iklan

Rumus Cepat Memahami Unsur-Unsur Intrinsik Cerita

Siswa kadang butuh rumus cepat untuk memahami unsur dongeng anak. Unsur dongeng anak sering masuk dalam materi bahasa Indonesia. Untuk menganalisis cerita, siswa butuh dasar pemahaman yang baik wacana jenis dongeng dan unsur-unsurnya. Berikut DapurImajinasi bagikan cara gampang dan cara cepat dalam memahami unsur-unsur intrinsik cerita.

Jenis dongeng
1.      Fiksi     : cerita tidak konkret (dongeng, dongeng rakyat, dll.)
2.      Nonfiksi : cerita konkret (catatan perjalanan, catatan harian, dll.)

Jenis dongeng rakyat
1.      Fabel
Cerita yang tokohnya hewan.
Contoh: Kancil Mencuri Timun, Katak dan Monyet, Semut dan Burung Balam, dll.
2.      Legenda
Cerita yang memuat asal permintaan suatu tempat.
Contoh: Candi Prambanan (Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso), Asal Mula Danau Toba, Rawa Pening, Gunung Batok, Tangkuban Prahu (Sangkuriang), Batu Malin Kundang, dll.
3.      Mite
Cerita yang dikaitkan dengan hal mistik (mitos)
Contoh: Nyi Blorong, Nyi Roro Kidul, Misteri Gunung Merapi, dll.
4.      Sage
Cerita yang berkaitan dengan sejarah
Contoh: Ken Arok, Calon Arang, dll.
5.      Epos (Epik)
Cerita wacana kepahlawanan.
Contoh: Ramayana dan Mahabarata.
Unsur-Unsur Intrinsik Cerita
1.      Tema
Tema yaitu isi atau inti dongeng secara umum.
Contoh: Pengorbanan seorang ibu, anak yang durhaka, hancurnya sebuah persahabatan, dll.
2.      Tokoh
Tokoh yaitu pelaku dalam cerita.
-          Berdasarkan perannya, tokoh dibagi menjadi dua, yaitu tokoh utama dan tokoh figuran (tambahan/pembantu).
-          Berdasarkan karakternya, tokoh dibagi menjadi tiga:
a.      Protagonis
Tokoh yang mendukung jalannya dongeng (biasanya baik).
b.      Antagonis
Tokoh yang menentang tokoh protagonis/menentang jalan dongeng (biasanya jahat).
c.       Tritagonis
Tokoh penengah, atau juga sanggup dikatakan tokoh-topkoh figuran yang ada di sekitar tokoh protagonis ataupun antagonis.

Watak yaitu sifat/karakter tokoh dalam cerita.
Watak dibagi menjadi dua, yaitu
-          Watak positif, misalnya jujur, sopan, ramah, dermawan, adil, bijaksana, dll.
-          Watak negatif, misalnya kejam, pembohong, galak, pelit, angkuh, ceroboh, dll.

4.      Latar
Latar dibagi menjadi tiga yaitu tempat, waktu, dan suasana.
Rumus adh tentang latar:                    



 

  


5.      Alur
Alur yaitu jalannya suatu dongeng atau urutan insiden dalam suatu cerita.
Rumus adh wacana alur:







6.      Sudut Pandang
Sudut pandang yaitu posisi pencerita di dalam cerita.
Biasanya menggunakan sudut pandang orang pertama (kata ganti orang pertama) saya atau saya. Biasa juga menggunakan sudut pandang orang ketiga, yaitu dia, ia, mereka, atau menyebut nama.

7.      Amanat
Amanat yaitu pesan atau nasihat untuk para pembaca.

Secara garis besar ada rumus adh untuk gampang menghafal unsur intrinsik cerita, yaitu













Rangkuman materi unsur-unsur intrinsik di atas sanggup diunduh DI SINI.

Sumber http://dapurimajinasi.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Rumus Cepat Memahami Unsur-Unsur Intrinsik Cerita"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel