iklan

Sistem Gerak Pada Insan (Tulang)

Manusia mempunyai kemampuan untuk bergerak dan melaksanakan aktivitas, ibarat berjalan, berlari, menari dan lain-lain. Bagaimana insan sanggup melalakukan gerakan ? Kemampuan melaksanakan gerakan tubuh pada insan didukung adanya sistem gerak, yang merupakan hasil kolaborasi yang harmonis antar organ sistem gerak, ibarat rangka (tulang), persendian, dan otot.

Fungsi rangka (tulang) yaitu sebagai alat gerak pasif, yang hanya sanggup bergerak jika dibantu oleh otot. Berdasarkan bentuknya tulang dibedakan menjadi tulang pipa, tulang pipih, tulang pendek, sedangkan menurut pada zat penyusun dan sturkturnya tulang dibedakan menjadi tulang rawan dan tulang keras. 

Rangka (Tulang)

Rangka atau tulang pada tubuh insan termasuk salah satu alat gerak pasif lantaran tulang gres akan bergerak jika digerakkan oleh otot. Sedangkan unsur pembentuk tulang pada insan yaitu unsur kalsium dalam bentuk garam yang direkatkan oleh kalogen. Dalam perkembangannya bentuk tulang dan rangka tubuh yang disusun nya sanggup mengalami kelainan yang disebabkan oleh gangguan yang dibawa semenjak lahir, nanah penyakit, faktor gizi atau posisi tubuh yang salah. Hubungan antar tulang yang satu dengan tulang yang lainnya, dihubung- kan oleh persendian (sendi). Pada insan terdapat tiga (3) bentuk persendian, yaitu sendi mati, sendi kaku dan sendi gerak 

Macam-Macam Organ Penyusun Sistem Gerak

Fungsi Rangka Pada ManusiaKerangka pada tubuh insan mempunyai fungsi yang sangat penting, yaitu : 
  1. sebagai penegak tubuh
  2. sebagai pembentuk tubuh
  3. sebagai daerah melekatnya otot (otot rangka)
  4. sebagai pelindung pecahan tubuh yang penting
  5. sebagai daerah pembentukkan sel darah merah
  6. sebagai alat gerak pasif 

Kerangka insan sanggup dikelompokan menjadi 3 yaitu :
  1. Bagian Tengkorak
  2. Bagian Badan
  3. Bagian Anggota Gerak

Bagian Tengkorak (Kepala)tersusun dari tulang pipih yang berfungsi sebagai daerah pembuatan sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih. Terdiri dari : 
  • 1 tulang dahi
  • 2 tulang tapis
  • 2 tulang hidung
  • 2 tulang ubun-ubun
  • 2 tulang pipi
  • 2 tulang langit-langit
  • 2 tulang baji
  • 2 tulang pelipis
  • 2 tulang air mata
  • 2 tulang rahang atas
  • 1 tulang lidah
  • 1 tulang tengkorak
  • 2 tulang rahang bawah

Bagian BadanBagian tubuh terbagi menjadi 5 kelompok, yaitu : 

  • Ruas-ruas tulang belakang ( 33 ruas )
  • Tulang rusuk ( 12 pasang ) ; 7 pasang tulang rusuk sejati, 3 pasang tulang rusuk palsu, 2 pasang tulang rusuk melayang 
  • Tulang dada, terdiri dari ; tulang hulu, tulang badan, tulang pedang-pedangan
  • Gelang pundak terdiri dari ; 2 tulang selangka (kiri dan kanan), 2 tulang belikat (kiri dan kanan),
  • Gelang panggul terdiri dari ; 2 tulang duduk (kiri dan kanan), 2 tulang usus (kiri dan kanan), 2 tulang kemaluan (kiri dan kanan)

Bagian Anggota GerakAnggota gerak sanggup dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :
  • anggota gerak atas (tangan kiri dan kanan) terdiri dari ; 2 tulang pengumpil, 2 tulang lengan atas, 2 tulang hasta, 16 tulang pergelangan tangan, 10 tulang telapak tangan, 28 ruas tulang jari tangan anggota
  • gerak bawah (kaki kiri dan kanan) terdiri dari ; 2 tulang paha, 2 tulang tempurung lutut, 2 tulang kering, 2 tulang betis, 14 tulang pergelangan kaki, 10 tulang telapak kaki, 28 ruas tulang jari kaki

Jenis dan Fungsi Tulang

Menurut jenisnya tulang pada insan sanggup dibedakan menjadi 2, yaitu :
  • Tulang Rawan. Tulang rawan tersusun dari sel-sel tulang rawan, ruang antar sel tulang rawan banyak mengandung zat perekat dan sedikit zat kapur, bersifat lentur. Tulang rawan banyak terdapat pada tulang anak kecil dan pada orang sampaumur banyak terdapat pada ujung tulang rusuk, laring, trakea, bronkus, hidung, telinga, antara ruas-ruas tulang belakang. Mengapa jika bawah umur mengalami patah tulang, cepat menyambung kembali ? Hal ini dikarenakan pada bawah umur masih banyak mempunyai tulang rawan, sehingga jika patah gampang menyambung kembali. Proses perubahan tulang rawan menjadi tulang keras, disebut osifikasi. 
  • Tulang Keras. Tulang keras dibuat oleh sel pembentuk tulang (osteoblas)ruang antar sel tulang keras banyak mengandung zat kapur, sedikit zat perekat, bersifat keras. Zat kapur tersebut dalam bentuk kalsium karbonat (CaCO3)dan kalsium fosfat ( Ca(PO4)2) yang diperoleh atau dibawa oleh darah. Dalam tulang keras terdapat susukan havers yang didalamnya terdapat pembuluh darah yang berfungsi mengatur kehidupan sel tulang. Tulang keras berfungsi untuk menyusun sistem rangka. Contoh tulang keras : tulang paha, tulang lengan, tulang betis, tulang selangka

Bentuk Tulang

Menurut bentuknya tulang terbagi 3 macam, yaitu :
  • Tulang pipa. Bentuknya bulat, panjang dan tengahnya berongga. Contohnya : tulang paha, tulang lengan atas, tulang jari tangan. Berfungsi sebagai daerah pembentukan sel darah merah
  • Tulang pipih. Bentuknya pipih ( gepeng ). Contohnya : tulang belikat, tulang dada, tulang rusuk. Berfungsi sebagai daerah pembentukan sel darah merah dan sel darah putih. 
  • Tulang pendek. Bentuknya pendek dan bulat. Contohnya : ruas-ruas tulang belakang, tulang pergelangan tangan, tulang pergelangan kaki. Berfungsi sebagai daerah pembentukan sel darah merah dan sel darah putih

Persendian

Pada kerangka tubuh insan terdapat kurang lebih 200 tulang yang saling berhubungan. Hubungan antar tulang disebut sendi atau artikulasi. Pada sistem gerak manusia, persendian mempunyai peranan penting dalam proses terjadinya gerak. 

Menurut sifat gerakannya persendian (sendi) sanggup dibedakan menjadi tiga (3 macam) yaitu :
  1. Sendi Mati. yaitu persendian yang tidak mempunyai celah sendi sehingga tidak memungkinkan terjadinya pergerak kan, contohnya persendian antar tulang tengkorak.
  2. Sendi Kaku. yaitu persendian yang terdiri dari ujung-ujung tulang rawan, sehingga masih memungkinkan terjadinya gerak yang sifatnya kaku, contohnya persendian antara ruas- ruas tulang sendi kaku.
  3. Sendi Gerak. yaitu persendian yang terjadi pada tulang satu dengan tulang yang lain tidak dihubungkan dengan jaringan sehingga terjadi gerakan yang bebas. Sedangkan sendi gerak sanggup dibedakan menjadi 6 macam, tetapi pada ketika ini hanya akan dibahas 4 macam sendi, diantaranya :
  • Sendi Engsel. yaitu persendian yang sanggup digerakan kesatu arah. Contohnya :
    persendian antara tulang paha dengan tulang betis. persendian antara tulang lengan dengan tulang hasta
  • Sendi Putar. yaitu persendian yang sanggup digerakan secara berputar. Contohnya : persendian antara tulang leher dengan tulang atlas, persendian antara hasta dengan tulang pengumpil 
  • Sendi Peluru yaitu persendian yang sanggup digerakan kesegala arah. Contohnya : persendian antara gelang pundak dengan tulang lengan atas persendian antara gelang panggul dengan tulang paha
  • Sendi Pelana yaitu persendian yang sanggup digerakan kedua arah. Contohnya :
    persendian pada ibu jari tangan persendian antara tulang pergelangan tangan dengan Tulang tapak tangan

Sumber http://baityjanaty.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Sistem Gerak Pada Insan (Tulang)"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel