Partikel Kah, Lah, Pun, Tah, Dan Referensi Kalimat
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat tiba di blog . Senang sekali rasanya kali ini sanggup kami bagikan artikel wacana Partikel dalam Bahasa Indonesia mencakup pengertian partikel, jenis / macam partikel (kah, lah, pun, tah) dan pola penggunaan dalam kalimat. Mari kita bahas selengkapnya..
Pengertian Partikel dalam Bahasa Indonesia
Yang dimaksud dengan partikel ialah sejenis kata kiprah dengan bentuk ringkas dan kecil dan mempunyai fungsi-fungsi tertentu.
Jenis / Macam-macam Partikel
Dalam bahasa Indonesia terdapat empat macam partikel yang sering digunakan, yaitu :
1. Partikel kah
Partikel ini bisasanya digunakan dalam kalimat tanya. Partikel ini mempunyai beberapa fungsi, yaitu :
1. Memberi tekanan pada kata tertentu dalam kalimat tanya
Contoh :
Mobil atau motorkah yang akan kamu pakai hari ini?
Dalam pola kalimat di atas, kata motorkah diberi penekanan, untuk menegaskan kendaraan beroda empat atau motor yang akan dipakai.
2. Digunakan untuk menyatakan hal yang tak tentu dalam kalimat tanya tidak langsung
Contoh :
Kita tak pernah tau kebaikankah, keburukankah yang akan kita terima
Dalam pola di atas, terlihat ketidak pastian wacana apa yang akan diterima, apakah hal baik atau buruk.
2. Partikel lah
Partikel lah biasanya digunakan dalam kalimat perintah dan berita. Partikel ini mempunyai fungsi :
1. Menghaluskan kalimat perintah
Contoh :
Bersemangatlah, perjalanan kita hampir sampai
Perjuangkanlah nasibmu sendiri
2. Menegaskan kalimat berita
Contoh :
Kesuksesanyalah yang membuatnya lupa diri
Keberaniannyalah yang meluluhkan hatiku
3. Partikel pun
Ada dua cara penulisan partikel -pun, yaitu dipisah dan digabung dengan kata yang mendahuluinya.
1. Penulisan dipisah
Sebenarnya hukum dasar penulisan partikel pun ialah dipisah, kecuali pada kata-kata tertentu.
Contoh :
Aku pun tertunduk lesu ketika mendengar isu itu
Seketika tangisnya pun menetes ketika mendengar kabar bahwa sahabatnya telah meninggal
2. Penulisan digabung :
Pada kata-kata yang lazim dianggap padu, partikel pun ditulis dengan cara digabung. Yaitu pada kata-kata berikut :
Adapun Sekalipun Sungguhpun
Andaipun Maupun Walaupun
Ataupun Kalaupun Meskipun
Bagaimanapun Kendatipun
Biarpun Siapapun
4. Partikel tah
Pada dasarnya fungsi partikel tah ini hampir sama dengan partikel kah, tetapi penggunaanya lebih terbatas. Partikel ini jarang digunakan dalam bahasa sehari-hari, dan digunakan hanya pada kata tanya, ibarat :
Apatah,
Manatah,
Siapatah.
Partikel tah jarang sekali digunakan ketika ini. Penggunaannya lebih bersifat kedaerahan dan lebih sering digunakan pada waktu lampau pada bahasa melayu lama. Partikel ini sanggup menjadi pengganti partikel -kah.
Contoh :
Apatah yang dibutuhkan dari orang ibarat saya ini.
Referensi :
aciknadzirah.blogspot.com/search?q=partikel-kah-lah-pun-tah-pengertian-dan-contoh-kalimat
Materi terkait :
Kata Depan (Preposisi) - Pengertian, Jenis, Fungsi dan Contohnya
Kata Sambung (Konjungsi) - Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Contohnya
Kata Seru (Interjeksi) - Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Contohnya
Kata Sandang (Artikula) : Pengertian, Fungsi, Jenis dan Contohnya
Partikel Kah, Lah, Pun, Tah, Dan Contoh Kalimat
Demikian artikel tentang Partikel dalam Bahasa Indonesia mencakup pengertian partikel, jenis / macam partikel (kah, lah, pun, tah) dan pola penggunaan dalam kalimat yang sanggup kami bagikan. Semoga bermanfaat..
Sumber http://artikelmateri.blogspot.com
0 Response to "Partikel Kah, Lah, Pun, Tah, Dan Referensi Kalimat"
Posting Komentar