√ Hati-Hati, 10 Masakan Ini Dapat Menciptakan Bunyi Serak Dan Batuk
Harus berbicara atau menyanyi di depan umum, tapi tiba-tiba bunyi menjadi serak dan hampir hilang? Wah, penampilan Anda sanggup kacau, lho! Sebelum bunyi serak jadi semakin bertambah parah, alangkah baiknya kalau Anda segera mengobatinya dan menghindari sejumlah kuliner dan minuman yang sanggup menciptakan bunyi semakin serak.
Suara serak juga sanggup disebabkan oleh kuliner dan minuman yang kita konsumsi. Bahkan, kalau dikonsumsi terus menerus, bunyi serak tersebut sanggup menjadikan batuk yang mengganggu acara Anda sehari-hari. Yuk, hindari 10 kuliner yang menciptakan bunyi serak dan batuk ini biar bunyi Anda sanggup pulih ibarat sedia kala.
10 Makanan yang Membuat Suara Serak dan Batuk
1. Gorengan
* sumber: hellosehat.com
Masyarakat Indonesia tidak sanggup lepas dari namanya gorengan. Segala jenis kuliner tentu terasa lebih nikmat kalau digoreng. Bahkan, sayuran ibarat kol, terong, dan petai juga lebih enak kalau digoreng dulu dalam minyak panas.
Namun, sadarkah Anda bahwa gorengan merupakan kuliner yang menciptakan bunyi serak? Kandungan minyak pada kuliner yang digoreng sanggup menciptakan tenggorokan jadi lebih kering dan menimbulkan batuk. Selain itu, kuliner gorengan yang gres saja matang suhunya cukup tinggi sehingga sanggup menjadikan peradangan pada tenggorokan dan pita suara.
2. Kacang-kacangan
Bukan hanya kacang kulit, kacang atom, dan kacang telur saja yang harus dihindari untuk memulihkan bunyi serak. Bacaterus menghimbau Anda untuk menghindari kuliner olahan kacang lainnya biar bunyi tidak bertambah serak. Adapun kuliner olahan kacang sanggup berupa sate, pecel, gado-gado, dan masih banyak lagi.
Konsumsi kacang tidak hanya sanggup menimbulkan bunyi menjadi serak, tetapi juga menimbulkan batuk. Jika Anda ingin pulih lebih cepat, sebaiknya hindari konsumsi kacang terlebih dahulu, terutama kacang yang digoreng.
3. Produk Susu
Produk susu yaitu kuliner dan minuman yang sangat lekat dalam kehidupan sehari-hari. Tak hanya susu, terkadang kita juga mengonsumsi keju, yogurt, mentega, dan masih banyak lagi. Singkatnya, kita tidak sanggup sepenuhnya lepas dari produk olahan susu.
Sayangnya, produk susu yaitu kuliner yang menciptakan bunyi serak. Produk susu yang kita konsumsi akan merangsang produksi lendir berlebihan di dalam tenggorokan. Alhasil, lendir yang terlalu banyak ini menimbulkan bunyi menjadi serak dan tenggorokan gatal. Hindari dulu minum susu atau makan produk olahan susu lainnya hingga bunyi Anda benar-benar pulih.
4. Makanan Asam
Siapa yang sanggup menolak manisan, pempek dengan kuah cuka yang nikmat, atau acar? Makanan-makanan asam ini memang sanggup menciptakan kita jadi lebih segar. Bahkan, konsumsi kuliner asam dipercaya sanggup menghilangkan rasa mual ketika sedang mabuk perjalanan.
Akan tetapi, kuliner yang bersifat asam masuk dalam daftar kuliner yang menciptakan bunyi serak. Keasaman yang tinggi dalam suatu kuliner ternyata sanggup menjadikan peradangan di tenggorokan. Apalagi kalau sebelumnya bunyi Anda sudah serak, maka bunyi akan hilang kalau Anda tetap mengonsumsi kuliner dengan rasa yang asam.
5. Makanan Asin
Rasa asin pada kuliner sanggup menciptakan cita rasa kuliner tersebut jadi lebih gurih. Contoh kuliner asin yang sering kita konsumsi yaitu french fries, snack kemasan, mie instant, dan masih banyak lagi. Ketika memesan makanan, ibarat mie, bakso, dan bubur kita juga tak segan untuk menambahkan garam biar rasanya lebih mantap.
Di balik kelezatan kuliner asin ternyata ada hal negatif yang akan kita peroleh ketika menikmatinya. Ya, kuliner asin sanggup menciptakan bunyi jadi serak. Kandungan garam yang tinggi di dalam kuliner asin akan menyerap cairan badan yang berada di sekitar tenggorokan. Alhasil, tenggorokan menjadi kering dan lebih rentan mengalami bunyi serak.
6. Makanan Bersantan atau Berlemak Tinggi
Lodeh, kari, dan lontong sayur, manakah kuliner bersantan yang paling Anda sukai? Terdapat bermacam-macam kuliner Nusantara yang memakai santan atau lemak biar rasanya lebih sedap. Akan tetapi, kuliner bersantan atau berlemak tinggi merupakan kuliner yang sanggup menimbulkan bunyi serak.
Kandungan lemak atau minyak pada kuliner bersantan inilah yang sanggup menciptakan tenggorokan jadi lebih kering. Selain itu, kadar lemak yang tinggi sanggup mengiritasi pita bunyi sehingga bunyi yang sebelumnya sudah serak jadi bertambah parah. Jika terpaksa menyantap kuliner berlemak tinggi, sebaiknya perbanyak minum air putih sehabis makan.
7. Makanan dan Minuman Berkafein
Bukan hanya kopi dan teh saja yang termasuk minuman berkafein. Terkadang, kuliner juga mengandung kafein kalau materi pembuatannya berasal dari kopi. Ada banyak cake yang memakai kopi sebagai materi dasarnya. Otomatis kuliner tersebut jadi mengandung kafein.
Makanan berkafein sanggup menciptakan bunyi menjadi serak. Kafein mempunyai sifat menyerap cairan tubuh, termasuk cairan yang berada di sekitar tenggorokan. Alhasil, kalau Anda tetap menyantap kuliner dan minuman berkafein, maka kondisi pita bunyi jadi semakin memburuk. Alih-alih pulih, bunyi Anda akan hilang dan butuh waktu berhari-hari untuk mengembalikan bunyi Anda lagi.
8. Buah-buahan Tertentu
Tahukah Anda ada beberapa jenis buah yang masuk dalam daftar kuliner yang menciptakan bunyi serak? Buah-buahan ini sanggup menciptakan pita bunyi mengalami peradangan dan menimbulkan bunyi serak hingga batuk.
Buah yang sanggup memperparah bunyi serak Anda yaitu jeruk yang kandungan asam sitratnya cukup tinggi sehingga sanggup memicu peradangan di tenggorokan. Selain jeruk, buah pisang, nanas, dan mangga juga harus dihindari ketika Anda ingin memulihkan bunyi serak. Buah tersebut mengandung asam sitrat tinggi dan mempunyai rasa yang sangat anggun sehingga sanggup menciptakan tenggorokan jadi kering dan gatal.
9. Makanan Pedas
Hampir sebagian masyarakat Indonesia niscaya menyukai kuliner pedas. Ada sejumlah orang yang bahkan mengaku tidak sanggup makan kalau tidak menambahkan sambal pada kuliner yang ia konsumsi.
Tak ada yang salah kalau Anda menyukai kuliner pedas. Akan tetapi, kuliner pedas yaitu kuliner yang menciptakan bunyi serak. Makanan pedas bersifat panas dan sanggup memicu peradangan di tenggorokan. Jika dikonsumsi secara berlebihan bukan suatu hal yang tidak mungkin kalau keesokan harinya bunyi Anda menjadi serak. Untuk sementara waktu, hindari konsumsi kuliner pedas biar kualitas bunyi tetap terjaga.
10. Makanan Pemicu Alergi
Dalam artikel penyebab bunyi serak, alergi yaitu salah satu penyebab bunyi menjadi serak. Seperti yang kita ketahui, alergi sanggup disebabkan oleh kuliner yang kita konsumsi sehari-hari. Ada orang yang alergi terhadap kuliner bahari (udang, cumi, kerang, dan ikan), telur, unggas (ayam dan bebek), hingga dengan produk susu.
Jika bunyi selalu serak sehabis mengonsumsi kuliner tertentu, Anda patut waspada kalau kuliner itu ternyata yaitu alergen (pemicu alergi) bagi badan Anda. Untuk mengetahui alergen dalam diri Anda, sebaiknya lakukan investigasi darah di laboratorium.
Nah, 10 kuliner yang menciptakan bunyi serak dan batuk ini harus Anda hindari kalau ingin menjaga kualitas bunyi Anda. Namun, Bacaterus juga menyarankan Anda untuk mengonsumsi 10 kuliner ini kalau Anda memang berniat untuk membuat bunyi menjadi serak secara alami.
Sumber https://bacaterus.com
0 Response to "√ Hati-Hati, 10 Masakan Ini Dapat Menciptakan Bunyi Serak Dan Batuk"
Posting Komentar