iklan

√ Badminton : Pengertian, Sejarah, Teknik, Peraturan Dan Sarana Terlengkap

√ Bulu Tangkis : Pengertian, Sejarah, Teknik, Peraturan dan Sarana Terlengkap Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Bulu Tangkis.


Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai olahraga Bulu Tangkis? Simak klarifikasi terlengkapnnya di bawah ini.


 


 Kali ini akan membahas mengenai Bulu Tangkis √ Bulu Tangkis : Pengertian, Sejarah, Teknik, Peraturan dan Sarana Terlengkap
√ Bulu Tangkis : Pengertian, Sejarah, Teknik, Peraturan dan Sarana Terlengkap

 


Pengertian Bulu Tangkis


 


Secara harfiah, bulu tangkis ini berasal dari dua kata yakni bulu dan tangkis. Kata “bulu” diambil dari sebuah wujud shuttlecock yang terbuat dari bulu angsa.


Sedangkan kata “tangkis” ini diambil dari kata dasar menangkis, dimana inti gerakan dari sebuah permainan cabang olahraga ini yaitu untuk menangkis pergerakan dari shuttlecock (bulu) tersebut.


Bulu tangkis ini dikenal juga dengan istilah badminton. Awalnya pada permainan ini dinamakan badminton, namun alasannya merujuk pada sebuah pengertiannya, maka olahraga ini mempunyai sebuah nama lain, yaitu bulu tangkis.


Tujuan dari permainan bulu tangkis yakni dengan mengumpulkan angka hingga 21. Pemain yang telah lebih dahulu mengumpulkan poin atau angka hingga 21 yaitu sebagai pemenangnya.


Pemain bulu tangkis sanggup dibedakan menjadi partai tunggal dan partai ganda. Partai tersebut juga sanggup dimainkan oleh putra maupun putri. Selain itu, pada partai ganda juga sanggup dimainkan secara ganda campuran.


Olahraga bulu tangkis ini cukup terkenal di dunia, terutama di wilayah Asia Timur dan Tenggara, yaitu Indonesia. Induk dari organisasi bulu tangkis nasional yakni PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia) yang didirikan pada tahun 1951.


Adapun banyak sekali peraturan dalam permainan bulu tangkis yang sudah ditetapkan oleh IBF (Internatinal Badminton Federation). Indonesia secara resmi akan menjadi anggota IBF pada tahun 1953.


 


 


Pengertian Bulu Tangkis Menurut Para Ahli


 


1. Tony Grace


Bulutangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang dimainkan dengan menggunakan net, raket, dan bola dengan suatu teknik pemukul yang bervariasi mulai dari yang relative lambat hingga yang sangat cepat disertai dengan suatu gerakan tipuan.


 


2. Depdikbud


Bulutangkis yaitu suatu cabang olahraga yang termasuk ke dalam sebuah kelompok olahraga permainan, sanggup dimainkan di dalam maupun di luar dalam sebuah ruangan di atas lapangan yang di batasi dengan banyak sekali garis-garis dalam ukuran yang panjang dan lebar yang sudah ditentukan.


 


3. Herman Subardjah


Bulutangkis yaitu sebuah permainan yang bersifat individu yang sanggup dilakukan dengan cara satu orang yang melawan satu orang atau dua orang melawan dua orang.


Dalam hal ini pada permainan bulutangkis mempunyai sebuah tujuan bahwa seseorang pemain berusaha menjatuhkan shuttlecock di kawasan sebuah permainan lawanan dan berusaha semoga lawan ini tidak sanggup memukul shuttlecocok dan juga menjatuhkan di kawasan sendiri.


 


4. M.L Johnson


Bulutangkis yakni sanggup dikatakan sebagai salah satu olahraga hiburan dan sebuah pertandingan yang di gemari renta muda di seluruh dunia.


Tidak sanggup di pungkiri bahwa pada permainan olahraga bulu tangkis ini selain untuk olahraga sanggup juga di jadikan salah satu objek yang mempunyai banyak sekali manfaat.


 


 


Manfaat Permainan Bulu Tangkis


 



  • Olahraga bulu tangkis menciptakan kita berumur panjang.

  • Bulu Tangkis Dapat Mencegah obesitas.

  • Bermain Bulu Tangkis Menjaga kepadatan tulang

  • Bermain Bulu Tangkis Meningkatkan kekuatan kaki

  • Mencegah penyakit jantung

  • Bulu Tangkis Mencegah penyakit kanker

  • Baik bagi penderita hipertensi

  • Bulu Tangkis Dapat Menurunkan berat badan

  • Membentuk postur tubuh ideal

  • Bermain Bulu Tangkis Menghilangkan stress

  • Membantu kualitas tidur lebih baik

  • Meningkatkan rasa percaya diri

  • Menjaga daya konsentrasi

  • Melatih fungsi otak

  • Sebagai sarana bersosialisasi


 


 


Sejarah Bulutangkis


 


Permainan bulu tangkis ini kemungkinan berkembang di Mesir Kuno sekitar 2000 tahun yang lalu, akan tetapi juga sanggup disebut-sebut di negara India dan Republik Rakyat Tiongkok.


Dan seiringnya pada perkembangan sebuah permainan bulu tangkis dikenal luas oleh masyarakat dunia pada periode pertengahan di negara Inggris, yaitu sebuah permainan tradisional belum dewasa setempat yang berjulukan sebagai battledore dan shuttlecocks.


Anak-anak pada waktu itu biasanya akan menggunakan sebuah dayung atau tongkat dan sanggup bersiasat bersama untuk menjaga kok semoga tetap diudara dan mencegah untuk menyentuh tanah.


Dan pada olahraga bulu tangkis diciptakan oleh para petugas tentara Britania di negara Pune, India pada periode yang ke-19 pada ketika mereka akan menambahkan jaring dan memainkannya secara bersaingan.


Kemudian para tentara ini membawa sebuah permainan itu kembali ke negara Inggris pada tahun 1850-an. Dan pada tahun 1877 rancangan pada peraturan pertama kali ini ditulis oleh Klub Badminton Bath.


Selanjutnya pada tahun 1893 Asosiasi pada bulu tangkis Inggris di bentuk dan kejuaraan internasional pertamanya pada tahun 1899 dengan sebuah kejuaraan All England.


Setelah itu bulu tangkis ini menjadi sebuah olah raga terkenal di dunia, terutama di wilayah Asia Timur dan Tenggara, yang ketika ini untuk mendominasi olah raga ini dan di banyak sekali negara-negara Skandinavia.


Karena pada perkembangannya yang sangat pesat maka perlu didirikannya sebuah organisasi internasional untuk sanggup mengatur acara bulu tangkis internasional.


Lalu diberi sebuah nama international bulu tangkis federation (IBF) pada tanggal 5 juli 1934 yang beranggotakan dari beberapa negara saja.


Di negara Indonesia sanggup dibuat sebuah organisasi induk bulu tangkis tunggal nasional, yaitu pada persatuan bulu tangkis seluruh indonesia (PBSI) pada tanggal 5 mei 1951.


Kemudian pada tahun 1953 Indonesia ini menjadi anggota IBF dan berhak untuk sanggup mengikuti pertandingan-pertandingan internasional.


 


 


Teknik Permainan Bulu Tangkis


 


1. Teknik Memegang Raket


 



  • Pegangan Geblok Kasur atau Pegangan Amerika


Cara memegang raket, dengan letakkan raket di lantai secara mendatar, kemudian ambillah dan peganglah sehingga pada bab tangan antara ibu jari dan jari telunjuk sanggup menempel pada bab permukaan yang lebar.


 



  • Pegangan Kapak atau Pegangan Inggris


Cara memegang raket dengan miring di atas lantai, kemudian raket diletakkan dan diangkat pegangannya, sehingga bab tangan antara ibu jari dan juga jari telunjuk menempel pada bab permukaan pegangan raket yang kecil atau sempit.


 



  • Pegangan Gabungan atau Pegangan Berjabat Tangan


Pegangan jenis ini juga disebut dengan Shakehand grip atau pegangan berjabat tangan. Caranya yaitu dengan memegang raket menyerupai orang yang berjabat tangan.


Caranya ini hampir sama dengan pegangan Inggris, tetapi sehabis raket dimiringkan pada tangkai dipegang dengan cara ibu jari ini menempel pada bab dalam yang kecil sedang jari-jari lain menempel pada bab dalam yang sangat lebar.


 



  • Pegangan Backhand


Cara memegang raket, letakkan raket dengan miring di atas lantai kemudian ambil dan peganglah pada pegangannya.


Letak ibu jari dan menempel pada bab pegangan raket yang lebar, jari telunjuk letaknya berada di bawah pegangan pada bab yang sangat kecil.


Kemudian raket ini diputar sedikit ke kanan sehingga letak raket bab belakang menghadap ke depan.


