iklan

Analisa Can Slim Saham Bri Vs Bca

BCA sang borjuis.  BRI sang petani.

Ungkapan diatas yakni citra yang ada di kepala aku di awal tahun 90-an. Zaman masih awal kuliah.  

Saat melintasi kantor bank BCA, kesan yang tertangkap yakni sangat borjuis.   Penuh dengan orang-orang yang tiba berjas, berdasi, pake kendaraan beroda empat mewah.  Wah, inilah bank para high class.  Bank BCA ketika itu begitu sukses dengan kemudahan ATM-nya yang tersebar dihampir semua kota besar di Indonesia.  Saya yang bokek ( maklum, mahasiswa kan bokek 😀 ), minder mau buka rekening di bank BCA.  

Disisi lain, kantor bank BRI terlihat kusam di kecamatan, dimasuki oleh orang-orang dengan pakaian sederhana. Kesan yang tertangkap yakni bank nya orang kelas bawah, para petani, para pedagang pasar. Bicara perihal ATM, boro-boro simpel mencari ATM BRI.

Well, walhasil kala itu  saya tidak membuka rekening disalah satu dari kedua bank tersebut 😀

Sekarang 2012, lebih dari 20 tahun kemudian, bagaimanakah kedua bank ini? Sebagai investor individual, anda tidak perlu terlalu jauh masuk kedalam perusahaan untuk melihat track recordnya.  Dengan membedah laporan keuangan yang dipublikasikan di website BEI, kita akan menganalisa menggunakan indikator utama saja.  Dan yang paling arif yakni menggunakan analisa CAN SLIM.

Analisa CAN SLIM saham BRI vs BCA

CA

1. Huruf C&A

Current quarter Earning & Annual earning increase

Laba di kuartal terakhir  & keuntungan tahunan yang meningkat

Laba yang dimaksud bukanlah keuntungan higienis tetapi yakni keuntungan per lembar saham ( earning per share – EPS ).  Berikut ringkasan dari EPS bank BCA dan BRI dalam 6 tahun terakhir.

1.1 EPS

Earning Per Share

laba per lembar saham

Kita menggunakan EPS yang terdilusi untuk menghilangkan bias oleh aktifitas yang menjadikan jumlah saham beredar meningkat ( seperti stock split, right issue, ESOP dan lainnya ).

EPS (diluted) 2007 2008 2009 2010 2011 2012
A A A A A Q3 A
  BBCA 182 234 279 348 444 339 452
BBRI 196 243 298 467 623 549 732
Peningkatan EPS
  BBCA   29% 19% 25% 28% 2%
BBRI   24% 23% 56% 34% 17%

A= Annualize ( disetahunkan ) ; Q3=3rd quater ( hingga kuartal ke 3 )

Catatan:

  • BBCA stock split tanggal 28 Januari 2008 dengan rasion 1:2.  Konsekwensinya, EPS ditahun 2007 harus dibagi 2 ( terdilusi ) sehingga EPS BCA tahun 2007 yang sebelumnya 364 menjadi 182.
  • BBRI stock split tanggal 11 Januari 2011 dengan rasio 1:2.  Konsekwensinya, EPS ditahun 2010 dan tahun sebelumnya harus dibagi 2 ( terdilusi ) sehingga EPS tahun 2009 yang sebelumnya 596 menjadi 298.  Begitu juga eps tahun sebelumnya ( 2008 & 2007 ).
  • EPS diatas dalam rupiah dan sudah dibulatkan ke desimal terdekat

Dalam 6 tahun terakhir secara nilai rupiah EPS bank BRI selalu mengalahkan bank BCA.   Dari segi peningkatan EPS, bank BRI juga mengalahkan bank BCA ( kecuali di tahun 2008 BBRI sedikit lebih rendah dibanding BBCA ).  Dalam kontek EPS, bank BRI mangalahkan bank BCA.

1.2 Pendapatan

Berikut ringkasan pendapatan bunga bank BRI vs BCA ( dalam trilyun rupiah )

Pendapatan 2007 2008 2009 2010 2011 2012
A A A A A Q3 A
  BBCA 16,3 19,3 22,9 20,7 24,1 19,9 26,5
BBRI 23,2 28,1 35,3 44,6 48,2 40,7 54,3
Peningkatan pendapatan
  BBCA  – 18% 19% -10% 16% 10%
BBRI  – 21% 26% 26% 8% 13%

Secara rupiah, pendapatan bank BRI selalu mengalahkan bank BCA.  Dari segi peningkatan pendapatan dari tahun ke tahun, bank BRI juga hampir selalu mengalahkan bank BCA.    Pendapatan bank BRI selalu meningkat, tidak pernah turun. Pendapatan bank BCA sempat turun di tahun 2010. Dalam hal pendapatan, bank BRI juga mengalahkan bank BCA.

1.3 Laba operasi

Berikut ringkasan keuntungan operasi bank BRI vs BCA ( dalam trilyun rupiah )

Laba operasi 2007 2008 2009 2010 2011 2012
A A A A A Q3 A
  BBCA 6,3 7,7 8,5 10,4 13,3 10,0 13,3
BBRI 7,6 8,3 8,6 14,4 17,6 15,6 20,8
Peningkatan keuntungan operasi
  BBCA  – 21% 11% 22% 28% 0%
BBRI  – 10% 3% 68% 22% 18%

Dari segi nilai rupiah, keuntungan operasi bank BRI selalu mengalahkan bank BCA.  Pendapat kedua bank selalu meningkat dari tahun ke tahun, kecuali ditahun 2012 bank BCA memperlihatkan keuntungan operasi yang stagnan.  Dalam hal keuntungan operasi bank BRI juga mengalahkan bank BCA.

1.4 ROE

Return On Equity  

laba dibandingkan modal

ROE didapat dengan membagi keuntungan higienis dengan equity ( ekuitas ) atau modal.  Berikut ringkasan ROE bank BRI vs BCA ( laba higienis dan equity dalam trilyun rupiah ).

  2007 2008 2009 2010 2011 2012
A A A A A Q3 A
BBCA
  Laba bersih 4,5 5,8 6,8 8,5 10,8 8,2 10,9
Equity 20,4 23,3 27,9 34,1 42,0 49,2 49,2
ROE 22% 25% 24% 25% 26% 22%
BBRI
  Laba bersih  4,8 6,0 7,3 11,5 15,3 3,5 18,0
Equity 19,4 22,4 27,3 36,7 49,8 9,6 9,6
ROE 25% 27% 27% 31% 31% 30%

Kedua bank mempunyai ROE yang bagus, berhasil membukukan keuntungan higienis dengan ROE diatas 20%.  Tapi, tetap saja bank BRI mempunyai pencapaian yang lebih baik dari bank BCA.  Bank BRI masih mengalahkan bank BCA dari segi ROE.

1.5 DER

Dept to Equity Ratio

rasio hutang terhadap modal

Dalam industri bank, tabungan nasabah merupakan hutang bagi bank. Makin besar hutangnya mengindikasikan makin banyak simpanan nasabah di bank tersebut. Berikut ringkasan DER bank BRI vs BCA ( hutang dan equity dalam trilyun rupiah )

  2007 2008 2009 2010 2011 2012
A A A A A Q3
BBCA
  Hutang 197,6 222,6 254,5 290,3 339,2 377,0
Equity 20,4 23,3 27,9 34,1 42,0 49,2
DER 9,66 9,56 9,14 8,51 8,07 7,66
BBRI
  Hutang   184,3   223,7   289,7   367,6   420,1   409,4
Equity     19,4     22,4     27,3     36,7     49,8     59,6
DER     9,48   10,01   10,63   10,02     8,43     6,87

Jumlah hutang bank BRI mulai lebih tinggi dari bank BCA semenjak tahun 2008.   Ini mengindikasikan dana kelolaan nasabah di bank BRI makin banyak dibandingkan bank BCA.  Dalam konteks ini ( pengelolaan dana nasabah ) bank BRI mulai mengalahkan bank BCA.

Secara keseluruhan, analisa karakter C & A dalam CAN SLIM terhadap bank BCA dan bank BRI dimenangkan oleh bank BRI.

N

2. Huruf N

New management, New product, New high

Manajemen baru, produk baru, harga saham tertinggi baru

Harga saham bank BRI gres saja mencapai harga tertinggi gres ( new high ) di 7.850 pada tanggal 18 Oktober 2012.  Saham bank BCA masih mencoba mendekati harga tertinggi yang pernah terjadi yaitu 8.700 pada tanggal 4 Agustus 2011 ( lebih dari setahun yang lalu ).  Kemaren ( 7 Nopember 2012 ) harga saham BCA gres bisa ke 8.550. Masih dibawah harga tertinggi yang dicapai lebih dari setahun yang lalu.

Bank BCA melaksanakan perubahan di top management dengan mengganti administrator utama pada 12 Mei 2011. Pergantian direksi di bank BRI terjadi pada Mei 2011. Pada tahun 2013  kemungkinan juga akan terjadi pergantian di jajaran top administrasi BRI. Setiap pergantian top administrasi tentu dengan impian bahwa administrasi gres akan terus meningkatkan perusahaan yang dipimpinnya. Bagaimana hasilnya, tertuang di laporan keuangan.

Dari segi produk perbankan, mungkin yang ditawarkan bank BCA juga ditawarkan oleh BRI. Kedua bank hampir mempunyai jenis produk perbankan yang sama. Tinggal sekarang, bank yang manakah yang bisa memperlihatkan produknya secara inovatif sehingga menarik semakin banyak nasabah?.   Entahlah…Mari kita sama-sama gooling untuk mencari tahu 😀

S

3. Huruf S

Supply and demand

Permintaan dan penawaran

Kedua bank mempunyai likuiditas yang tinggi di bursa.  Baru-baru ini sesudah mencapai harga tertinggi baru, bank BRI sempat turun dengan volume banyak ( over supply ) diiringi dengan sedikit rumor.  Kalau secara teknikal, yang terjadi hanya tren turun akhir sentimen bursa yang meyakini harga terkoreksi ke MA 200 ( moving average 200 ).  Dan harga terendah bank BRI di 7.000 sudah mendekati MA 200.

Untuk mengetahui supply and demand dari saham kedua bank, mau tidak mau harus selalu mencermati agresi pasar melalui grafik harga saham harian.

L

4. Huruf L

Leader or Laggard

Pemimpin atau pecundang

Dalam 5 tahun terakhir bisa dikatakan bank BCA dan bank BRI masuk dalam top 3 pemimpin pasar (bersama dengan bank mandiri).  Ini tercermin dari likuiditas di bursa, kapitalisasi dan prosentase saham yang beredar di publik.

I

5. Huruf I

Institutional sponsorship

Institusi sponsor

Institusi mana saja yang berinvestasi di bank BCA dan bank BRI ?.   Saya masih kesulitan mendapat datanya 😀

M

6. Huruf M

Market direction

Arah pasar

Bursa Efek Indonesa masih mencoba bertahan dengan tren naiknya, meskipun regional (terutama dow jones) memperlihatkan tanda-tanda pelemahan.

Individual tren dari saham bank BCA dan bank BRI sanggup dicermati dari grafik harga saham berikut:

Ungkapan diatas yakni citra yang ada di kepala aku di awal tahun  Analisa CAN SLIM saham BRI vs BCA

Grafik harga saham bank BCA 2012

Ungkapan diatas yakni citra yang ada di kepala aku di awal tahun  Analisa CAN SLIM saham BRI vs BCA

Grafik harga saham bank BRI 2012

Pada kedua grafik, terlihat bahwa fluktuasi saham bank sangat rentan dengan isu-isu finansial. Perubahan suku bunga, kebijakan bank sentral Amerika (FED) kebijakan Bank Indonesia.

Bagi trader, bermain di kedua bank cukup aman, alasannya historisnya masih bisa mencapai harga tertingginya (jika nyangkut, anda tahan masih bisa balik).  Bagi investor yang bermain long, pilihan yang lebih baik (berdasarkan fakta kinerja keuangan diatas) yakni bank BRI.

Tinjauan terakhir

Dari analisa CAN SLIM diatas dan dengan melihat ke laporan keuangan 2012 kuartal ketiga, bank BRI masuk kategori saham CAN SLIM, sedangkan bank BCA sudah kurang memenuhi kriteria saham CAN SLIM.  Akankah di laporan keuangan selesai tahun 2012 bank BCA akan recovery dan kembali mencetak rekor pertumbuhan keuntungan yang signifikan? Kita tunggu saja

Bicara problem ekspektasi, outlook dan lain-lainnya yang bersifat masa depan (belum terjadi), bisa dibumbui dengan opini dan kepentingan.   Kinerja yang terlihat di laporan keuangan yakni fakta.

Mana pilihan anda?  Saya pilih saham BBRI aja lah 😀

Lihat juga :

Download laporan keuangan BRI

Download laporan keuangan BCA


Sumber https://www.sahamok.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Analisa Can Slim Saham Bri Vs Bca"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel