6 Perbedaan Barang Dan Jasa Beserta Tabel, Contoh, Dan Penjelasannya
Kegiatan ekonomi tidak terlepas dari 3 proses utama, yaitu proses produksi, distribusi, dan konsumsi. Ketiga proses tersebut selalu berafiliasi dan terkait akrab dengan yang namanya produk. Produksi yaitu proses membuat, distribusi yaitu proses menyalurkan, sementara konsumsi yaitu proses menghabiskan produk yang dilakukan guna memenuhi kebutuhan hidup manusia.
Berdasarkan wujudnya, produk dibedakan menjadi barang dan jasa. Pada artikel kali ini, secara khusus kami akan membahas wacana perbedaan kedua wujud produk tersebut. Kita akan membahas perbedaan barang dan jasa ditinjau dari beberapa aspek.
Dari pengertian kedua jenis produk di atas, kita sanggup menyimpulkan apa saja perbedaan antara barang dan jasa. Perbedaan keduanya terletak pada wujud, likuidasi, proses penyimpanan dan distribusi, serta proses identifikasi mutu dan kepemilikan. Perbedaan tersebut secara lengkap dijelaskan pada tabel berikut.
Perbedaan barang dan jasa sanggup kita identifikasi contohnya pada pola kasus berikut:
Saat membeli mie instan di toko kelontong, kita tidak akan menemui produsen atau pemilik pabrik pengolahan mie tersebut di dalam toko. Produsen ada jauh entah dimana, sementara produknya atau barang hasil produksinya sanggup hingga ke tangan Anda melalui rantai distribusi yang panjang, mulai dari biro besar, biro kecil, hingga ke tingkat pengecer. Mie instan yang kita beli tersebut sanggup kita gunakan, kita simpan ataupun kita jual kembali ke pada seseorang sesuai dengan impian kita.
Sementara dikala membeli jasa tukang cukur, kita akan menemukan produsen jasa tersebut eksklusif dalam lapaknya. Kita akan bersentuhan eksklusif dengan si tukang cukur yang notabene yaitu produsen jasa cukur. Kita tidak sanggup menjual jasa yang telah kita bayar, menyimpannya, atau mendistribusikannya ke orang lain. Kita hanya sanggup mencicipi jasanya tapi tidak mempunyai hal likuidasi atas nilai jasa tersebut.
Mutu barang lazimnya sanggup diketahui dikala proses produksi, distribusi, maupun dikala proses konsumsi. Oleh jadinya pada barang, kita sanggup terlebih dahulu melaksanakan pengujian mutu dan pengkelasan terhadap mutu barang tersebut. Sementara mutu layanan dari sebuah jasa hanya akan diketahui kalau seseorang telah memakai jasa tersebut dan menawarkan evaluasi terhadap kepuasannya sendiri.
Nah, demikianlah beberapa perbedaan barang dan jasa yang sanggup kami sampaikan. Sebetulnya ada banyak pola barang dan jasa lainnya yang pertanda perbedaan keduanya dari segi wujud, likuidasi, maupun dalam hal evaluasi mutunya. Anda sanggup mengambil contoh-contoh barang dan jasa tersebut, untuk kemudian mengidentifikasi sifat dan perbedaan antara keduanya. Semoga bermanfaat. Sumber http://danperbedaan.blogspot.com
Berdasarkan wujudnya, produk dibedakan menjadi barang dan jasa. Pada artikel kali ini, secara khusus kami akan membahas wacana perbedaan kedua wujud produk tersebut. Kita akan membahas perbedaan barang dan jasa ditinjau dari beberapa aspek.
Perbedaan Barang dan Jasa
Secara sederhana, barang sanggup diartikan sebagai produk berwujud yang sanggup disimpan dan dijual kembali melalui proses distribusi. Sementara jasa yaitu produk tidak berwujud yang tidak sanggup disimpan, dijual kembali, maupun didistribusikan.Dari pengertian kedua jenis produk di atas, kita sanggup menyimpulkan apa saja perbedaan antara barang dan jasa. Perbedaan keduanya terletak pada wujud, likuidasi, proses penyimpanan dan distribusi, serta proses identifikasi mutu dan kepemilikan. Perbedaan tersebut secara lengkap dijelaskan pada tabel berikut.
Perbedaan | Barang | Jasa |
Wujud | Berwujud (Nyata) | Tidak berwujud (Semu) |
Likuidasi | Dapat dijual kembali | Tidak sanggup dijual kembali |
Penyimpanan | Dapat dilakukan | Tidak sanggup dilakukan |
Distribusi | Dapat dilakukan | Tidak sanggup dilakukan |
Mutu | Dapat diukur | Terbatas |
Kepemilikan | Dapat dipindah | Tidak sanggup dipindah |
1. Perbedaan Wujud
Perbedaan barang dan jasa yang pertama terletak pada wujudnya. Barang mempunyai wujud tertentu yang sanggup dilihat dan diraba, sementara jasa tidak mempunyai wujud tetapi fungsinya tetap sanggup dirasakan. Contoh barang contohnya buku. Buku sanggup kita lihat atau kita raba. Bentuknya sanggup diidentifikasi dengan terang ibarat barang pada umumnya. Adapun pola jasa contohnya jasa pijat. Jasa tukang pijat tidak sanggup dilihat hanya saja fungsinya sanggup kita rasakan dan kita nikmati.2. Perbedaan Likuidasi
Dalam hal likudasi, perbedaan barang dan jasa juga sangat terang terlihat. Likuidasi yaitu perubahan nilai produk ke dalam nilai uang. Barang sanggup didistribusikan, disimpan, maupun dijual kembali kepada konsumen sebab proses produksi dan konsumsinya terpisah oleh rantai distribusi yang panjang. Sedangkan jasa tidak sanggup didistribusikan, disimpan, maupun dijual kembali sebab proses produksi dan konsumsi ada pada ruang dan waktu yang sama.Perbedaan barang dan jasa sanggup kita identifikasi contohnya pada pola kasus berikut:
Saat membeli mie instan di toko kelontong, kita tidak akan menemui produsen atau pemilik pabrik pengolahan mie tersebut di dalam toko. Produsen ada jauh entah dimana, sementara produknya atau barang hasil produksinya sanggup hingga ke tangan Anda melalui rantai distribusi yang panjang, mulai dari biro besar, biro kecil, hingga ke tingkat pengecer. Mie instan yang kita beli tersebut sanggup kita gunakan, kita simpan ataupun kita jual kembali ke pada seseorang sesuai dengan impian kita.
Sementara dikala membeli jasa tukang cukur, kita akan menemukan produsen jasa tersebut eksklusif dalam lapaknya. Kita akan bersentuhan eksklusif dengan si tukang cukur yang notabene yaitu produsen jasa cukur. Kita tidak sanggup menjual jasa yang telah kita bayar, menyimpannya, atau mendistribusikannya ke orang lain. Kita hanya sanggup mencicipi jasanya tapi tidak mempunyai hal likuidasi atas nilai jasa tersebut.
3. Perbedaan dalam Mengukur Mutu
Mutu produk yaitu faktor penting dalam proses konsumsi. Konsumen umumnya ingin memperoleh produk (baik barang maupun jasa) dengan mutu terbaik. Nah, dalam hal pengukuran mutu, barang dan jasa juga punya perbedaan.Mutu barang lazimnya sanggup diketahui dikala proses produksi, distribusi, maupun dikala proses konsumsi. Oleh jadinya pada barang, kita sanggup terlebih dahulu melaksanakan pengujian mutu dan pengkelasan terhadap mutu barang tersebut. Sementara mutu layanan dari sebuah jasa hanya akan diketahui kalau seseorang telah memakai jasa tersebut dan menawarkan evaluasi terhadap kepuasannya sendiri.
Perbedaan Bank Umum dan BPR
4. Perbedaan Kepemilikan
Perbedaan barang dan jasa juga terletak pada proses transaksi kepemilikannya. Dalam proses transaksi barang, akan terjadi perpindahan kepemilikan dari si penjual ke si pembeli, sementara dalam proses transaksi jasa, kepemilikan tidak dipindahkan sebab jasa tidak mempunyai wujud dan hanya sanggup dirasakan.Nah, demikianlah beberapa perbedaan barang dan jasa yang sanggup kami sampaikan. Sebetulnya ada banyak pola barang dan jasa lainnya yang pertanda perbedaan keduanya dari segi wujud, likuidasi, maupun dalam hal evaluasi mutunya. Anda sanggup mengambil contoh-contoh barang dan jasa tersebut, untuk kemudian mengidentifikasi sifat dan perbedaan antara keduanya. Semoga bermanfaat. Sumber http://danperbedaan.blogspot.com
0 Response to "6 Perbedaan Barang Dan Jasa Beserta Tabel, Contoh, Dan Penjelasannya"
Posting Komentar