ini yaitu cara menyimpan cabe agar lebih tahan usang dengan mengasinkan cabe-cabe segar. Jika proses mengeringkan cabai sanggup menciptakan kulit cabai menjadi kering dan layu, proses mengasinkan cabai ini sanggup menjaga biar kulit cabai tetap terlihat segar. Berikut yaitu langkah-langkah mengawetkan cabai dengan metode pengasinan:
- Cuci cabai hingga higienis dan belah cabai menjadi 2 cuilan untuk membersihkan cuilan dalam cabe. Namun, kalau Anda tetap ingin mempertahankan biji cabai biarkan saja tanpa perlu membelah cabe.
- Masukkan cabai ke dalam toples beling dengan tutup yang rapat. Jika Anda ingin memperlihatkan rasa asin yang berpengaruh pada cabe, tambahkan garam dan sahang ke dalam toples yang berisi cabe.
- Panaskan cuka hingga mendidih, kemudian sesudah agak hangat tuangkan cuka tersebut ke dalam toples berisi cabai tadi. Untuk memperlihatkan sedikit rasa manis pada cabe, tambahkan gula ke dalam toples tersebut.
- Setelah panasnya mereda, masukkan toples berisi cabai ke dalam lemari es.
Asinan cabai buatan sendiri ini sanggup dimakan dengan banyak sekali macam hidangan. Proses pengasinan cabai tidak akan mengurangi sensasi pedas dari cabe. Hanya saja cabai mempunyai sedikit rasa asam tanggapan direndam di dalam cuka.
Metode Pengawetan Cabe dengan Minyak Zaitun
Manfaat minyak zaitun bagi kesehatan dan kecantikan memang tak perlu diragukan lagi. Minyak zaitun juga sanggup menjadi pengganti minyak goreng kelapa sawit. Namun, siapa sangka kalau minyak zaitun sanggup menjadi materi alami untuk mengawetkan cabe? Penasaran bagaimana cara menyimpan cabe dengan metode pengawetan memakai minyak zaitun? Simak langkah-langkahnya berikut ini:
- Setelah cabai dicuci hingga bersih, potong cabai secara memanjang jadi 2 bagian.
- Panggang potongan cabai di atas alat pemanggang dengan pinjaman kompor gas. Anda harus memanggang cabai hingga sedikit hangus.
- Jika cabai sudah dipanggang, masukkan potongan cabai tersebut ke dalam toples.
- Tuang minyak zaitun hingga semua cuilan cabai terendam.
Cara mengawetkan cabai dengan minyak zaitun ini sanggup menciptakan cabai bertahan hingga 1-2 bulan. Cita rasa pedas dari cabai juga tidak akan berkurang meskipun sudah direndam di dalam minyak zaitun.
Ada banyak sekali cara menyimpan cabe lainnya yang sanggup Anda coba sendiri, mulai dengan cabai giling, cabai bubuk, hingga dengan sambal. Jadi, bukan hanya cabai segar saja yang sanggup menghasilkan rasa pedas. Berbagai metode pengawetan cabai secara alami juga sanggup memperlihatkan rasa pedas pada masakan Anda.
Sumber https://bacaterus.com
0 Response to "√ Cara Menyimpan Cabai Semoga Tahan Usang Dan Tidak Cepat Busuk"
Posting Komentar