 


2. Sikap Berdiri (Stance)

Beberapa bentuk dari perilaku bangun atau stance yang perlu diketahui dan dikuasai intinya terbagi menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut :



  • Stance pada ketika melaksanakan servis.

  • Stance pada ketika mendapatkan servis

  • Stance pada ketika rally.


 


3. Kerja Kaki (Footwork)


Kerja kaki ini mempunyai peranan yang sangat penting dalam sebuah permainan bulutangkis. Footwork yaitu dengan banyak sekali gerakan-gerakan langkah kaki yang mengatur tubuh untuk sanggup menempatkan posisi tubuh sedemikian rupa sehingga memudahkan dalam melaksanakan sebuah gerakan memukul shuttlecock sesuai dengan posisinya.


Tujuan dari footwork yang baik yaitu supaya pemain sanggup bergerak seefisien mungkin ke segala bab dari lapangan.


Hal-hal yang harus diperhatikan dalam sebuah teknik melangkah (footwork) dalam permainan bulutangkis yaitu :



  • Menentukan pada ketika yang sempurna untuk bergerak mengejar bola dan memilih saat-saat yang sempurna kapan harus berbuat dan memukul bola dengan tenang.

  • Tetap mempunyai sebuah keseimbangan tubuh pada ketika melaksanakan pukulan.


 


4. Pukulan (Strokes)


 



  • Pukulan Servis


Pukulan servis merupakan sebuah pukulan dengan raket yang menerbangkan shuttlecock kebidang lapangan lain secara diagonal dan juga bertujuan sebagai pembuka permainan dan merupakan suatu pukulan yang penting dalam permainan bulutangkis.


Teknik pada pukulan servis sanggup dilakukan dengan beberapa jenis, yaitu menyerupai servis pendek, servis panjang, servis drive dan servis kedut.



  • Pukulan Lob


Pukulan lob yakni suatu pukulan dalam sebuah permaian bulutangkis yang dilakukan dengan tujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi mungkin mengarah jauh ke belakang garis lapangan.


Kegunaan utama dari pukulan lob untuk sanggup menciptakan bola menjauh dari lawan anda dan membuatnya bergerak dengan cepat.


Dengan mengarahkan bola ke belakang lawan atau juga dengan menciptakan mereka bergerak lebih cepat dari yang mereka inginkan, akan menciptakan mereka kekurangan waktu dan akan menjadi lebih cepat lelah.


 



  • Pukulan Drive


Pukulan drive yaitu sebuah pukulan yang dilakukan dengan cara menerbangkan shuttlecock secara mendatar, ketinggiannya menyusur di atas net dan penerbangannya harus sejajar dengan lantai.


Pukulan drive ini biasanya dipakai untuk sanggup menyerang atau mengembalikan bola dengan cepat secara lurus maupun dari menyilang ke kawasan lawan, baik dengan forehand maupun backhand.


 



  • Pukulan Dropshot


Pukulan dropshot merupakan salah satu dari pukulan yang lambat atau pelan yang jatuh sempurna di muka jaring, di lapangan muka lawan anda dan juga sebaiknya di depan garis serve pendek.


Pukulan ini sanggup memaksa lawan untuk sanggup bergerak ke depan, sehingga lapangan belakang kosong. Hal ini akan memperlihatkan sebuah kesempatan bagi pemain untuk mematikan lawan.


 



  • Pukulan Smash


Pukulan smash yakni suatu pukulan yang sangat keras dan curam ke bawah mengarah ke bidang lapangan pihak lawan. Pukulan smash merupakan sebuah perjuangan penyerangan yang dilakukan dengan suatu pukulan bola yang keras lurus ke bawah sehingga bola sanggup bergerak dengan cepat dan menikuk melewati atas net menuju ke lapangan.


 



  • Pukulan Netting


Pukulan netting atau jaring yaitu salah satu jenis pukulan yang cukup sulit dalam sebuah permainan bulutangkis, alasannya pada permainan netting ini banyak memerlukan kecermatan yang penuh perasaan atau feeling.


Tujuan dari penempatan bola yang jatuh bersahabat net yaitu semoga lawan kesulitan untuk sanggup mengembalikan bola, alasannya jatuhnya bola bersahabat dengan net, maka pengembalian bola lawan sanggup kemungkinan tanggung.


 


 


Peraturan Permainan Bulu Tangkis


 


1. Pemain (player) dalam bulu tangkis yaitu terdiri dari :



  • Pemain tunggal (single)

  • Pemain ganda (double)

  • Pemain ganda adonan (mixed double).


2. Pertandingan ini dipimpin oleh seorang wasit dibantu oleh empat hakim garis. Apabila bola keluar garis, kode yang ditunjukkan hakim garis yakni dengan merentangkan kedua tangannya ke samping.


3. Sebelum permainan dimulai, akan diadakan undian (toss) terlebih dahulu untuk menempatkan atau melaksanakan servis terlebih dahulu bagi regu yang sanggup memenangkan undian/foss.


4. Perhitungan (scoring) dalam bulu tangkis mempunyai ketentuan sebagai berikut ini :



  • Dilakukan dengan dua kali pada kemenangan.

  • Sejak 1 Februari 2006, seluruh partai dari permainan menggunakan sistem ’’pemenang dua dari tiga set” (best of three) yang masing-masing sanggup diraih demham sistem evaluasi rally point, yaitu dengan jumlah setiap game 21 dan apabila terjadi sebuah kedudukan nilai 20-20 maka disebut deuce atau yus sehingga untuk sanggup mencari kemenangan sehabis kedudukan tersebut sanggup selisih nilai 2 poin lebih dulu haus diraih.


5. Jika pihak server (inside) melaksanakan sebuah kesalahan, akseptor server (outside) akan dinyatakan pindah bola dan menerima nilai satu poin.


6. Jika akseptor server melaksanakan sebuah kesalahan, pemain server menerima nilai satu poin.


7. Server melaksanakan kesalahan jikalau menyerupai :



  • Letak suttlecock pada ketika akan dipukul lebih tinggi dari pinggang server.

  • Pada ketika shuttlecock dipukul, tubuh raket tidak sanggup diarahkan ke bawah sedemikian rupa sehingga seluruh bab kepala raket ini tidak secara terang dan positif berada di bawah tangan server yang akan sedang memegang raket.


 


 


Sarana dan Prasarana Permainan Bulu Tangkis


 


1. Raket


Raket ini harus berukuran panjang dilarang lebih dari 68 cm dan kepala raket in mempunyai panjang tidak lebih dari 23 cm. Permukaan raket yang dipasang senar harus berukuran tidak lebih dari panjang 28 cm dan lebar 22 cm.


 


2. Kok (Shuttlekock)


Kok harus mempunyai 16 lembar bulu yang sanggup ditancapkan pada dasar kok atau juga gabus yang dilapisi kain atau kulit, berat kok berkisar antara 73—85 gram (4,74 gram-5,00 gram).


 


3. Jaring atau Net


Jaring atau net ini terbuat dari tali halus dan berwarna gelap, lubang-lubangnya berjarak 15-20 mm. Panjang net sesuai dengan lebar sebuah lapangan, yaitu 6,10 m dan 76 cm bab atas pita putih selebar sekitar 7,5 m. Tinggi tiang net sekitar 155 cm dan bab tengah net yaitu 1,524 m dari permukaan lantai.


 


4. Lapangan


Panjang lapangan sekitar 13,40 meter dipakai untuk partai tunggal(single) dan ganda (double). Lebar lapangan 6,10 meter dipakai untuk sebuah partai ganda dan ukuran sekitar 5,18 meter dipakai untuk partai tunggal.


5. Senar


Senar yaitu salah satu alat atau perlengkapan yang sangat diperhatikan dalam sebuah permainan bulu tangkis. Jenis senar ini mempunyai beberapa ciri-ciri yang berbeda satu sama lainnya.


Kuat dan kokoh atau keawetan senar juga tergantung pada kinrjanya. Umunya senar mempunyai ketebalan sekitar 21 ukuran dan diuntai dengan ketegangan 18 hingga 30+ lb.


 


6. Sepatu


Perlengkapan yang akan diperlukan dalam permainan bulu tangkis selanjutnya yakni sepatu. Sepatu dipakai untuk sanggup melaksanakan percepatan sepanjang lapangan.


Sepatu bulu tangkis akan memerlukan sol karet yang berfungsi untuk sebuah cengkraman yang baik. Selain itu, terdapat pula dinsing sisi yang bertulang pada sebuah sepatu yang berfungsi semoga tahan usang selama tarik menarik yang dilakukan.


 


Demikianlah klarifikasi terlengkap mengenai √ Bulu Tangkis : Pengertian, Sejarah, Teknik, Peraturan dan Sarana Terlengkap. Semoga bermanfaat dan sanggup menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.


 


Baca Juga Artikel :







Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "√ Badminton : Pengertian, Sejarah, Teknik, Peraturan Dan Sarana Terlengkap"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel