Kebun Emas | Cara Berkebun Emas | Praktik Kebun Emas
Kebun Emas Saat ini, kalau kita aktif memakai Internet dan mencari gosip mengenai komoditas emas, kita akan menemukan sebuah istilah yang terkenal, yaitu “kebun emas”. Kebun emas ini merupakan modifikasi dari sistem gadai emas. Pada prinsipnya, dalam sistem ini, kita berusaha mempunyai gram emas yang lebih banyak dengan jumlah modal yang sama.
Bagaimana cara “berkebun emas”? Salah satu cara yang sanggup kita lakukan yaitu membeli emas yang lebih kecil dari yang bisa kita beli, lalu pribadi kita gadaikan. Dana segar hasil transaksi gadai tersebut kita belikan emas batangan yang lain, lalu digadaikan lagi. Demikian seterusnya hingga batas kemampuan keuangan kita. Pada ketika dana habis, emas terakhir yang kita pegang di tangan tidak kita gadaikan, tidak kita simpan hingga harganya naik selangit.
Praktik Kebun Emas
Dalam mempraktikkan cara kebun emas ini, tentunya kita harus mencari sebuah bank yang melayani gadai emas dengan memperlihatkan dana sumbangan yang besar, tetapi dengan biaya gadai yang paling kecil. Pada kesempatan kali ini, kita akan mencoba menghitung simulasi perhitungan kebun emas yang dilakukan di Bank Jabar Banteng Syariah.
Dalam mempraktikkan cara kebun emas ini, tentunya kita harus mencari sebuah bank yang melayani gadai emas dengan memperlihatkan dana sumbangan yang besar, tetapi dengan biaya gadai yang paling kecil. Pada kesempatan kali ini, kita akan mencoba menghitung simulasi perhitungan kebun emas yang dilakukan di Bank Jabar Banteng Syariah.
Sebagai contoh, suatu waktu, harga emas 25 g yaitu Rp350.000 per gram dan nilai taksir bank tersebut, contohnya 95% dari harga pasar. Kita anggap bahwa kita akan melaksanakan sistem kebun emas ini sebanyak 100 gram. Berikut ini cara yang harus dilakukan.
1. Beli emas batangan 25 g di pasar.
2. Gadaikan emas yang kita miliki tersebut.
3. Belilah emas batangan 25 g di pasar dengan dana sumbangan ditambah dana segar gres dari kantong kita.
4. Gadaikan emas yang telah kita beli tersebut. Jadi, jumlah emas yang telah kita gadaikan yaitu 50 g.
5. Belilah 25 g emas batangan gres lagi clad dana sumbangan ditambah dana segar gres lagi dari kantong kita.
6. Gadaikan emas yang barn saja kita beli tersebut sehingga emas yang kita gadaikan menjadi 75 g.
7. Belilah emas gres lagi dari dana sumbangan yang telah ditambah dana segar baru.
8. Simpan emas batangan yang gres saja kita beli dan tunggulah hingga harga emas naik.
1. Beli emas batangan 25 g di pasar.
2. Gadaikan emas yang kita miliki tersebut.
3. Belilah emas batangan 25 g di pasar dengan dana sumbangan ditambah dana segar gres dari kantong kita.
4. Gadaikan emas yang telah kita beli tersebut. Jadi, jumlah emas yang telah kita gadaikan yaitu 50 g.
5. Belilah 25 g emas batangan gres lagi clad dana sumbangan ditambah dana segar gres lagi dari kantong kita.
6. Gadaikan emas yang barn saja kita beli tersebut sehingga emas yang kita gadaikan menjadi 75 g.
7. Belilah emas gres lagi dari dana sumbangan yang telah ditambah dana segar baru.
8. Simpan emas batangan yang gres saja kita beli dan tunggulah hingga harga emas naik.
sumber http://requestartikel.com/
Sumber http://ekonomimanajemenakuntansi.blogspot.com
0 Response to "Kebun Emas | Cara Berkebun Emas | Praktik Kebun Emas"
Posting Komentar