iklan

√ Tuba Fallopi : Pengertian, Fungsi, Struktur Dan Penyebab Terlengkap

√ Tuba Fallopi : Pengertian, Fungsi, Struktur dan Penyebab Terlengkap Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Tuba Fallopi.


Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Tuba Fallopi? Simak klarifikasi terlengkapnnya di bawah ini.


 


 Kali ini akan membahas mengenai Tuba Fallopi √ Tuba Fallopi : Pengertian, Fungsi, Struktur dan Penyebab Terlengkap
√ Tuba Fallopi : Pengertian, Fungsi, Struktur dan Penyebab Terlengkap

 


Pengertian Tuba Fallopi


 


Tuba Falopi atau disebut juga sebagai oviduk. Tuba Falopi merupakan suatu susukan yang menghubungkan anatara ovarium dengan rahim.


Jumlah Tuba Falopi hanya satu pasang, yaitu di kiri dan kanan. Adapun fungsi utama dari susukan ini yaitu sebagai jalur transportasi ovum dari ovarium menuju ke rahim. Masing-masing dari tuba falopi biasanya memiliki panjang sekitar 10 – 13 cm dengan diameter 0,5 – 1,2 cm.


 


 


Penyebab Tuba Fallopi Tersumbat


 



  • Penyakit radang panggul yaitu penyakit ini sanggup menjadikan jaringan parut atau hidrosalping.

  • Endometriosis yaitu suatu jaringan endometrium sanggup menumpuk di tuba fallopi dan menjadikan penyumbatan atau jaringan endometrium di luar organ lain sanggup menjadikan perlengketan yang menghalangi tuba fallopi.

  • Infeksi menular secual tertentu yakni Chlamydia dan gonore sanggup menjadikan jaringan parut dan menjadikan penyakit radang panggul.

  • Kehamilan ektopik sebelumnya ini sanggup melukai susukan tuba.

  • Fibroid merupakan sebuah pertumbuhan ini sanggup memblokir tuba fallopi, terutama di mana mereka menempel ke rahim.

  • Operasi perut sebelumnya yaitu sebuah pembedahan sebelumnya, terutama pada tuba fallopi sendiri sanggup menjadikan pelvis lengket yang menghalangi saluran.


 


 


Fungsi Tuba Fallopi


 


Fungsi yang utama dari tuba fallopi ini merupakan sebagai suatu susukan yang membawa sel ovum dari ovarium ke uterus “rahim”, selain itu pada kepingan ampula juga sering menjadi sebuah daerah bertemunya sel sperma dan sel ovum “fertilisasi”.


Tuba falopi menjalankan fungsinya melalui kontrasi serta otot polos yang membuat gerakan peristaltik “gerakan mendorong” nah gerakan inilah yang sanggup menbawa sel ovum ke rongga rahim.


Gerakan ini dipengaruhi oleh sistem hormonal estrogen dan progesteron dan prostaglandin, juga dipengaruhi beberapa faktor dari luar tubuh.


Pada tuba falopi ini juga terdapat silia yaitu suatu struktur ibarat rambut-rambut halus yang sanggup membantu pergerakan sel ovum. Perjalanan ini juga akan sanggup memakan waktu berjam-jam atau bahkan sampai mencapai hitungan hari.


Terkadang terjadi kelainan yang menjadikan hasil fertilisasi tidak masuk ke rahim, melainkan berkembang di tuba falopi, kelainan ibarat ini disebut kehamilan ektopik “kehamilan di luar kandungan”.


 


 


Struktur Tuba Fallopi


 



  • Lapisan Serosa merupakan lapisan terluar dari tuba fallopi.

  • Lapisan Subserosa atau Lapisan Otot yaitu suatu lapisan yang terdiri dari pembuluh darah, pembuluh limfatik, otot longitudinal dan otot sirkular. Pada lapisan ini otot juga berfungsi untuk sanggup membuat gerakan sehingga tuba falopi yang sanggup mentransportasikan ovum dari ovarium ke sebuah rahim.

  • Lamina Propria yakni sebuah lapisan yang sebagian besar terdiri atas pembuluh darah sehingga sering disebut juga dengan lapisan vaskular.

  • Lapisan Mucosa yaitu salah satu lapisan yang tersusun oleh epitel kolumnar bersiliata dan sel sekretori.


 


 


Bagian – Bagian Tuba Fallopi (Oviduk)


 



  • Fimbriae merupakan struktur ibarat jari yang bersilia, kepingan ini berfungsi untuk menangkap sel telur dari ovarium.

  • Ampula yaitu suatu kepingan terluas dari tuba falopi, biasanya merupakan daerah terjadinya fertilisasi (pertemuan sel sperma dengan sel ovum).

  • Infundibulum yaitu sebuah daerah melekatnya fimbriae.

  • Isthmus yakni salah satu salurah sempit yang menghubungkan ampula dengan rongga rahim (uterus).


 


Demikianlah klarifikasi terlengkap mengenai √ Tuba Fallopi : Pengertian, Fungsi, Struktur dan Penyebab Terlengkap. Semoga bermanfaat dan sanggup menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.


 


Baca Juga Artikel :







Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "√ Tuba Fallopi : Pengertian, Fungsi, Struktur Dan Penyebab Terlengkap"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel