Freebsd : Install Aplikasi

By astagadragon Kamis, 04 Oktober 2018 Add Comment Edit

Sudah puas mengeksplore FreeBSD dengan perintah cd dan ls nya? He he he, mari mencar ilmu ke tingkat selanjutnya yakni mencar ilmu bagaimana cara instalasi pada sistem operasi FreeBSD. Pada artikel kali ini kita akan sekaligus membahas beberapa perintah FreeBSD yang berafiliasi dengan proses instalasi.

Menginstall aplikasi di FreeBSD sanggup dilakukan setidaknya lewat tiga cara yakni : instalasi lewat source code (source code biasanya berbentuk .tar.gz atau tar.bz2 ), melalui package dengan perintah pkg_add, dan melalui ports.

Instal melalui ports :

Instalasi lewat ports yaitu instalasi yang sangat mudah. Pengertian ports pada FreeBSD yaitu sistem pengelolaan paket instalasi pada sistem operasi FreeBSD untuk memudahkan user dalam instalasi software. Pada septermber 2010 tercatat lebih dari 22100 paket instalasi (wikipedia).

Langkah-langkah instalasi ports :

Harus tahu dulu apa yang mau diinstall, contohnya nano, apache, php etc

Mengetahui letak direktori nano di ports (/usr/ports)

Masuk ke direktori daerah nano berada (/usr/ports/editor/nano)

Ketikan perintah instalasi lewat ports yakni “make install”

Tunggu hingga proses intalasi selesai

Ok, pola kasus Saya ingin menginstall nano (editor favorit kedua saya sesudah ee). Langkah kedua yaitu mencari tahu letak nano di /usr/ports. Caranya masuk ke direktori ports di /usr/ports kemudian ketikan perintah ‘make search name=nano’ (tanpa tanda petik) kemudian muncul hasil ibarat ini :

Dari hasil diatas kita sanggup melihat bahwa nano berada di /usr/ports/editor (abaikan untuk hasil search yang lain). Setelah tahu tempatnya maka langkah selanjutnya yaitu masuk ke direktori tadi dengan perintah cd (‘cd /usr/ports/editor/nano’) kemudian jalankan perintah instalasi ‘make install clean’ :

Dalam proses instalasi lewat ports ini sistem FreeBSD akan melaksanakan langkah-langkah berikut :

Melakukan d0wnl0ad source installer dari ftp master_site

Mengekstrak source tersebut ke direktori work (/usr/ports/editor/nano/work)

Membuat file konfigurasi (Makefile)

Mengubah source code menjadi file binary (kompilasi)

Instalasi – Hasil proses kompilasi akan disimpan di direktori binari, setting permisi dan lain-lain.

Untuk mencoba hasil instalasi diatas ketikan ‘nano’ atau kalau anda memakai corn shell (csh atau tcsh) ketikan perintah ‘rehash’ terlebih dahulu untuk refresh perintah baru.

Install lewat packages :

Cara lain install aplikasi pada sistem operasi FreeBSD yaitu dengan memakai sistem packaging, dimana file binary aplikasi tersebut dibundle dalam file .tbz . Untuk menginstallnya sanggup dilakukan dengan cara mend0wnl0ad file .tbznya atau dengan mensetup PACKAGEROOT nya ke suatu ftp server daerah file .tbz berada.

Langkah-langkah instalasi aplikasi lewat sistem packaging di FreeBSD yaitu sebagai berikut :

Download source .tbz atau kalau terkoneksi ke internet seting PACKAGEROOT

Gunakan perintah setenv PACKAGEROOT ‘ftp://ftp3.FreeBSD.org’ (silahkan ganti dengan ftp yang paling bersahabat dengan anda) atau ganti perintah setenv dengan export kalau memakai bash

Jalankan proses instalasi dengan mengetikan perintah ‘pkg_add -r namaaplikasi’

Misalnya, saya akan menginstall wget di FreeBSD berikut screenshootnya :

Untuk mencobanya pribadi ketikan perintah wget 🙂 , tidak perlu rehash terlebih dahulu

Install lewat source :

Cara yang lain untuk instalasi aplikasi di FreeBSD yaitu dengan menginstall pribadi dari sourcenya, ada ketika dimana kita ingin menginstall aplikasi dengan konfigurasi sendiri dan itu tidak sanggup didapatkan lewat instalasi sistem package atau ports. Maka untuk kebutuhan ibarat itu kita harus menginstall dan mengkonfigurasinya sendiri :).

Langkah-langkah instalasi lewat source :

Download source code biasanya berupa .tar.gz atau tar.bz2

Ekstrak source code tersebut (file berupa .tar.gz atau tar.bz2 yaitu file terkompresi)

Masuk ke direktori hasil ekstrak

Konfigurasi

Kompilasi

Instalasi

Jika diperhatikan baik-baik, instalasi lewat source diatas ibarat dengan proses instalasi lewat ports, bukan? yang membedakan yaitu pada instalasi ports semua dilakukan oleh sistem, sedangkan instalasi lewat source semuanya dilakukan secara manual.

Misalnya saya akan menginstall proftpd berikut screenshootnya :

Download source dengan wget :

Extract source

Masuk ke direktori hasil ekstrak

Konfigurasi instalasi. Untuk melihat konfigurasi yang sanggup dipilih sanggup dipakai perintah ‘./configure –help |more’ untuk membaca pilihan konfigurasi.

Kemudian proses konfigurasi manual :