4 Cara Membaca Laporan Keuangan Untuk Pengusaha Umkm
Masih seputar dunia perjuangan dan kaitannya dengan Akuntansi. Yups, kedua hal itu bergotong-royong memang tak bisa terpisahkan begitu saja. Sebab, dengan adanya proses Akuntansi yang dijalankan dalam dunia usaha, baik perjuangan skala kecil maupun besar, dengan tujuan menghasilkan Laporan Keuangan. Dimana dengan Laporan Keuangan tersebut, Anda selaku pemilik perjuangan sanggup mengambil kebijakan terhadap perjuangan yang Anda jalankan.
Lantas, sesudah Laporan Keuangan disusun, bagaimana Anda mengetahui kondisi keuangan usaha? Yups, tentu saja Anda harus tau cara membaca Laporan Keuangan tersebut, semoga Anda sanggup memahami dan mencerna informasi yang tersaji dengan baik dan benar. Untuk lebih jelasnya, perhatikan point-point berikut :
1. Cara Membaca Laporan Keuangan Laba Rugi
Tak sanggup dipungkiri, sebagai pemilik usaha, Anda niscaya bertanya-tanya bagaimana kondisi keuangan usaha Anda, apakah Rugi? Ataukah untung? Atau hanya BEP? Jika Rugi, mengapa ?
Pertanyaan-pertanyaan tersebut tentu berkeliaran di pikiran ketika Anda memegang sebuah Laporan Keuangan Laba Rugi. Jawabannya gampang saja, biasanya kalau Penjualan rendah, kegiatan Produksi pun juga ikut rendah, maka timbullah kerugian. Sedangkan, kalau Penjualan meningkat, tentu kegiatan Produksi juga meningkat, sehingga perjuangan Anda dikatakan mendapati Laba.
Nah, itulah yang menjadi dasar Laba atau Ruginya perjuangan yang dijalankan dalam satu periode berjalan. Untuk lebih detailnya, Anda bisa melaksanakan penilaian dengan cara-cara berikut ini :
- Amati setiap nominal yang ada pada Pendapatan dan Beban.
- Bandingkan Pendapatan dengan Harga Pokok Penjualan.
- Amati setiap akun-akun yang tercatat pada Pendapatan dan Beban, lalu cek saldo masing-masing akun.
- Bandingkanlah dengan laporan tahun sebelumnya.
2. Cara Membaca Laporan Keuangan Perubahan Modal
Jika Anda sudah mengerti Cara Membaca Laporan Keuangan Laba Rugi, sekarang Anda juga harus bisa memahami Laporan Keuangan Perubahan Modal. Dan cara membacanya yaitu dengan memahami dua kategori berikut ini, yaitu Laba dan Rugi.
Dimana, kalau perjuangan Anda termasuk dalam kategori Laba, hal tersebut akan ditandai dari naiknya nilai Ekuitas dari transaksi yang bersifat insidentil. Sedangkan kalau perjuangan Anda Rugi, hal tersebut sanggup ditandai dengan turunnya nilai Ekuitas dari transaksi insidentil.
Nah, dengan melihat indikator kedua kategori diatas, tentu akan memudahkan Anda dalam membaca Laporan Keuangan. Yang mana sesudah itu, Anda sanggup mengetahui segala kemungkinan yang terjadi terhadap perjuangan Anda serta sanggup mempertimbangkan dan mengambil keputusan secara sempurna untuk keberlangsungan perjuangan Anda.
3. Cara Membaca Laporan Keuangan Neraca
Usai bertanya-tanya mengenai Laba atau Rugikah perjuangan yang dijalankan, Anda niscaya juga bertanya-tanya, bagaimanakah kondisi perjuangan Anda? Apakah lancar atau bahkan mengalami kendala ?
Nah, tanggapan tersebut sanggup Anda temukan di dalam Laporan Keuangan Neraca. Karena dengan membaca Laporan Neraca, Anda akan mendapat informasi berupa posisi keuangan usaha Anda yang terdiri dari Harta, Utang, dan Modal. Serta dari situ akan terlihat berapa jumlah kekayaan perjuangan Anda mulai dari Kas, Bank, Piutang, dan lain sebagainya.
Indikatornya, kalau perjuangan Anda mempunyai Kas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan operasional sehari-hari serta kewajiban lainnya ibarat membayar utang dan mempunyai persediaan yang cukup untuk dijual kembali serta fasiliats yang cukup untuk menunjang produksi dan operasional perjuangan Anda, maka tentu perjuangan Anda akan berjalan dengan lancar. Begitupun sebaliknya.
So, dengan membaca Laporan Neraca secara baik dan benar, Anda bisa menilai dan mengambil langkah dalam menyebarkan perjuangan Anda dengan mempertimbangkan posisi keuangan yang ada.
4. Cara Membaca Laporan Arus Kas
Setelah mempelajari Cara Membaca Laporan Keuangan Neraca yang menyajikan posisi keuangan usaha, sekarang yang terakhir ialah membaca Laporan Arus Kas. Yaps, sebuah laporan yang menampilkan alur pengeluaran dan pemasukan Kas perjuangan Anda.
Untuk membacanya yaitu dengan mencermati satu-satu Kas yang ada pada serpihan Kas masuk, lalu barulah mencermati Kas keluar. Setelah itu, bandingkanlah keduanya, dari situ Anda sanggup memahami, lebih besar Kas masuk atau justru Kas keluar? Namun, apabila Kas kosong dan tidak mempunyai cadangan persediaan yang cukup, berarti Anda perlu untuk mengalokasikan Kas yang lebih efektif dan efisien lagi semoga Arus Kas Anda berjalan dengan lancar.
Nah, itulah Cara Membaca Laporan Keuangan untuk Anda pemilik perjuangan kecil dan menengah. Dimana yang diperlukan ialah pengetahuan wacana Akuntansi serta rasionalitas semoga sanggup mencerna setiap laporan dengan baik dan benar, sehingga langkah yang akan Anda ambil ialah langkah yang sempurna sesuai dengan kondisi perjuangan Anda.
Tapi, kalau Anda ingin lebih gampang lagi, ada baiknya Anda memakai Software Akuntansi, salah satunya Accurate Online (AOL) yang sanggup memudahkan Anda tidak hanya dalam membaca Laporan Keuangan saja, tetapi juga membantu Anda dalam pencatatan dan pembukuan keuangan bisnis jadi lebih gampang dan sederhana. Dengan Accurate Online Anda tak perlu repot-repot menyusun dan berpikir keras dalam menyusun dan membaca Laporan Keuangan.
Selain itu, Accurate Online sudah bisa diintegrasikan dengan tiga e-commerce besar di Indonesia, yaitu Bukalapak, Tokopedia, dan Shopee. Sehingga memudahkan Anda dalam mengelola faktur penjualan yang ada di e-commerce untuk diintegrasikan dengan Accurate Online. Accurate Online juga sudah bisa terintegrasi dengan internet banking empat bank besar di Indonesia, BCA, Mandiri, BRI, dan OCBC NISP. Sehingga akan lebih memudahkan Anda dalam melaksanakan proses rekonsiliasi catatan keuangan pada Accurate Online dan internet banking bank Anda. Selamat mencoba!
Sumber http://solusiukm.com
0 Response to "4 Cara Membaca Laporan Keuangan Untuk Pengusaha Umkm"
Posting Komentar