iklan

Analisa Saham Intp: Contoh Grafik Aksara W (Double Buttom)

Analisa mendasar saham INTP

Saham INTP (Indocement Tunggal Prakasa Tbk) Kinerja Indo cement dalam 5 tahun terakhir sangat kokoh dan tumbuh.  Hingga kuartal ketiga tahun 2011, EPS masih tetap tumbuh 9%.  Pendapatan (penjualan) selama 5 tahun juga selalu meningkat. Rasio keuntungan terhadap modal (return on equity) tetap terjaga diatas 20%.  Sedangkan rasio hutang terhadap modal (dept to equity ratio) cukup rendah dan stabil.  Secara fundamental, saham INTP sangat baik dan mempunyai prospek yang terus meningkat.

  2011 2010 2009 2008 2007
  Q3 A A A A
Pertumbuhan EPS +9% +17% +57% +78% +66%
Pertumbuhan pendapatan +21% +5% +8% +34% +16%
Pertumbuhan keuntungan operasi +7% +9% n/a n/a n/a
Return on equity (ROE) 18% 25% 26% 21% n/a
Debt to equity ratio (DER) 0.15 0.17 0.24 0.33 n/a

Analisa teknikal saham INTP

  Sedangkan rasio hutang terhadap modal  Analisa saham INTP: pola grafik karakter W (double buttom)

Secara teknikal, grafik saham INTP membentuk pola karakter W (double buttom).  Lembah kedua terbentuk alasannya yaitu situasi bursa secara umum yang cendrung lemah (bearish).  Namun posisi penutupan terakhir sudah mendekati harga tahanannya.  Antisipasi gerakan harga saham INTP.  Bila sudah diperdagangkan di harga contoh belinya yaitu 17.900, dan kalau perdagangan ketika itu cukup ramai di saham INTP, siap-siaplah untuk membeli.   Sedangkan rasio hutang terhadap modal  Analisa saham INTP: pola grafik karakter W (double buttom)

Analisa saham BWPT (BW Plantation)

Analisa saham SMGR (Semen Gresik)

Analisa saham SMSM (Selamat Sempurna)

Analisa saham HEXA (Hexindo Adiperkasa)

Sudahkan tren turun bursa berakhir?

Analisa SWOT saham, properti & bisnis ril

Analisa saham CPIN (Charoen Pokhpand)

Analisa saham TBLA (Tunas Baru Lampung)


Sumber https://www.sahamok.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Analisa Saham Intp: Contoh Grafik Aksara W (Double Buttom)"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel