√ 10 Jenis Hewan Yang Hidup Di Padang Pasir, Pernah Lihat?
Padang pasir yaitu salah satu tempat di muka bumi yang mempunyai suhu yang tinggi di siang hari. Sebaliknya, di malam hari suhu di tempat ini akan turun dengan drastis. Makhluk hidup yang tinggal di padang pasir pun harus menyesuaikan diri untuk mengatasi kondisi yang ekstrem tersebut.
Tanaman dan binatang yang hidup di padang pasir mempunyai keunikannya tersendiri untuk menghadapi kerasnya hidup di wilayah yang minim air ini. Uniknya, banyak sekali binatang dan tumbuhan yang justru bisa mengatasi panasnya padang pasir. Berikut yaitu beberapa binatang yang bisa bertahan di padang pasir.
10 Hewan yang Ada di Padang Pasir
1. Unta
Unta sanggup menyesuaikan diri dengan sangat baik untuk hidup di padang pasir. Unta mempunyai dua baris bulu mata untuk melindungi mata mereka dari debu, mereka mempunyai lemak di punuk mereka sehingga mereka sanggup pergi berhari-hari tanpa makanan. Mereka bahkan sanggup menutup lubang hidung mereka untuk menghindari pasir terhirup oleh hidung.
Unta Dromedaris yaitu salah satu spesies terbesar dari binatang berkuku belah (ungulate), yang menghuni tempat kering, ibarat Gurun Sahara dan Semenanjung Arab. Unta Dromedaris atau biasa juga disebut unta Arab yaitu unta terbesar kedua sesudah unta Baktria dan banyak dimanfaatkan manusia.
2. Gazelle
Gazelle yaitu salah satu binatang yang sanggup ditemukan di tempat gurun pasir. Salah satu spesies gazelle yaitu Goitered Gazelle yang mempunyai berkecepatan tinggi yang ditemukan di Gurun Gobi, Iran, dan Turki. Spesies gazelle goitered bermigrasi secara musiman, sebagian besar mendiami pasir dan dataran dataran tinggi.
Spesies gazelle lainnya yang terbilang unik yaitu Dorcas Gazelle. Gazelle yang satu ini tidak pernah minum air atau buang air kecil. Meskipun mereka akan minum air ketika tersedia, binatang dari Afrika Utara ini bisa mendapat semua air yang diharapkan dari makanannya.
3. Antelop
Salah satu jenis antelop yang juga hidup di gurun pasir yaitu Addax antelope. Hewan ini yaitu spesies antelop putih yang hidup di Sahara dan merupakan salah satu antelop terindah di dunia. Sayangnya, orang-orang di seluruh dunia menginginkan tanduknya yang indah dan kesudahannya mereka terancam punah.
4. Kalajengking
Kalajengking diketahui bertahan hidup dalam kondisi ekstrem, mulai dari suhu beku sampai gurun panas. Tubuh kalajengking dibagi menjadi cephalothorax dan perut. Pada sebagian besar spesies kalajengking, reproduksi bersifat secual. Jangka hidup kalajengking berkisar dari 4-25 tahun. Racun kalajengking sanggup melumpuhkan atau bahkan membunuh mangsanya.
Uniknya, kalajengking sanggup memperlambat tingkat metabolisme mereka, membiarkan mereka “hibernasi” ketika terjaga. Walau dalam keadaan “berhibernasi”, kalajengking masih bisa bereaksi terhadap kehadiran mangsa dengan kecepatan tinggi.
Salah satu kalajengking yang populer di padang pasir yaitu kalajengking Deathstalker. The Deathstalker Scorpion yaitu kalajengking kecil yang juga ditemukan di Sahara. Kalajengking ini sanggup tumbuh sampai 10cm. Tapi, Anda tidak perlu khawatir dengan binatang yang satu ini. Walau mempunyai nama yang menakutkan, binatang ini mempunyai racun yang efeknya tidak terlalu berbahaya bagi manusia.
5. Kadal
Kadal armadillo yaitu reptil yang sangat menarik yang sanggup ditemukan di padang pasir Afrika Selatan. Tubuh mereka tersamarkan dengan sangat baik dan sanggup ditemukan di celah-celah dan retakan di dalam kerikil besar di padang pasir. Ketika takut, kadal ini menempatkan ekor di mulutnya dan menggulung menjadi bola.
Kadal lain yang ditemukan di gurun yaitu Thorny Devil atau kadal berduri. Mereka mempunyai duri di seluruh badan mereka yang bertindak sebagai pertahanan terhadap predator. Thorny Devil mempunyai salah satu bentuk pembiasaan gurun terbaik. Kadal ini sanggup minum dari kulitnya melalui lubang kecil di permukaan kulitnya. Lubang ini terhubung pribadi dengan mulutnya.
Selanjutnya, ada juga kadal bertanduk gurun yang mempunyai ukuran 3-5 inci. Bentuknya ibarat dengan Thorny devil, namun dengan duri yang lebih sedikit. Kadal ini merupakan binatang endemik Amerika Utara. Namun, kadal ini sanggup juga ditemukan di Barat Daya Idaho, Oregon, dan Timur Laut Meksiko.
6. Tupai Tanah Afrika
Tupai-tupai ini menghuni wilayah barat maritim gurun Sahara. Mereka memakan akar, biji, vertebrata kecil dan serangga. Tupai tanah Afrika ini menciptakan sarangnya di liang tanah. Tupai-tupai darat yaitu sejenis binatang pengerat, umumnya ditemukan di Afrika. Panjangnya 450 mm dan berat sekitar 2,5 pon.
7. Landak Afrika
Landak Afrika atau disebut juga landak berjambul ditemukan di wilayah sub-Sahara Afrika, Afrika Utara, Sisilia dan Italia. Panjang landak ini berkisar antara 600-900 mm. Salah satu ciri khas landak ini yaitu kulitnya yang dilapisi bulu berwarna coklat atau hitam.
Landak, intinya binatang darat, yang juga bisa berenang. Hewan ini juga sanggup memanjat pohon, tapi ia tidak sering melakukannya. Makanan kesukaannya yaitu akar, tanaman, dan umbi. Landak ini juga memakan vertebrata kecil, serangga dan bangkai, namun intinya landak afrika yaitu binatang herbivora.
8. Gerbil
Hewan yang termasuk ke dalam keluarga tikus ini sanggup ditemukan padang pasir di Timur Tengah, Afrika dan Asia. Panjang gerbil berkisar antara 3-7 inci, tidak termasuk ekor yang panjangnya 3-9 inci. Warna kulit mereka bisa abu-abu, putih atau coklat muda. Mereka mempunyai telinga yang tajam dan gigi yang tumbuh sepanjang hidup mereka. Gerbil yaitu makhluk omnivora dan mereka memakan biji-bijian, buah-buahan, bunga, akar, rumput, serangga gurun, dan cacing.
9. Gila Monster
Gila Monster yaitu kadal berbisa yang ditemukan di Sonoran, Moj4ve, dan gurun Chihuahua dan termasuk ke dalam salah satu dari dua kadal berbisa di dunia. Kadal ini mempunyai berat sekitar 3 pon dan mempunyai panjang 18-22 inci. Gila Monster yaitu karnivora yang memakan katak, kadal, burung, dan telur.
Berkat simpanan lemak di ekornya, kadal ini sanggup menghabiskan sebagian besar hidupnya di bawah tanah dan bisa tinggal di sana selama berbulan-bulan sebelum mulai berburu masakan lagi. Ini yaitu trik bertahan hidup kecil yang mempunyai kegunaan selama demam isu kering di habitat Gurun Sonora.
10. Meerkat
Hewan ini intinya yaitu seekor luwak. Makhluk-makhluk ini mendiami gurun Kalahari di Afrika pecahan selatan. Panjang meerkat berkisar antara 10-14 inci dan beratnya sekitar 2 pon. Meerkat memakan serangga dan larva yang diperoleh dengan menggaruk dan menggali permukaan tanah.
Hewan-hewan yang hidup di gurun atau padang pasir jumlahnya lebih banyak dan lebih bermacam-macam daripada yang telah disebutkan di atas. Beberapa dari mereka sudah mulai terancam keberadaannya sebab banyak insan yang memburunya untuk banyak sekali alasan.
Apa yang akan Anda lakukan untuk menjaga hewan-hewan unik ini semoga tetap lestari sampai anak cucu kita sanggup menikmati keragaman makhluk hidup, khususnya yang mempunyai habitat di gurun? Ungkapkan saran dan wangsit Anda di kolom komentar, ya.
Oh iya, selain binatang, ternyata di padang pasir juga dihuni oleh beberapa flora yang bisa menyesuaikan diri dengan suhu yang ekstrem. Nah, untuk mengetahui isu selengkapnya, yuk baca artikel 10 Tumbuhan yang Ada di Padang Pasir ini.
Sumber https://bacaterus.com
0 Response to "√ 10 Jenis Hewan Yang Hidup Di Padang Pasir, Pernah Lihat?"
Posting Komentar