iklan

✔ Penyakit Jantung Diusia Dini



Penyakit jantung pada anak anak
                Penyakit jantung bukan hanya milik orang dewasa. Anak-anak pun sanggup terkena penyakit jantung. Menurut penelitian di Amerika antara 6 – 8 anak dari 1000 kelahiran hidup sudah dibekali kelainan jantung sejakl lahir. Namanya penyakit jantung kongenital (congenital heart disease). Kelainan jantung ini ada yang ringan dan ada yang berat. Yang ringan paada umumnya tidak penampakan gejala-gejala pada masa anak-anak. Akan tetapi sehabis dewasa, apabila acara fisiknya melampaui kekuatan jantungnya, maka segera tampaklah gejala-gejala kelemahan jantungnya.
Ada banyak sekali bentuk penyakit jantung kongenital, namun yang paling banyak ialah kelainan pada septum (sekat) anatara kiri dan kanan serambi jantung, dan septum anatara bilik kiri jantung dan kanan. Pada salah satu atau pada kedua septum tersebut tidak terjadi penutupan yang tepat hingga ada lubang yang menghubungkan serambi kanan dan serambi kiri, atau bilik jamtung kanan dengan bilik jantung kiri.
Kalau lubang tersebut kecil, tidak terlalu mngganggu kesehatan penderita. Akan tetapi bila cukup besar, tentu akan mengganggu proses oksigenisasi dan proses penyaluran darah segar. Akibatnya, kan timbul gejala-gejala sebagai berikut : (1) pertumbuhan anak akan terganggu, (2) daya tahan kurang memadai sehingga gampang terjangkit infeksi, (3) anak tanpak pucat kadang kala kebiru-biruan menyerupai cyanosis, (4) sering merasa pusing atau pingsan, (5) tidak besar lengan berkuasa berolahraga. Kalau harus berlari lari anak sanggup terjangkit sesak nafas dan berbunya menyerupai sesak  asma. Para orang bau tanah dan guru harus waspada apabila menemukan gejala-gejala menyerupai di atas. Sebaiknya, anak yang dicurigai menderita kelainan jantung secepat mungkin diperiksakan ke rumah sakit.
Penyakit jantung akhir radang tenggorokan
Barang kali tidak ada yang menyangka bila radang tenggorokan sanggup menyebabkan nanah atau kerusakan pada jantung. Radang tenggorokan yangbdisebabkan oleh basil strepcoccus, khususnya strepcoccus viridans dan beta sterptococcus berpotensi menyebabkan nanah dan kerusakan jantung. Terutama apabila terinfeksinatau radang tenggorokan (pharyngngitis) terjadi berulang-ulang.
Penjalaran basil ke jantung lebih banyak terjadi pada anak-anak, lantaran lebih rentan dibandingkan orang dewasa.
Radang yang dinamakan pharyngitis ini sanggup berkembang menjadu demam rematik atau rheumatic fever. Pada belum dewasa frekuensinya kira-kira 15 insiden pada 1000 radang tenggorokan, sedangkan pada orang sampaumur hanya 3 insiden perseribu radang tenggorokan .

Apabila terjadi penyakit kuman (bakteri) hingga ke jantung akan terjadi radang otot jantung (myocarditis), atau dinding pecahan serambi, bilik, atau katup-jantung yang dinamakan endocarditis. Akibatnya akan terjadi kerusakan pada katup-jantung.
Pada penyakit jantung rematik (rheumatic Heart  Disease) yang kronis,maka katup jantung antara serambi dan bilik jantung kiri akan mengeras.
Pengerasan katup jantung ini dinamakan mitral stenosis.Dengan sendirinya fungsi pemompa jantung menjadi tidak sempurna.akhirnya akan timbul tanda-tanda gejala menyerupai pada lemah jantung yaitu sesak napas disertai batuk-batuk,lemah,dan pucat jantung berdbar tidak beraturan,kadang-kadang timbul oedeem diwajah
Dalam investigasi biasanya ditemukan pembesaran jantung pada Electrocardiography akan diemukan banyak sekali kelainan.Keadaan ini apabila tidak ditangani dengan baik akan bersifat fatal


Sumber http://duniapendidikandankesehatan.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "✔ Penyakit Jantung Diusia Dini"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel