iklan

6 Cara Memisahkan Uang Langsung Dengan Uang Perjuangan Yang Gampang Diterapkan

Mencampur uang pribadi dengan uang perjuangan merupakan salah satu kesalahan fundamental yang sangat sering dilakukan pengusaha pemula. Pembukuan keuangan yang tidak rapi dan kebutuhan keuangan yang mendesak kerap menjadi alasannya. Padahal, banyak risiko mengintai ketika Anda tidak disiplin dalam memisahkan uang pribadi dengan uang usaha.


Uang pribadi dan uang perjuangan yang tidak dipisah akan menciptakan ruwet pembuatan laporan keuangan. Daftar pengeluaran harian menjadi lebih panjang. Anda akan membuang banyak waktu dan tenaga untuk melaksanakan rekonsiliasi di final bulan. Jika tidak disiplin memisahkan uang pribadi dengan uang usaha, Anda akan menghadapi risiko-risiko kesalahan pencatatan arus keluar masuk uang. Bahkan, sanggup saja Anda salah menghitung total pajak yang harus disetorkan. Wah, urusannya sanggup panjang!


Selain itu, memisahkan uang pribadi dengan uang perjuangan akan membuat bisnis Anda terkesan lebih profesional. Para stakeholder akan melihat Anda sebagai pribadi yang serius dalam menjalankan usaha. Usaha yang Anda berdiri tertata dengan rapi dan laporan keuangan akurat. Mereka akan lebih percaya berhubungan dengan Anda.


Ternyata memisahkan uang pribadi dengan uang perjuangan sangat penting, bukan? Anda sebaiknya sudah menerapkannya semenjak pertama kali perjuangan berdiri. Namun tidak perlu khawatir jikalau telanjur semrawut, Anda masih sanggup memperbaikinya kok. Ikuti saja 6 cara memisahkan uang pribadi dengan uang perjuangan yang gampang diterapkan dari SolusiUkm.com berikut ini, ya!


1. Jangan Malas Menyusun Anggaran Usaha


Untuk mengetahui berapa dana operasional dan dana cadangan yang diharapkan untuk usaha, Anda perlu menyusun anggaran keuangan. Dengan menyusun anggaran yang tepat, Anda mempunyai citra secara detail perihal rencana keluar-masuknya uang. Tidak ada salahnya Anda juga menciptakan anggaran untuk keuangan pribadi. Dengan adanya anggaran yang jelas, memisahkan uang pribadi dengan uang perjuangan akan lebih gampang diterapkan.


2. Membuat Rekening Bank Terpisah


Uang dalam rekening bank, sama liquid-nya dengan uang di dalam dompet Anda. Selain memisahkan daerah penyimpanan uang cash, sangat penting untuk menciptakan rekening bank terpisah. Pastikan mutasi saldo rekening perjuangan hanya diisi dengan transaksi usaha, bukan transaksi pribadi. Jangan membawa kartu debit maupun kartu kredit bank milik usaha, ketika Anda belanja kebutuhan pribadi. Bisa-bisa, Anda salah mengambil kartu dan menggunakan kartu kredit perjuangan untuk membeli sepatu lari. Ups!


3. Simpan Bukti Transaksi Usaha dengan Rapi


Bukti transaksi berupa nota atau kuitansi pengeluaran sangat penting untuk Anda arsipkan dengan rapi. Anda sanggup menggunakan map atau ordner untuk menyimpan bukti transaksi yang berbentuk fisik. Urutkanlah secara kronologi sesuai tanggal transaksi, sehingga Anda gampang jikalau suatu ketika mencarinya kembali. Jangan lupa untuk memisahkan bukti transaksi perjuangan dengan bukti transaksi pribadi.


4. Berikan Gaji untuk Diri Sendiri


Mencampur uang pribadi dengan uang perjuangan merupakan salah satu kesalahan fundamental yang sang 6 Cara Memisahkan Uang Pribadi dengan Uang Usaha yang Praktis Diterapkan


Kadang-kadang pengusaha pemula terpaksa menggunakan uang perjuangan untuk keperluan pribadi dengan alasan tidak mempunyai cukup uang untuk membayar kebutuhan pribadinya. Karena usahanya sudah mendapat keuntungan, kemudian merasa sah-sah saja untuk menggunakan uang usaha. Akhirnya, uang yang dipakai untuk kepentingan pribadi tidak terperinci jumlahnya. Untuk memisahkan uang pribadi dengan uang usaha, sebaiknya Anda memperlihatkan honor untuk diri sendiri dengan cara memindah jumlah tertentu dari rekening perjuangan ke rekening pribadi.


5. Tidak Memakai Fasilitas Usaha untuk Kepentingan Pribadi


Menggunakan kemudahan milik perjuangan Anda untuk kepentingan pribadi akan menjadikan risiko adanya pengeluaran yang tercampur. Misalnya penggunaan kendaraan beroda empat kantor untuk tamasya, atau penggunaan ruang kantor untuk program reuni sekolah Anda. Secara tidak langsung, ada biaya-biaya yang harus Anda keluarkan menyerupai bensin, service kendaraan, listrik, dan tenaga kebersihan. Jika terpaksa menggunakan kemudahan usaha, Anda sanggup menerapkan sewa dengan harga yang terjangkau.


6. Gunakan Sistem Pencatatan Keuangan yang Akurat


Pencatatan transaksi keuangan yang rapi dan akurat sangat didukung oleh SDM yang jujur dan cermat. Namun di zaman teknologi canggih menyerupai kini ini, sangat tidak efisien jikalau pencatatan keuangan dilakukan secara manual menyerupai masa sebelum adanya komputer. Anda sanggup menggunakan sistem Accurate Online (AOL) untuk mempermudah pembuatan pembukuan sampai laporan keuangan.


Selain itu, dengan Accurate Online Anda sanggup memantau keuangan perjuangan dimanapun tanpa ribet. Anda juga dimudahkan dengan sistem integrasi internet banking yang sanggup memudahkan Anda dalam mencocokan pencatatan keuangan antara rekening koran bank dengan catatan pada Accurate Online milik Anda.


Butuh kedisiplinan dan konsistensi untuk memisahkan uang pribadi dengan uang usaha. Namun lebih baik Anda melakukannya sedini mungkin. Sebelum perjuangan Anda semakin besar dan lebih sulit untuk mengurai keluar-masuk uang yang sudah tercampur. Tetap semangat ya!



Sumber http://solusiukm.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "6 Cara Memisahkan Uang Langsung Dengan Uang Perjuangan Yang Gampang Diterapkan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel