Materi Fisika Alat Optik (Mikroskop, Teropong, Periskop)

Materi Fisika Alat Optik (Mikroskop, Teropong, Periskop) - Baik kali ini kita akan memperlihatkan bahan alat optik yang terakhir yaitu Materi Fisika Alat Optik (Mikroskop, Teropong, Periskop). Mikroskop, teropong, dan periskop ini jenisnya sama dengan artikel sebelumnya yaitu alat optik buatan. Alat optik buatan ini dipakai untuk melihat benda yang sangat kecil ukurannya atau sangat jauh jaraknya. Alat optik buatan ini biasanya sering dipakai untuk meneliti suatu objek yang menjadi sentra penelitiannya. Dibawah ini kita akan membahas pengertian, kegunaan, dan rumus perbesaran dari masing-masing alat optik buatan ini. Makara dimohonkan untuk teman biar sanggup menyimak pemjelasan dibawah dengan secama ya, semoga teman dipermudah dalam memahami bahan ini.

Google Image - Materi Fisika Alat Optik (Mikroskop, Teropong, Periskop)

Alat Optik Mikroskop

Alat optik mikroskop adalah alat yang biasa dipakai untuk melihat benda-benda yang sangat kecil biar terlihat lebih besar dan jelas. Mikroskop ini sering digunakan untuk melihat bagian-bagian terkecil pada suatu objek pengamatan. Di dalam suatu mikroskop tersusun atas dua buah lensa positif (lensa cembung). Lensa positif pertama terletak bersahabat dengan benda yang diamati (objek) atau biasa disebut lensa objektif. Lensa positif kedua terletak bersahabat dengan pengamat atau biasa disebut lensa okuler.

Kedua lensa positif yang ada di dalam mikroskop tersebut mempunyai kekuatan lensa yang berbeda, dimana lensa objektif mempunyai kekuatan lensa lebih besar dibandingkan dengan lensa okuler. Ini dimaksudkan biar objek yang diamati akan terlihat besar dan terang selain juga menciptakan mikroskop itu lebih mudah dalam pembuatannya. Sebenarnya mikroskop ini mempunyai fungsi yang sama dengan lup, tetapi mikroskop mempunyai perbesaran lebih besar dibandingkan lup sehingga mikroskop bisa melihat benda yang ukurannya lebih kecil lagi.

Baca juga: Mata dan Cacat Mata.

Untuk bisa melihat benda dengan terang memakai mikroskop ikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Objek yang diamati harus diletakkan di depan lensa objektif.
2. Objek harus di letakkan diantara fob dan 2 fob sehingga sifat yang terbentuk yaitu nyata dan terbalik.
3. Bayangan yang dihasilkan lensa objektif harus berada di depan lensa okuler dan bersifat maya. 
4. Untuk pengaturan lensa okuler hanya perlu memutar dengan tombol pengatur.
5. Dibawah objek ditambahkan lensa cekung biar terlihat terang.

Mikroskop dengan Mata Berakomodasi maksimum

Pada pengamatan dengan mata berakomodasi maksimum bayangan yang dihasilkan lensa objektif harus terletak di ruang I lensa okuler (di antara Ook dan fok). Secara umum gambar pembentukan bayangan pada ketika mata berakomodasi maksimum ialah sebagai berikut.

Secara matematis rumus perbesaran total mikroskop ketika mata berakomodasi maksimum sanggup dituliskan sebagai berikut.

Keterangan:
s'ob : jarak bayangan objektif
s'ok : jarak bayangan okuler
sob  : jarak benda objektif
sok  : jarak benda okuler
fob  : jarak fokus lensa objektif
fok  : jarak fokus lensa okuler
Mob : perbesaran bayangan lensa objektif
Mok : perbesaran bayangan lensa okuler
M     : perbesaran total mikroskop
L      : panjang mikroskop (jarak tubus)

Mikroskop dengan Mata Tak Berakomodasi

Pada mikroskop dengan mata tak berakomodasi lensa okuler harus diatur biar bayangan yang dihasilkan lensa objektif sempurna jatuh pada fokus okuler. Secara umum gambar pembentukan bayangan pada ketika mata tak berakomodasi ialah sebagai berikut.

Secara matematis rumus perbesaran total mikroskop ketika mata tak berakomodasi sanggup dituliskan sebagai berikut.

Keterangan:
s'ob : jarak bayangan objektif
s'ok : jarak bayangan okuler
sob  : jarak benda objektif
sok  : jarak benda okuler
fob  : jarak fokus lensa objektif
fok  : jarak fokus lensa okuler
Mob : perbesaran bayangan lensa objektif
Mok : perbesaran bayangan lensa okuler
M     : perbesaran total mikroskop
L      : panjang mikroskop (jarak tubus)

Contoh 1.

Sebuah benda berada pada jarak 2,5 cm di depan lensa objektif yang mempunyai fokus 2 cm. Bila fokus lensa okuler 10 cm dan jarak antara lensa objektif dan okuler ialah 14 cm, maka perbesaran total dan perbesaran mikroskop jika mata berakomodasi maksimum ialah ...

Diketahui:  sob = 2,5 cm

                   fob = 2 cm

                   fok = 10 cm

                      L = 14 cm

Ditanya: a. Mtot = ...?

              b. M = ...?

Jawab

a. Pertama-tama kita cari perbesaran objektif dan okuler ibarat dibawah ini.

Jadi, perbesaran total mikroskop ialah 6,67 kali.

b. Perbesaran mikroskop mata berakomodasi maksimum.

Jadi, perbesaran mikroskop mata berakomodasi maksimum ialah 14 kali.

Alat Optik Teropong

Alat optik teropong atau teleskop adalah alat yang dipakai untuk melihat benda atau objek yang jauh biar telihat besar dan jelas. Teropong mempunyai 2 jenis yaitu teropong bintang dan teropong medan (teropong bumi).

Baca juga: Kamera dan Lup.

1. Teropong Bintang

Teropong bintang atau teropong astronomi adalah teropong yang dipakai untuk melihat benda atau objek langit, ibarat bintang, planet, satelit, dan lain sebagainya. Di tinjau dari jalannya sinar, teropong bintang dibedakan menjadi dua yaitu teropong bias dan teropong pantul.

a. Teropong Bias

Dikatakan teropong bias alasannya ialah prinsip kerjanya membiaskan cahaya. Teropong bias didalamnya terdapat dua buah lensa positif yaitu lensa objektif dan lensa okuler. Lensa objektif mempunyai jarak fokus lebih panjang dibandingkan lensa okuler (lensa okuler kekuatan lensa lebih besar lengan berkuasa dibandingkan lensa objektif). Bayangan yang dihasilkan dari lensa objektif akan selalu bersifat nyata, terbalik, dan diperkecil. Sedangkan lensa okuler akan bersifat maya, terbalik, dan diperkecil.

b. Teropong Pantul

Dikatakan teropong pantul alasannya ialah prinsip kerjanya memantulkan cahaya. Cahaya yang masuk ke dalam teropong pantul akan dikumpulkan cermin melengkung yang ukurannya besar. Kemudian cahaya tersebut akan dipantulkan kembali ke mata pengamat oleh cermin yang lebih kecil.

2. Teropong Medan (Teropong Bumi)

Teropong bumi ini dipakai untuk mengamati benda atau objek yang jauh di permukaan bumi. Teropong bumi mempunyai tiga buah lensa cembung di dalamnya yaitu lensa objektif, lensa pembalik, dan lensa okuler. Lensa pembalik berfungsi untuk membalikkan bayangan yang dibuat lensa objektif. Teropong bumi ini lensa okuler mempunyai kekuatan lensa lebih besar dibandingkan dengan lensa objektif. Pembentukan bayangan yang dihasilkan teropong bumi pada ketika mata berakomodasi maksimum ialah sebagai berikut.

Sifat bayangan yang terbentuk pada teropong bumi ialah maya, tegak, dan diperbesar. Rumus perbesaran teropong bumi ketika mata berakomodasi maksimum ialah sebagai berikut.

Pembentukan bayangan yang dihasilkan teropong bumi pada ketika mata tak berakomodasi ialah sebagai berikut.

Rumus perbesaran teropong bumi ketika mata tak berakomodasi ialah sebagai berikut.

Selain memakai tiga buah lensa, teropong bumi juga ada yang memakai dua lensa yang biasa disebut teropong panggung atau teropong galileo. Kedua lensa pada teropong panggung yaitu lensa cembung sebagai objektif dan lensa cekung sebagai lensa okuler. Sifat bayangan yang dihasilkan teroping panggung yaitu maya, tegak, dan diperbesar. Rumus perbesaran dari teropong panggung ialah sebagai berikut.

Selain teropong panggung, terdapat juga teropong prisma. Teropong prisma ini memakai dua buah prisma yang letaknya berdekatan dan bersilangan antara lensa objektif dan lensa okuler. Sifat bayangan yang terbentuk dari teropong prisma yaitu maya, tegak, dan diperbesar.

Alat Optik Periskop

Alat optik periskop adalah teropong yang ada di kapal selam yang dipakai untuk melihat benda di permukaan laut. Periskop terdiri dari dua buah lensa cembung dan dua prisma siku-siku sama kaki.

Prinsip kerja periskop ialah sebagai berikut:

• Sinar sejajar dari benda yang jauh menuju ke lensa objektif.
• P₁ (Prisma siku-siku) akan membelokkan sinar yang berasal dari lensa objektif menuju ke P₂ (Prisma siku-siku).
• P₂ (Prisma siku-siku) membelokkan lagi sempurna di titik fokus lensa okuler.

Materi Fisika Alat Optik (Mikroskop, Teropong, Periskop) - Mungkin cukup dulu ya pembahasan singkat perihal Materi Fisika Alat Optik (Mikroskop, Teropong, Periskop). Semoga pembahasan diatas sanggup bermanfaat bagi teman setia . Jangan lupa untuk ikutin terus update artikel disini ya. Terimakasih atas perhatiannya, See You.

Sumber http://www.sainsseru.com/

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: