iklan

5 Ketentuan Tipografi Paling Penting Dijelaskan

Karena mempunyai beban membawa makna tata letak, tipografi sanggup membuat atau merusak desain yang baik. Namun, itu tidak hanya dipikirkan oleh artis dan pengiklan. Orang-orang dari semua lapisan masyarakat sanggup memperoleh manfaat dari memahami cara kerja tipografi.

Untuk memanfaatkan tipografi sepenuhnya, Anda harus memahami elemen yang masuk ke dalamnya. Kami telah menyusun daftar istilah dasar bersama dengan penjelasannya yang akan membantu Anda menavigasi dunia tipografi.

Jenis abjad dan Font Apa yang biasanya kita sebut sebagai font, menyerupai Arial dan Times New Roman, sebetulnya bukan font. Mereka tipografi. 

Jenis huruf, juga dikenal sebagai font family, yakni serangkaian font yang mempunyai elemen desain dasar yang sama. Di sisi lain, font yakni variasi spesifik dalam keluarga tersebut menurut sejumlah karakteristik, yaitu:
  • Berat: Ini mengacu pada seberapa tebal atau seberapa ringan font. Kebanyakan tipografi mempunyai spektrum bobot dengan nama deskriptif, dari ultra-ringan atau tipis sampai tebal atau berat. Bagian tengah rentang bobot disebut "sedang" atau "biasa."
  • Cetak miring: Ini merujuk pada apakah abjad miring ke kanan atau tidak. Font miring disebut "miring" atau "miring."
  • Kondensasi dan Lebar: Ini mengacu pada seberapa luas atau seberapa sempit lebar font. Ketika font sempit, biasanya disebut sebagai "kental" sementara font yang luas disebut sebagai "lebar" atau "diperluas."
  • Gaya: Ini merujuk pada perubahan dalam presentasi jenis abjad daripada desain intinya. Sebagai contoh, beberapa keluarga mempunyai font "garis besar", yang pada dasarnya sama dengan font biasa kecuali hanya mengatakan garis besar dari setiap karakter. 

Untuk mendapat citra yang lebih baik wacana ini, kami akan memakai font yang paling umum dalam desain - Helvetica Neue - sebagai contoh. Helvetica Neue yakni tipografi, alasannya yakni ada banyak font dalam keluarganya.

Di bawah Helvetica ada bermacam-macam bobot, menyerupai hitam, sedang, dan tipis. Ada juga versi yang diperluas dan kental. Untuk setiap berat dan lebar, ada versi miring yang sesuai. Semua variasi berat, lebar, dan italisasi ini yakni font tersendiri.

Serif, Sans-Serif, dan Script 
Jika Anda pernah berada di bersahabat desainer, Anda akan tahu bahwa salah satu hal pertama yang mereka pikirkan ketika mendesain tata letak yakni apakah memakai Serif atau Sans-Serif. Tapi apa sebetulnya arti kedua hal ini? 

"Serif" berarti "ekor" dalam bahasa Latin, sedangkan "sans" berarti "tanpa". Oleh alasannya yakni itu, serif yakni jenis abjad dengan ekor di ujung tubuh. Di sisi lain, sans-serif mengacu pada jenis abjad yang tidak mempunyai ekor.

Selain sans-serif dan serif, ada tiga pembagian terstruktur mengenai komplemen yang dipakai desainer untuk merujuk pada tipografi. Sebuah skrip mengacu pada skrip yang mensimulasikan goresan pena tangan atau kaligrafi. Ini sangat terkenal untuk seruan pernikahan.

Layar mempunyai karakteristik unik dan eksentrik dan biasanya dimaksudkan untuk dilihat dalam ukuran besar. Ini yakni font yang Anda lihat di poster atau papan iklan Halloween.

Terakhir, jenis abjad monotipe mempunyai karakter yang semuanya mempunyai lebar yang sama. Pemrogram memakai ini untuk melihat blok kode lebih mudah.

Baca Juga Berikut yakni beberapa pola masing-masing yang mungkin Anda kenali, alasannya yakni mereka yakni pengolah kata default:
  • Serif: Times New Roman, Georgia, Garamond
  • Sans-Serif: Arial, Helvetica, Calibri
  • Script: Lucida Tulisan Tangan, Brush Script, Rage Italic
  • Tampilan: Chiller, Bauhaus 93, Jokerman
  • Monotipe: Lucida Console, Courier New
Alignment 
Jika Anda pernah memakai pengolah kata, Anda mungkin sudah tahu apa itu alignment. Ini merujuk ke sisi margin mana dari sebuah blok teks.

Paragraf sanggup disejajarkan ke kiri, tengah, atau kanan. Secara default, Anda harus mencoba menjaga sebagian besar blok teks tetap rata, alasannya yakni mata insan secara otomatis mulai membaca dari kiri. 

Sebagian besar jadwal mempunyai opsi perataan keempat, yang merupakan perataan yang dibenarkan. Penjajaran yang dibenarkan berarti bahwa garis-garis dalam blok teks menyelaraskan diri ke kedua sisi margin. Ini biasanya dicapai dengan mengubah lebar spasi antar kata.

Penjajaran yang dibenarkan selanjutnya sanggup dibagi menjadi empat jenis, tergantung pada sisi mana garis selesai disejajarkan. Jika satu blok teks sepenuhnya dibenarkan, itu berarti bahwa semua baris dalam satu blok teks akan sejajar di kedua sisi. Ini biasanya terlihat agak acak-acakan tetapi sanggup berkhasiat dikala mendesain material tertentu.

Kontras dan Hirarki 
Pada gambar di bawah, mata Anda mungkin pribadi melihat kalimat kedua. Itu alasannya yakni ukuran, variasi font, dan penggunaan warna merah yang mencolok. Kalimat kedua memakai prinsip kontras. 

Dalam desain, kontras mengacu pada wangsit membuat perbedaan yang aktual antara elemen dalam tata letak. Ketika bekerja dengan tipografi, itu berarti mengubah apa pun dari jenis abjad dan berat menjadi warna teks. 

Di sisi lain, hierarki mengacu pada penggunaan kontras untuk menyoroti pentingnya elemen tertentu di atas yang lain.

Misalnya, dalam presentasi PowerPoint yang khas, tajuk slide biasanya merupakan elemen terbesar dan memakai font yang lebih tebal. Di sisi lain, dalam makalah penelitian, kutipan di bab bawah halaman mempunyai ukuran font yang lebih kecil daripada bab teks lainnya.

Melacak, Pengarahan, dan Kerning 
Salah satu hal yang paling membingungkan bagi perancang pemula yakni perbedaan antara pelacakan, pengarahan, dan kerning. 

Pelacakan mengacu pada perubahan jarak antara semua karakter dalam satu baris. Saat Anda meningkatkan pelacakan kata, Anda secara seragam meningkatkan jarak di antara setiap huruf. Perubahan pelacakan biasanya terjadi untuk poster cetak dan tata letak media sosial. Dan ini yakni alat yang Anda butuhkan untuk membuat gambar media umum yang sanggup dibagikan.

Ini berbeda dari kerning, yang mengacu pada perubahan jarak antara masing-masing karakter. Pada pola di atas, kerning antara abjad "K" dan "e" berkurang, sementara kerning antara huruf-huruf lainnya tetap sama. Anda biasanya mempertimbangkan kerning ketika Anda merancang tata letak yang sangat besar dengan beberapa karakter.

Di sisi lain, pengarahan yakni jumlah ruang antar baris dalam satu blok teks. Dalam pemrosesan kata, dikala Anda mengubah paragraf menjadi "ruang ganda," Anda memalsukan baris di antara baris. Pengarahan sangat penting kalau Anda mengetik sesuatu dengan teks dalam jumlah besar, menyerupai laporan atau tata letak majalah.

Baca Juga


Sumber http://bintalahe.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "5 Ketentuan Tipografi Paling Penting Dijelaskan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel