8 Perbedaan Gsm Dan Cdma Yang Harus Kau Tahu
Ada dua jenis jaringan yang ketika ini sanggup dipakai pada sebuah telepon seluler. Kedua jaringan tersebut ialah GSM dan CDMA. Kami yakin, Anda semua niscaya sudah pernah mendengar kedua istilah jaringan ini. Kedua jaringan telepon seluler tersebut merupakan dua jenis teknologi yang berbeda yang dipakai untuk mendukung fungsi telepon seluler sebagai alat komunikasi. Apa saja ya perbedaan GSM dan CDMA itu? Untuk tahu jawabannya, silakan simak pembahasan berikut!
GSM atau Global System for Mobile Communication ialah teknologi komunikasi digital yang memanfaatkan gelombang mikro dalam proses pengiriman sinyal. Sinyal yang dikirim ke dari sender ke receiver pada teknologi GSM umumnya dibagi menurut waktu. teknologi GSM merupakan standar global dalam komunikasi seluler, sekaligus menjadi teknologi jaringan yang dipakai paling banyak di dunia. beberapa provider komunikasi di Indonesia yang menerapkan teknologi GSM antara lain Telkomsel, Indosat, XL, Three, dan Axis.
Sementara CDMA atau Code Division Multiple Access ialah teknologi komunikasi digital yang memanfaatkan kode-kode tertentu yang secara teknis sanggup dipakai untuk mengakses channel yang telah ada pada sistemnya. Teknologi CDMA pada mulanya hanya dipakai sebagai sistem komunikasi radio oleh militer Amerika Serikat. Akan tetapi, pada tahun 90-an, Qualcomm yang lalu mempatenkan teknologi digital ini hingga lalu menjadi standar seluler digital di Amerika Serikat hingga sekarang.
Jika dibandingkan secara langsung, GSM dan CDMA mempunyai beberapa perbedaan yang mencakup banyak aspek. Aspek-aspek dari perbedaan GSM dan CDMA tersebut sanggup Anda lihat pada tabel di bawah ini.
Dari luas cakupan BTS-nya teknologi GSM cenderung lebih lebih banyak didominasi dibanding teknologi CDMA. Perbedaan ini terjadi salah satunya lantaran popularitas GSM cendeng lebih tinggi. Kita bisa melihat di sekitar lingkungan daerah tinggal, BTS milik provider GSM menyerupai Telkomsel, Indosat, XL, Three, dan Axis umumnya lebih banyak dibanding BTS milik provider CDMA menyerupai Esia, Smartfren, dan Fren.
Nah, dalam teknis ini, kita juga bisa melihat secara terperinci perbedaan antara GSM dan CDMA. GSM umumnya mempunyai kemampuan roaming sehingga bisa dipakai untuk menghubungi pengguna di mana saja. Sementara pada CDMA, kemampuan roaming tidak dimiliki. Untuk memakai layanan roaming, maka pengguna CDMA wajib membayar biaya aksesori yang besarnya sudah ditentukan.
Karena CDMA lebih kondusif dan cenderung sulit dibobol, maka beberapa penggunaan komunikasi yang butuh keamanan tinggi, menyerupai transakasi keuangan, telepon pribadi, dan militer biasanya lebih menentukan teknologi ini dibandingkan teknologi GSM.
Sebagai materi perbandingan ialah Apple pernah mengeluarkan produk Iphone 4 yang terdiri atas 2 varian, yaitu Iphone 4 – GSM dan Iphone 4 – CDMA. Iphone 4 –GSM dibandrol dengan harga Rp 2.200.000, sementara Iphone 4 – CDMA hanya dijual senilai 1.275.000.
Salah satu referensi konkrit ialah perangkat telepon terkenal milik Apple, yaitu Iphone 4. Terdapat dua varian, yaitu CDMA dan juga GSM. Dari segi harga, iPhone CDMA mempunyai harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan versi GSM. Selain harga perangkat, biaya langganan dan juga biaya lainnya yang bekerjasama dengan penyelenggaraan jaringan CDMA pun akan menjadi jauh lebih murah dibandingkan dengan GSM.
Nah, itulah beberapa perbedaan jaringan GSM dan CDMA dari beberapa aspek yang bisa kami jelaskan. Semoga dengan pemaparan ini, Anda tak salah lagi dalam menentukan teknologi jaringan mana yang akan dipilih untuk handphone Anda. Semoga bermanfaat! Sumber http://danperbedaan.blogspot.com
Perbedaan GSM dan CDMA
Sebelum membahas ihwal perbedaan antara GSM dan CDMA, alangkah baiknya jikalau terlebih dahulu kita mengetahui pengertian keduanya. GSM atau Global System for Mobile Communication ialah teknologi komunikasi digital yang memanfaatkan gelombang mikro dalam proses pengiriman sinyal. Sinyal yang dikirim ke dari sender ke receiver pada teknologi GSM umumnya dibagi menurut waktu. teknologi GSM merupakan standar global dalam komunikasi seluler, sekaligus menjadi teknologi jaringan yang dipakai paling banyak di dunia. beberapa provider komunikasi di Indonesia yang menerapkan teknologi GSM antara lain Telkomsel, Indosat, XL, Three, dan Axis.
Sementara CDMA atau Code Division Multiple Access ialah teknologi komunikasi digital yang memanfaatkan kode-kode tertentu yang secara teknis sanggup dipakai untuk mengakses channel yang telah ada pada sistemnya. Teknologi CDMA pada mulanya hanya dipakai sebagai sistem komunikasi radio oleh militer Amerika Serikat. Akan tetapi, pada tahun 90-an, Qualcomm yang lalu mempatenkan teknologi digital ini hingga lalu menjadi standar seluler digital di Amerika Serikat hingga sekarang.
Jika dibandingkan secara langsung, GSM dan CDMA mempunyai beberapa perbedaan yang mencakup banyak aspek. Aspek-aspek dari perbedaan GSM dan CDMA tersebut sanggup Anda lihat pada tabel di bawah ini.
| Perbedaan | GSM | CDMA |
| Contoh | Telkomsel, Indosat, XL, Three, dan Axis | Esia, Smartfren, dan Fren |
| Luas cakupan BTS | Luas | Terbatas |
| Roaming | Bebas roaming | Roaming berbayar |
| Jumlah pengguna | Lebih banyak | Lebih sedikit |
| Keamanan | Cenderung tidak aman | Cenderung lebih aman |
| Biaya investasi | Mahal | Murah |
| Harga perangkat | Mahal | Murah |
| Harga layanan | Mahal | Murah |
1. Perbedaan Luas Cakupan BTS
Perbedaan antara GSM dan CDMA yang pertama terletak pada luas cakupan BTS-nya. BTS atau Base Transceiver Station ialah infrastruktur yang memfasilitasi komunikasi nirkabel antara piranti komunikasi dengan jaringan operator. Secara sederhana, kita sering menyebut BTS dengan sebutan tower sinyal, meskipun dari aspek teknis sebutan ini sebenarnya dirasa kurang tepat.Dari luas cakupan BTS-nya teknologi GSM cenderung lebih lebih banyak didominasi dibanding teknologi CDMA. Perbedaan ini terjadi salah satunya lantaran popularitas GSM cendeng lebih tinggi. Kita bisa melihat di sekitar lingkungan daerah tinggal, BTS milik provider GSM menyerupai Telkomsel, Indosat, XL, Three, dan Axis umumnya lebih banyak dibanding BTS milik provider CDMA menyerupai Esia, Smartfren, dan Fren.
2. Perbedaan Kemampuan Roaming
Anda tentu pernah mendengar istilah roaming. Roaming ialah istilah umum yang menyatakan perbedaan wilayah antara penyedia servis layanan asal dan penyedia servis layanan yang dihubungi. Secara sederhana, ketika Anda berada di Jakarta dan menghubungi kerabat yang ada di Papua, maka secara pribadi Anda telah memakai layanan roaming.Nah, dalam teknis ini, kita juga bisa melihat secara terperinci perbedaan antara GSM dan CDMA. GSM umumnya mempunyai kemampuan roaming sehingga bisa dipakai untuk menghubungi pengguna di mana saja. Sementara pada CDMA, kemampuan roaming tidak dimiliki. Untuk memakai layanan roaming, maka pengguna CDMA wajib membayar biaya aksesori yang besarnya sudah ditentukan.
3. Perbedaan Jumlah Penggunanya
Perbedaan cakupan wilayah layanan serta kemampuan roaming antara teknologi GSM dan CDMA juga telah menjadikan perbedaan popularitas yang mencolok. Di Indonesia -dan bahkan dunia, pengguna GSM umumnya lebih banyak dibandingkan pengguna CDMA. Sebagai materi perbandingan, data yang kami sadur dari situs TechinAsia.com menyebutkan bahwa di Indonesia sendiri, total jumlah pengguna GSM mencapai lebih dari 250 juta orang, sementara pengguna CDMA hanya berkisar 32 juta orang. Perbandingan tersebut tentu menggambarkan bagaimana persaingan yang begitu tidak sehat antara kedua teknologi komunikasi ini.Perbedaan Laptop dan Notebook
4. Perbedaan Tingkat Keamanan
Meski secara popularitas dan jumlah pengguna, CDMA kalah telak dari GSM, namun dari sisi keamanannya, ternyata teknologi CDMA cenderung lebih baik. Perbedaan GSM dan CDMA dari tingkat keamanan jaringannya salah satunya disebabkan oleh sistem kerja keduanya yang berbeda, dimana GSM hanya mengandalkan timeslot, sementara CDMA menerapkan kode-kode unik dalam transfer setiap data.Karena CDMA lebih kondusif dan cenderung sulit dibobol, maka beberapa penggunaan komunikasi yang butuh keamanan tinggi, menyerupai transakasi keuangan, telepon pribadi, dan militer biasanya lebih menentukan teknologi ini dibandingkan teknologi GSM.
5. Perbedaan Biaya Investasi
Implementasi teknologi CDMA tidak membutuhkan perangkat yang serumit implementasi teknologi GSM. Oleh lantaran itu, secara finansial biaya investasi yang diperlukan untuk menerapkan teknologi CDMA menjadi lebih murah dibanding investasi penerapan teknologi GSM. Perbedaan GSM dan CDMA yang menciptakan mengapa ketika kita melaksanakan komunikasi memakai CDMA, pulsa yang dihabiskan akan jauh lebih sedikit dibandingkan ketika berkomunikasi memakai GSM.6. Harga Perangkat dan Layanan Sistem
Hal terakhir yang membedakan GSM dan CDMA terletak pada harga perangkat keduanya. Ya, perangkat handphone GSM akan lebih mahal dibandingkan handphone CDMA. Perbedaan harga perangkat GSM dan CDMA ini salah satunya disebabkan lantaran perbedaan biaya investasi keduanya.Sebagai materi perbandingan ialah Apple pernah mengeluarkan produk Iphone 4 yang terdiri atas 2 varian, yaitu Iphone 4 – GSM dan Iphone 4 – CDMA. Iphone 4 –GSM dibandrol dengan harga Rp 2.200.000, sementara Iphone 4 – CDMA hanya dijual senilai 1.275.000.
Salah satu referensi konkrit ialah perangkat telepon terkenal milik Apple, yaitu Iphone 4. Terdapat dua varian, yaitu CDMA dan juga GSM. Dari segi harga, iPhone CDMA mempunyai harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan versi GSM. Selain harga perangkat, biaya langganan dan juga biaya lainnya yang bekerjasama dengan penyelenggaraan jaringan CDMA pun akan menjadi jauh lebih murah dibandingkan dengan GSM.
Nah, itulah beberapa perbedaan jaringan GSM dan CDMA dari beberapa aspek yang bisa kami jelaskan. Semoga dengan pemaparan ini, Anda tak salah lagi dalam menentukan teknologi jaringan mana yang akan dipilih untuk handphone Anda. Semoga bermanfaat! Sumber http://danperbedaan.blogspot.com
0 Response to "8 Perbedaan Gsm Dan Cdma Yang Harus Kau Tahu"
Posting Komentar