iklan

√ Samudera : Pengertian, Proses Terbentuknya, Pembagian Terstruktur Mengenai Dan Ciri Terlengkap

√ Samudera : Pengertian, Proses Terbentuknya, Klasifikasi dan Ciri Terlengkap Hallo para pencari ilmu, jumpa kembali dalam artikel di seputarilmu.com. Kali ini akan membahas mengenai Samudera.


Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Samudera? Simak klarifikasi terlengkapnnya di bawah ini.


 


 Kali ini akan membahas mengenai Samudera √ Samudera : Pengertian, Proses Terbentuknya, Klasifikasi dan Ciri Terlengkap
√ Samudera : Pengertian, Proses Terbentuknya, Klasifikasi dan Ciri Terlengkap

 


Pengertian Samudera


 


Kata samudra atau samudera ini berasal dari bahasa sanksekerta. Dalam Bahasa sanksekerta samudera ini juga mempunyai arti laut.


Samudera atau Lautan merupakan sebuah bahari yang sangat luas serta juga merupakan massa air asin yang sambung-menyambung itu sanggup meliputi permukaan bumi yang dibatasi oleh adanya beberapa benua atau pun juga kepulauan yang sangat besar.


Samudra ini melingkupi sekitar 71% (tujuh puluh satu persen) pada permukaan bumi, dengan area itu ialah sekitar 361 juta km persegi, kemudian isi dari samudra itu yaitu sekitar 1.370 juta km³ dengan sebuah kedalamannya itu rata-rata ialah 3.790 meter.


 


 


Proses Pembentukan Samudera


 


Dari keseluruhan luas permukaan bumi, sekitar 75% atau juga 2/3 bagiannya itu yaitu lautan. Hal tersebut yang menjadikan bumi disebut dengan planet biru.


Jika dikaji mengenai suatu proses terbentuknya samudera atau terbentuknya suatu lautan di bumi maka hal tersebut sanggup berkaitan erat dengan proses atau yang biasa disebut dengan asal-usul terbentuknya bumi. Proses terbentuknya permukaan bumi sanggup dijelaskan dengan memakai teori lempeng tektonik.


Teori lempeng tektonik terjadi alasannya yaitu sifat lapisan kerak bumi. Lapisan kerak bumi yaitu lapisan bumi yang paling luar. Lapisan ini cenderung padat dan keras. Lapisan di bawahnya yaitu suatu lapisan astenosfer yang sangat bersifat kental dan liat.


Lapisan yang lebih dalam dari lapisan bumi mempunyai suhu yang lebih tinggi dibandingkan lapisan di atasnya. Suhu lapisan yang lebih panas berpindah ke lapisan yang lebih masbodoh maka akan terjadi perpindahan lapisan panas secara konveksi.


Hal tersebut juga sanggup menjadikan astenosfer bergerak menyerupai pergerakan air mendidih. Sehingga lapisan kerak bumi di atasnya terpecah-pecah dan membentuk lempengan. Awalnya samudra atau lautan yang ada di permukaan bumi terbentuk dari sebuah insiden yang terjadi sekitar 4,4 milyar tahun yang lalu.


Pada ketika itu, terjadi perubahan bentuk permukaan bumi akhir letusan gunung berapi. Akibatnya, bumi tertutup oleh debu vulkanik. Debu vulkanik yang juga melapisi bumi tersebut sanggup menghalangi cahaya masuk ke bumi.


Akibat dari insiden tersebut, uap air yang sanggup menumpuk di atmosfer terkondensasi hingga terjadi suatu hujan, alasannya yaitu berubahnya permukaan bumi, hujan juga mengisi cekungan dibumi sehingga terbentuklah lautan.


Pada awalnya, air bahari bersifat sangat asam dengan suhu sekitar 100°C. Kondisi tersebut sanggup terjadi alasannya yaitu keadaan bumi yang sangat panas dan atmosfer bumi yang sudah diselimuti karbon dioksida (CO2). Selain itu juga sering terjadi gelombang tsunami alasannya yaitu jatuhnya asteroid ke permukaan bumi.


Hal tersebut disertai dengan pasang surut air bahari yang terlalu cepat terjadi alasannya yaitu jarak bumi dan bulan yang terlalu dekat. Seiring dengan berjalan waktu maka perlahan-lahan jumlah karbon dioksida yang ada di atmosfer bumi menyusut.


Penyusut tersebut terjadi alasannya yaitu karbondioksida (CO2) terlarut dalam air bahari dan bereaksi dengan ion karbonat sehingga membentuk kalsium karbonat. Sehingga langit mulai berwarna cerah dan sinar matahari sanggup kembali masuk ke bumi dan volume air bahari terus mengalami penyusutan.


Bagian bumi yang awalnya terendam air mulai mengering. Pelapukan kerikil yang sering terjadi di permukaan bumi terjadi terus menerus dan akan terbawa kelautan alasannya yaitu adanya air hujan. Hal tersebut yang juga sanggup menjadikan air bahari menjadi asin.


 


 


Klasifikasi (Pembagian) 5 Samudera di Dunia


 


1. Samudera Pasifik


Samudera pasifik merupakan salah satu samudra yang paling bila dibandingkan dengan keempat samudera lainnya. Samudera ini sanggup meliputi setengah dari wilayah perairan yang dibumi. Luasnya sekitar 179.700.000 km persegi.


Samudera ini membentang dibelahan bumi utara dan selatan, yang menjadikan terbagi menjadi dua bab yaitu Samudera Pasifik Utara dan Samudera Pasifik Selatan.


Ciri – Ciri dari Samudera Pasifik ialah sebagai berikut ini :



  • Dibatasi oleh benua serta kepulauan.

  • Di sebelah timur dibatasi oleh benua Amerika (Amerika Utara dan Amerika Selatan).

  • Di sebelah barat sudah terbentang benua Asia dan benua Australia.

  • Di sebelah utaranya berbatasan dengan Samudra Atktrik

  • Di sebelah selatan berbatasan dengan Samudera Antartika.

  • Di wilayah Samudra Pasifik bertebaran kurang lebih dari 25.000 kepulauan.

  • Rata-rata kedalaman lautan di Samudera Pasifik mencapai kira-kira 4.270 meter.

  • Lautan yang masuk kedalam wilayah Samudera Pasifik yaitu: Laut Sulawesi, Laut Jepang, Laut China Selatan, Laut Sulu, Laut Tasmanian dan Selat Malaka.

  • Samudra Pasifik dilalui jalur pegunungan muda Sirkum Pasifik.

  • Kawasan Samudera Pasifik termasuk sentra gempa vulkanik.


 


2. Samudera Atlantik


Samudera Atlantik yaitu suatu samudera terluas kedua sehabis samudra pasifik. Luas Samudra Atlantik saekitar 106.450.000 km persegi. Samudera ini juga sanggup membentang dibelahan bumi utara dan belahan bumi selatan.


Samudera ini menghubungkan Kutub Utara dan Kutub Selatan. Yang menjadi ciri khas dari samudera ini yaitu bila diamati dengan secama Samudera ini menyerupai karakter S.


Ciri – Ciri Samudra Atlantik yaitu menyerupai berikut ini :



  • Di sebelah timur Samudra Atlantik terbentang tempat benua Eropa dan benua Afrika.

  • Di sebelah barat membentang suatu tempat Amerika Utara dan Amerika Selatan.

  • Di Wilayah Samudra Atlantik terdampar pulau-pulau besar (termasuk Greenland) dan kecil.

  • Jumlah fatwa yang masuk ke Samudera ini lebih besar dibandingkan Samudra lain.

  • Rata-rata kedalaman lautan di samudra Atlantik ialah 3.332 meter.

  • Di Samudra Atlantik ini sanggup dijumpai beberapa lubuk laut/cekungan.


 


3. Samudera Hindia


Samudera Hindia yakni sebuah Samudera yang terletak di antara benua Asia, Benua Afrika dan Benua Australia. 20 % dari permukaan bumi tertutupi oleh Samudera Hindia. Luasnya sekitar 68.526.000 km persegi.


Ciri – Ciri dari Samudera Hindia yakni sebagai berikut :



  • Samudera Hindia ini juga mempunyai kedalaman lautan rata-rata sekitar 3.690 meter

  • Di Samudera Hindia juga banyak dijumpai lubuk bahari atau cekungan.

  • Pada bab barat Samudera ini terdapat pulau Madagaskar.

  • Di sebelah timurnya terhampar pulau Sumatera, Jawa dan Nusa Tenggara.

  • Di sebelah utara terdapat pulau Srilanka dan Maladewa.

  • Sering terjadi banjir di negara Sri Lanka alasannya yaitu sebuah efek gelombang besar yang terjadi di Samudera Hindia.


 


4. Samudera Arktik


Samudera Arktik ialah suatu samudera terkecil yang ada di bumi. Luas Samudera Arktik sekitar 14.056.000 km persegi. Samudera Arktrik membentang di wilayah kutub Utara.


Ciri – Ciri dari Samudera ini ialah sebagai berikut :



  • Dikelilingi hampi sepenuhnya daratan.

  • Di wilayah Arktrik banyak dijumpai pulau dan kepulauan, menyerupai pulau Greenland, Pulau Victoria dan Bank dan lain sebagainya.

  • Samudera ini merupakan salah satu samudera yang paling dangkal diantara samudera lain-lainnya.

  • Lautan yang terdapat di wilayah Samudera Arktrik ialah bahari Barents, bahari Beaufort, bahari Greenland dan lain-lain.

  • Arktrik merupakan Samudera yang mempunyai lapisan es. Pada demam isu panases yang terdapat dikawasan ini akan mengalami pecah-pecah dan ikut hanyut keluatan terbawa arus, jadinya sanggup membahayakan akivitas pelayaran. Contohnya kecelakaan pelayaran Titanic ketika menabrak es.


 


5. Samudera Antartika


Samudera Antartika yaitu salah satu samudera yang awal tidak dikenali. Umumnya orang yang mengenal samudera Antartika yakni dengan sebutan daratan es.


Ciri – Ciri dari Samudera Antartika yaitu sebagai berikut ini :



  • Samudera Antartika tidak mempunyai batas-batas yang jelas. Hal ini sanggup menjadikan penamaan daerahnya juga sanggup digabungkan dengan samudera lain yang berada disekitarnya.

  • Wilayahnya yang diperkirakan mulai dari bibir pantai benua Antartika hingga dengan batas sekitar 60 derajat

  • LS mengelilingi seluruh daratan Antartika.

  • Luas Samudera Antartika sekitar 20.327.000 km persegi

  • Lautan ini tertutup es sepanjang tahun.

  • Pelayaran yang melewati Samudera ini harus menggukan kapal khusus yang sanggup memecahkan es.


 


 


Fungsi Samudera


 


1. Samudra Berperan Penting dalam Proses Siklus Hidrologi atau Adanya Hujan


Salah satu komponen siklus hidrologi yaitu evaporasi. Evaporasi atau penguapan terbesar berasal dari samudra. Ketersediaan air tawar di permukaan bumi ini juga sangat dipengaruhi oleh samudra. Jika tidak ada samudra, maka kemungkinan tidak akan terjadi hujan dan tidak adanya air tawar di dunia ini.


 


2. Sebagai Jalur Pelayaran


Samudra merupakan suatu penghubung antara daratan yang satu dengan lainnya. Sebagai salah satu jalur pelayaran samudra sangat berperan penting dalam salah satu bidang ekonomi. Arus barang dan jasa sanggup dilakukan melalui jalur laut.


 


3. Sumber Tambang Terbesar


Di dalam bahari maupun samudra juga terdapat sebuah materi tambang yang sangat besar nilainya dan sanggup diharapkan oleh orang banyak, yakni minyak bumi. Minyak bumi dan kerikil bara banyak yang ditambang di daerah lepas pantai dan dasar laut.


Minyak bumi merupakan sumber tenaga yang penting sebagai materi bakar utama untuk menggerakkan banyak sekali jenis kendaraan dan mesin-mesin lainnya. Seperti minyak tanah, bensin, solar dan lainnya.


 


4. Sumber Pangan dan Mata Pencaharian


Samudra ini juga mempunyai kandungan banyak sekali jenis tanaman dan fauna yang jumlahnya tak terhitung. Sejak dahulu, samudra merupakan salah satu sumber penghidupan bagi banyak orang.


Ikan bahari merupakan sumber masakan dan penghasilan bagi para nelayan. Di daerah pantai juga dikembangkan kecerdikan daya rumput laut, mutiara, kecerdikan daya kerang yang menjadi mata pencaharian utama bagi para penduduk disekitarnya.


 


5. Sebagai Objek Wisata


Keindahan bahari merupakan potensi alam yang dikembangkan sebagai objek wisata. Keindahan panorama pantai senantiasa menarik perhatian orang untuk mengunjunginya. Selain itu juga, panorama dasar bahari juga menjadi objek wisata tersendiri bagi banyak orang.


 


Demikianlah klarifikasi terlengkap mengenai √ Samudera : Pengertian, Proses Terbentuknya, Klasifikasi dan Ciri Terlengkap. Semoga bermanfaat dan sanggup menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.


 


Baca Juga Artikel :







Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "√ Samudera : Pengertian, Proses Terbentuknya, Pembagian Terstruktur Mengenai Dan Ciri Terlengkap"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel