√ 10 Film Komedi Indonesia Terbaik Dari Tahun Ke Tahun
Lagi duka atau galau? Anda tidak perlu mencari hiburan pada hal-hal yang negatif. Nonton saja film komedi untuk menghibur hati yang sedang susah. Ada sejumlah film komedi Indonesia terbaik dari tahun ke tahun. Bahkan, Anda sanggup menjadi lebih rileks dan senang sehabis menonton film-film komedi Indonesia berikut ini.
“Tertawalah sebelum tertawa itu dilarang” Masih ingat dengan jargon ini? Jargon ini diambil dari film Warkop DKI yang selalu diminati meskipun sudah berganti masa. Nah, oleh alasannya yaitu itu Bacaterus ingin mengatakan rekomendasi 10 film komedi terbaik dari Indonesia yang sanggup menciptakan Anda tertawa.
10 Film Komedi Indonesia Terbaik
1. Masuk Kena Keluar Kena – 1992
Warkop DKI yang terdiri dari Dono, Kasino, dan Indro mulai eksis dalam dunia perfilman pada simpulan tahun 70-an. Trio kocak ini selalu melahirkan film komedi Indonesia terbaik, salah satunya yaitu Masuk Kena Keluar Kena.
Film ini diawali dengan adegan Trio Warkop yang tersesat dalam pulau berisi wanita-wanita cantik. Ketika si kepala suku hendak mengawinkan mereka dengan ketiga putrinya, ternyata ketiga putri kepala suku mempunyai tubuh yang sangat gemuk.
Dono, Kasino, Indro balasannya kembali kabur dan kembali ke kota. Di sana mereka kembali kepada kekasihnya masing-masing dan berencana untuk berlibur ke pantai. Di pantai, mereka berjumpa dengan laki-laki keturunan Arab yang mengaku bahwa ia sudah dijodohkan dengan Merry (Fortunella), kekasih Dono.
2. Bagi-Bagi Dong – 1993
Setahun kemudian Warkop DKI merilis film lagi dengan judul “Bagi-bagi dong” Dalam film ini, Warkop DKI beradu tugas dengan Kiki Fatmala dan Inneke Koesherawati. Bahkan, ada penampilan Istimewa dari Ozy Syahputra dan Diding Boneng. Sinopsis film ini menceritakan bahwa Dono iri dengan Indro dan Kasino yang sudah mempunyai kekasih.
Akhirnya, Dono ke dukun dan diberi seekor tikus. Tikus itu dilepas di rumahnya sehingga mengakibatkan kekacauan. Akhirnya Indro dan Kasino pergi meninggalkan rumah itu bersama pacar-pacarnya. Kesempatan ini dimanfaatkan Dono untuk mengundang gadis pujaannya ke rumah. Namun, mengingat Indro dan Kasino tidak mengetahui planning Dono, balasannya mereka justru mengakibatkan kekacauan yang merusak planning Dono.
3. Arisan! – 2003
Film komedi ringan garapan Nia Dinata ini pernah mengakibatkan kontroversi karena mengangkat tema homosecual yang dianggap tabu dan disertai dengan adegan ciuman antara kedua bintang film prianya, Tora Sudiro dan Surya Saputra. Akan tetapi, film ini justru memenangkan beberapa penghargaan di Festival Film Indonesia, Festival Film Bandung, dan MTV Indonesia Movie Awards.
Arisan! menceritakan kisah persahabatan dua perempuan dan satu laki-laki yang mempunyai konflik kehidupan masing-masing. Cerita ini dikemas secara ringan dan kocak. Bahkan, topik pembicaraan dalam grup “arisan” tersebut sarat akan humor tema kehidupan sehari-hari.
4. Janji Joni – 2005
Sukses memerankan Rangga di film AADC, Nicholas Saputra menjajal tugas di film drama komedi, Janji Joni. Tak disangkan, alur kisah dan acting dari Nicholas Saputra menciptakan Janji Joni menjadi salah satu film komedi Indonesia terbaik. Joni (Nicholas Saputra) bekerja sebagai pengatar roll film ke bioskop. Ia tidak pernah terlambat mengantar roll film sehingga film yang diputar tidak pernah terputus.
Suatu ketika Joni bertemu dengan seorang gadis manis yang diperankan oleh Mariana Renata. Ketika Joni menanyakan nama, gadis itu menjawab akan memberitahunya kalau Joni berhasil mengantar roll film sempurna waktu.
Usaha Joni dipenuhi oleh banyak sekali rintangan, mulai dari motor dicuri dikala ia membantu kakek-kakek menyeberang jalan, membantu persalinan istri sopir taksi (Barry Prima), dan tasnya dijambret oleh cewek yang ia tolong, yakni Voni (Rachel Maryam). Akankah Joni berhasil mengantar roll film sempurna waktu semoga ia sanggup mengetahui nama gadis tersebut?
5. Get Married – 2007
Get Married yaitu film komedi Indonesia yang terbilang sukses pada masanya. Jumlah penonton Get Married mencapai 2,2 juta orang. Cerita bermula dari Mae (Nirina Zubir) yang erat dengan 3 cowok pengangguran, Eman (Aming), Beni (Ringgo Agus), dan Guntoro (Desta). Keempat muda-mudi yang mengaku putus asa selalu menghabiskan hari dengan bermain gaple di pinggir kali.
Kemudian, orang renta Mae berniat menjodohkan Mae dengan beberapa pilihan lelaki. Ketika seorang lelaki berbadan kekar tiba ke rumahnya, Mae tidak tertarik sama sekali. Ia justru tertarik pada Rendy (Richard Kevin) yang ganteng dan kaya, yang tak lain yaitu bos dari laki-laki kekar yang melamar Mae. Gayung pun bersambut alasannya yaitu Rendy juga tertarik pada Mae. Namun, hubungan mereka penuh usaha untuk merebut restu dari ibunda Rendy.
6. Comic 8 – 2014
Sebelum sukses dengan film Warkop DKI Reborn, Anggy Umbara selaku sutradara ternyata sudah menuai sukses dengan merilis film Comic 8. Film yang rilis pada tahun 2014 melibatkan sejumlah komika (stand-up comedian) sehingga tidak ada kepingan di film ini yang tidak mengocok perut.
Comic 8 bercerita perihal kisah 8 anak muda yang merampok bank dengan motif yang berbeda-beda. Ulah mereka sebagai perampok yang konyol tidak sanggup menciptakan kita berhenti tertawa. Apalagi ada juga sekelompok polisi yang dibentuk pusing dengan ulah perampok yang super konyol ini.
7. Single – 2015
Siapa yang tak kenal dengan Raditya Dika? Penulis sekaligus komika ini sudah banyak menciptakan film komedi Indonesia terbaik yang mengangkat kisah hidupnya atau bencana sehari-hari yang mungkin sering kita alami. Di tahun 2015, Raditya Dika merilis film Single.
Single merupakan film paling lucu di antara semua film besutan Dika. Ada penampilan dari Pandji dan Babe Cabita yang menambah kelucuan film ini. Apalagi usaha Ebi (Radita Dika) untuk mendekati Angel (Annisa Rawles) selalu terhalang oleh Joe (Chandra Liow), sosok kakak-kakakan Angel yang ternyata juga naksir dengan Angel.
8. My Stupid Boss – 2016
Selama ini Reza Rahadian selalu memerankan film-film drama. Akan tetapi, kali ini laki-laki berdarah Ambon ini mencoba keluar dari zona kondusif dengan memerankan sosok Bossman, pimpinan perusahaan botak, gendut, dan aneh, di film komedi “My Stupid Boss”
Di sini, Reza dipertemukan dengan Bunga Citra Lestari yang menjadi karyawan si Bossman. Kelucuan terjadi kala Diana (BCL) selalu uring-uringan menghadapi tingkah konyol si Bossman. Film yang tayang di Indonesia dan Malaysia ini berhasil memperoleh 3 juta penonton selama ditayangkan di bioskop.
9. Cek Toko Sebelah – 2016
Akhir tahun 2016 kemudian kita dimanjakan dengan film yang merupakan masterpiece Ernest Prakasa. Cek Toko Sebelah yaitu komedi ringan yang terinspirasi dari kebiasaan masyarakat etnis Tionghoa yang menyekolahkan anaknya hingga tinggi, tapi ujung-ujungnya si anak harus meneruskan usaha orang tuanya.
Film ini tidak hanya memperlihatkan sisi humor saja, tapi ada juga kepingan yang menyentuh. Ernest melibatkan beberapa komika senior maupun ingusan untuk turut meramaikan film yang meraih 2,5 juta penonton ini.
10. Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 & 2
Kangen dengan film-film Warkop DKI? Nah, tonton saja film Warkop DKI Reborn yang menjadi film terlaris sepanjang sejarah perfilman nasional. Anggota Warkop DKI diperankan oleh Abimana Aryasatya, Vino G Bastian, dan Tora Sudiro.
Hebatnya, ketiga bintang film tersebut sanggup membawakan kiprahnya masing-masing dengan sangat baik. Bahkan, kedua film Warkop DKI Reborn ini sanggup menciptakan Anda tertawa sekaligus nostalgia pada film-film warkop di tahun 80-90an.
10 film komedi Indonesia terbaik ini sangat layak untuk ditonton. Ketika Anda butuh hiburan, Anda sanggup menonton rekomendasi film-film di atas untuk menciptakan suasana hati jadi lebih bahagia.
Sumber https://bacaterus.com
0 Response to "√ 10 Film Komedi Indonesia Terbaik Dari Tahun Ke Tahun"
Posting Komentar