iklan

√ Alasan Aku Tidak Suka Tv One

Di antara beberapa stasiun televisi di Indonesia terhitung ada dua stasiun televisi yang f √ Alasan Saya Tidak Suka TV OneDi antara beberapa stasiun televisi di Indonesia terhitung ada dua stasiun televisi yang fokus acaranya pada berita, yakni Metro TV dan TV One. Diantara keduanya  hanya Metro TV yang aku anggap sebagai stasiun televisi isu yang benar-benar fokus dan profesional sedangkan TV One aku anggap sebagai salah satu Metro TV wannabe. Tulisan ini bukan untuk menguntungkan Metro TV lantaran aku tidak berkaitan sama sekali dengan Metro TV. Sedangkan mengapa tidak suka TV One akan dijelaskan dengan menyertakan alasan-alasan berikut ini:


Porsi Berita Yang Berlebih


Sebagai sebuah stasiun TV isu memang sudah manjadi kewajaran jikalau mereka menyajikan berita-berita yang sedang hangat di masyarakat namun kini yang menjadi problem yaitu proporsi dari isu yang ditayangkan. Saya melihat bahwa TV One jikalau menayangkan sebuah berita, apalagi isu yang panas, akan sangat berlebih. Mereka sanggup menghabiskan 1 jam penuh untuk menanyakan isu itu saja. Hal yang diberitakan pun bermacam-macam mulai dari yang penting hingga yang gak penting. Dan sering kali juga terjadi pengulangan berita-berita itu saja dalam setiap kesempatan.


Frekuensi Breaking News Yang Tidak Konsisten


Jika di Metro TV ada Breaking News maka di TV One ada Kabar Terkini yang tayang setiap 1 jam sekali. Namun tidak menyerupai Metro TV yang konsisten menayangkan Breaking News setiap 1 jam sekali selama 24 jam maka TV One hanya menayangkan Kabar Terkini sesuka hati, kadang sanggup 1 jam sekali kadangkala sudah tengah malam atau ada program lain mereka tidak menayangkannya. Ini sanggup menjadi tanda bahwa mereka tidak terlalu cepat menerima isu atau tertinggal beberapa langkah dari stasiun televisi tetangganya.


Pembawa Berita (Anchor) Yang Berlagak Seperti Detektif Investigasi


Kalau anda pernah menonton berita-berita atau program obrolan TV One anda niscaya akan familiar dengan Alfito Deannova, Karni Ilyas dan satu lagi aku lupa namanya (namanya juga tidak ada di situs TV One). Mereka yaitu penyiar TV One yang aku pikir aneh. Mereka seharusnya menjadi penyiar tapi kadangkalanya mereka bertindak menyerupai detektif terhadap nara sumber. Mereka melontarkan pertanyaan-pertanyaan yang menyudutkan nara sumber. Belum lagi mereka kelihatan sok, arogan dan merasa berakal sendiri. Saya sering sekali menonton program yang dibawakan oleh mereka dan umumnya menyerupai menonton obrolan pemeriksaan polisi di ruang penyidikan. Tidak seharusnya seorang pembawa program bersifat angkuh, sok dan merasa paling benar dalam mewawancarai nara sumber.


Iklan Yang Berlebih


Saya sadar bahwa TV One kini menjadi televisi yang berkembang dan banyak pihak yang mengiklankan produknya di sana oleh lantaran itu maka akan berbagai iklan yang ditayangkan sebagai konsekuensinya. Namun jikalau iklan tersebut sudah kebanyakan maka TV One sama menyerupai televisi-televisi alay lainnya menyerupai Trans TV atau Trans 7. Tidak lucu jikalau lebih usang waktu iklan daripada beritanya.


Empat alasan utama itulah yang melatarbelakangi aku mengapa aku tidak suka TV One. Sebenarnya masih banyak alasan-alasan yang lain namun lebih bersifat minor dan tidak terlalu urgent untuk ditulis. Jujur daripada harus menonton lebih baik aku menonton acara-acara Metro TV yang lebih berkualitas dalam penyajian berita, anchor yang profesional dan mutu program yang sudah internasional.


Terlepas dari itu semua sudah sebaiknya TV One lebih peduli dengan mutu acaranya daripada hanya mencari kontroversi menyerupai kasus Andris Ronaldi si makelar kasus palsu yang sangat mencoreng reputasi TV One di tanah air.



Sumber https://dionbarus.comm

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "√ Alasan Aku Tidak Suka Tv One"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel