iklan

✔ Apa Itu Yang Dimaksud Dengan Bounce Rate Pada Google Analytics

apa itu yang di maksud dengan bounce rate dalam google analytics ✔ Apa itu yang dimaksud dengan Bounce Rate pada Google Analytics

Apa itu yang di maksud dengan Bounce rate?. Nah pada postingan kali ini aku akan membahas lebih dalam lagi perihal pengertian bounce rate. Karena, sungguh sudah tidak absurd lagi seorang blogger niscaya akan mencari tahu apa itu Bounce rate saat ia menemukan suatu data Bounce rate yang memperlihatkan nilai persentase di Google analytics.

Dalam dunia blogger anda harus paham betul apa itu yang dimaksud dengan Bounce rate pada Google analytics, sebab suatu blog atau website sanggup di katakan sukses kalau sudah mempunyai nilai persentase Bounce rate yang ideal. Maka dari itu untuk mendapat nilai Bounce rate yang bagus, anda harus terlebih dahulu tahu apa itu yang di maksud dengan Bounce rate?. Dengan begitu Anda sanggup memperbaiki hal yang menjadikan nilai bounce rate tinggi.

Apa itu Bounce rate?


Seperti yang sudah di bahas di sentra tunjangan Google analytics nomor 1009409 perihal pengertian Bounce rate atau Rasio pantulan. Bounce rate (Rasio pantulan) Adalah nilai persentase dari pembagian banyaknya pengunjung blog anda yang hanya membuka satu halaman dibandingkan dengan pengunjung yang lebih dari satu membuka halaman blog anda yang lainnya (jump page).


Untuk lebih jelasnya aku berikan referensi pengertian bounce rate. Jika ada pengunjung yang membuka halaman utama web/blog atau halaman tertentu pada blog anda, tapi pengunjung tersebut tidak melompat ke halaman blog anda lainnya. Itulah cara Bounce rate menganalisa persentase nilai bounce rate yang akan di berikan pada blog anda. Nah begitulah pengertian singkat perihal bounce rate.

Bagaimana rumus nilai persentase bounce rate ini di hitung?


Rumus Bounce Rate yaitu (Jumlah pengunjung yang hanya membuka satu halaman : jumlaah total kunjungan halaman X 100%.
Contoh : Jika blog anda di kunjungi sebanyak 500 ribu pengunjung (pageview) perbulan dan pengunjung yang hanya membuka satu halaman berjumlah 150 ribu.
Maka rumus Bounce ratenya yaitu (150.000 : 500.000) X 100 = 30%. Begitulah cara menghitung nilai Bounce rate, tapi anda tidak perlu repot menghitung sendiri nilai bounce rate blog anda sebab pada laporan Google analytics sudah ada data yang menunjukan persentase Bounce rate.


Baca juga : Cara menonaktifkan back button pada blog untuk menurunkan nilai bounce rate

Penyebab nilai Bounce rate tinggi


Bounce rate pada google analytics akan memperlihatkan nilai persentase yang tinggi kalau suatu pengunjung hanya membuka satu halaman saja dan tidak melompat ke halaman yang lain. Jika terjadi ibarat ini itu artinya nilai bounce rate anda tinggi dan hal ini sedikit mempengaruhi kualitas blog Anda.

Ada beberapa kasus yang sanggup menjadikan pengunjung tidak melompat ke halaman lain sehingga sanggup menyumbangkan nilai Bounce rate menjadi tinggi, Seperti pengunjung yang tidak menemukan apa yang sedang dicarinya, atau sanggup juga loading blog anda terasa lambat sehingga pengunjung eksklusif ingin segera mengclose halaman tersebut. 

Dan ada juga beberapa analisa yang menjadikan pengunjung eksklusif meninggalkan halaman blog anda sehingga menciptakan nilai bounce menjadi tinggi, ibarat pengunjung yang tertarik mengklik iklan yang berada di dalam halaman blog atau mengklik backlink yang mengarah ke halaman blog orang lain. Nah dengan hal yang ibarat ini secara tidak eksklusif pengunjung akan meninggalkan halaman blog anda tanpa membuka halaman lainnya.

Cara mengatasi dan menurunkan nilai Bounce rate yang tinggi


Sebetulnya nilai persentase bounce rate pada google analytics yang tinggi tidak memilih keberhasilan suatu blog/website. Pasalnya ada juga blog atau website yang memang dirancang untuk gateway ke blog/situs yang lain sehingga tidak ada rasio pantulan dari pengunjung, Seperti blog berita, halaman produk, atau halaman proses pembayaran dan pengisian data.

Namun berbeda kalau blog yang anda buat ibarat blog masigun ini. Nilai bounce rate yang rendah akan membuktikan keberhasilan suatu blog/web, maka dari itu anda perlu menurunkan niai bounce rate yang tinggi pada google analytics yaitu dengan menciptakan artikel terkait di tengah postingan, kurangi iklan adsense yang berlebihan dan berikan navigasi yang terang dan menarik. Dengan begitu pengunjung akan lebih berkesempatan untuk melompat ke halaman lain sehingga nilai bounce rate anda ideal.

Penutup : 


Itulah klarifikasi mengenai apa itu yang dimaksud Bounce rate, penyebab nilai Bounce rate tinggi serta memperlihatkan cara menurunkan nilai Bounce rate.
Sumber http://www.masigun.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "✔ Apa Itu Yang Dimaksud Dengan Bounce Rate Pada Google Analytics"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel