“Man Jadda Wa Jada” (Barangsiapa Yang Bersungguh-Sungguh, Maka Niscaya Akan Berhasil)
Man Jadda Wa Jada..

Banyak teladan yang kita temui dalam kehidupan seharian, banyak orang yang tidak menerapkan prinsip ini. Mereka cepat menyerah, berhenti berusaha, dan mengalah pada nasib.
Mereka suka menyampaikan “saya tidak boleh”.
OK, bagi yang tahu ertinya, man jadda wa jada bererti sesiapa bersungguh-sungguh niscaya dapat. Setahu saya, ini bukanlah hadis, tetapi sejenis pepatah Arab yang mengandungi makna yang mendalam.
Kata kunci dalam pepatah ini yaitu jadda atau maksudnya bersungguh-sungguh. Jadi, sejauh mana kita sudah mengamalkan pepatah ini, sejauh kita bersungguh-sungguh?
Jawablah persoalan ini dalam hati kita dengan ikhlas. Ukurlah diri kita tanpa dalih tanpa alasan (jika bersungguh-sungguh ingin maju).
Sudahkah kita bersungguh-sungguh melihat peluang?
Sudah berapa kali kita gagal dan berdiri mencuba lagi?
Seberapa gigih dan tabah kita dalam mencari solusi masalah?
dan sebagainya.
“Tapi saya…” bila kita masih suka menyampaikan “tapi” sebagai dalih tidak berusaha, ertinya kita belum bersungguh-sungguh. Mungkin dalih kita benar, tetapi kita tidak akan meraih apa yang kita inginkan.
Jika kita memang bersungguh-sungguh, akan selalu ada jalan untuk mencapai apa yang kita inginkan. Akan selalu ada jalan untuk menuntaskan kasus kita. Kekuatan fikiran, hati, dan badan kita sudah cukup untuk mengatasi kasus kita. Sebesar mana pun kasus kita.
Semua orang mempunyai potensi yang sama, yang berbeza yaitu sejauh mana kita memakai potensi tersebut. Sejauh mana kita menanamkan man jadda wa jada dalam kehidupan kita.
Sumber http://rizalsuhardieksakta.blogspot.com
0 Response to "“Man Jadda Wa Jada” (Barangsiapa Yang Bersungguh-Sungguh, Maka Niscaya Akan Berhasil)"
Posting Komentar