iklan

Rangkuman Cermin Cembung: Pengertian Dan Contoh, Sifat, Rumus

Sesi bahan pembelajaran fisika kali ini yakni merangkum beberapa hal yang penting wacana cermin cembung serta soal cermin cembung.

Dalam pembahasan kali ini, kita akan mengdiskusikan wacana apa itu cermin cembung, pola pemakaian cermin cembung, sifat-sifat bayangan cermin serta yang terakhir yakni rumus-rumus cermin cembung dan juga latihan soal.

Pengertian Cermin Cembung 

Cermin cembung yakni salah satu  jenis cermin lengkung yang permukaan pantulnya melengkung ke luar.

Cermin cembung disebut cermin negatif alasannya yakni mempunyai titik api (fokus) negatif, maya, atau virtual (di belakang cermin) sehingga disebut cermin divergen atau membuatkan sinar.

Contoh Pemakaian Cermin Cembung

Cermin cembung dalam kehidupan sehari-hari  banyak dipakai untuk beling spion kendaraan beroda empat atau motor dan juga cermin yang ditempatkan di perempatan atau pertigaan jalan.

Sifat-Sifat Bayangan Cermin Cembung

Berikut ini yakni sifat-sifat bayangan cermin cembung :
1. Jika jarak benda lebih kecil ketimbang panjang fokus cermin cembung (s < f):
  • Menghasilka bayangan Maya (bayangan berada di belakang cermin cembung)
  • Orientasi bayangan yakni tegak
  • Semakin jauh benda dari cermin cembung, ukuran bayangan akan semakin kecil
  • Semakin jauh benda dari cermin cembung, makin jauh bayangan dari cermin cembung
2. Jika jarak benda setara dengan panjang titik fokus cermin cembung (s = f):
  • Menghasilkan bayangan Maya.
  • Orientasi bayangan yakni tegak
  • Diperkecil (ukuran bayangan yakni setengah dari ukuran benda)
  • Jarak bayangan lebih kecil ketimbang jarak benda (jarak bayangan 1/2 dari jarak benda)
3. Jika jarak benda lebih besar ketimbang panjang fokus dan lebih kecil ketimbang jari-jari kelengkungan cermin cembung (f < s < R):
  • Menghasilkan bayangan Maya.
  • Orientasi bayangan yakni tegak
  • Diperkecil (ukuran bayangan lebih kecil ketimbang ukuran benda)
  • Semakin jauh benda dari cermin cembung, semakin jauh bayangan dari cermin cembung

4. Jika jarak benda setara dengan jari-jari kelengkungan cermin cembung (s = R):
  • Menghasilkan bayangan Maya.
  • Orientasi bayangan yakni tegak
  • Diperkecil (ukuran bayangan 1/3 dari ukuran benda)
  • Jarak bayangan lebih kecil ketimbang jarak benda (jarak bayangan 1/3 dari jarak benda)
5. Jika jarak benda lebih besar ketimbang jari-jari kelengkungan cermin cembung (s > R):
  • Menghasilkan bayangan Maya.
  • Orientasi bayangan yakni tegak
  • Diperkecil (ukuran bayangan lebih kecil ketimbang ukuran benda)
  • Jarak bayangan lebih kecil ketimbang jarak benda (s’ < s)

Berdasarkan pernyataan di atas, secara umum cermin cembung mempunyai sifat berupa
  • Menghasilkan bayangan Maya
  • Bayangan yang terbentuk yakni Tegak
  • Diperkecil

Sinar spesial Cermin Cembung

Berikut ini yakni sinar istimewa pada cermin cembung :
  • Sinar tiba yang sejajar sumbu utama akan dipantulkan seakan-akan dari fokus
  • Sinar tiba yang menuju R akan dipantulkan kembali dari R
  • Sinar tiba yang menuju titik fokus akan dipantulkan sejajar dengan sumbu utama

Rumus-Rumus Cermin Cembung

Rumus-rumus yang berlaku untuk cermin cembung sama halnya dengan deng cermin cekung. Namun nilai titik fokus pada cermin cembung selalu bernilai negatif (f=-).

1. Rumus Mencari Nilai Fokus

-
1 / f
=
1 / s
+
1 / s'

Keterangan
  • f yakni titik fokus cermin
  • s yakni jarak benda dari cermin
  • s' yakni jarak bayangan

2. Rumus Perbesaran Bayangan

M = |
h / h'
| = |
s / s'
|
Keterangan
  • M yakni perbesaran bayangan
  • s yakni jarak benda dari cermin
  • s' yakni jarak bayangan
  • h yakni tinggi benda
  • h' yakni tinggi bayangan

Contoh Soal

Jika terdapat sebuah benda setinggi 3 cm diletakkan di depan cermin cembung dengan jarak 5 cm dan titik fokus 5 cm. Hitunglah :
A. Jarak bayangan
B. Perbesaran bayangan
C. Tinggi bayangan
D. Sifat bayangan

Pembahasan
h = 3 cm
s = 5 cm
f = -5 cm (nilai fokus di cermin cembung selalu bernilai negatif)

A.Jarak Bayangan
1 / f
=
1 / s
+
1 / s'

-
1 / 5
=
1 / 5
+
1 / s'

-
1 / 5
=
s' + 5 / 5s'

-5s' = 5s' + 25
-5s'- 5s' = 25
-10s' = 25
s' = -2,5 cm (nilai negatif mengambarkan bayangan berada di belakang cermin)

Kaprikornus jarak bayangan yakni 2,5 cm

B. Perbesaran Bayangan
M = |
s / s'
|
M = |
-2,5 / 5'
| =
1 / 2

Kaprikornus perbesaran bayangan yakni
1 / 2

C. Tinggi Bayangan
M = |
h' / h
|
1 / 2
= |
h' / 3
|
h' =
3 / 2
= 1,5 cm

Kaprikornus tinggi bayangan yakni 1,5 cm

D.Sifat Bayangan
- Bayangan bersifat Maya Karena nilai s' negatif
- Tegak
- Bayangan diperkecil alasannya yakni M = 1/2

Sumber http://www.kontensekolah.com/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Rangkuman Cermin Cembung: Pengertian Dan Contoh, Sifat, Rumus"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel