iklan

Google Kian Diandalkan Orang Indonesia Yang Mau Liburan

Zulfi Rahardian dari Google Indonesia memaparkan kecenderungan kian diandalkannya Google oleh orang yang mau liburan (Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET)Zulfi Rahardian dari Google Indonesia memaparkan kecenderungan kian diandalkannya Google oleh orang yang mau liburan (Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET)

Jakarta - Travelling, liburan, atau berwisata merupakan salah satu industri penting di Indonesia. Hal ini tidak mengejutkan, mengingat proyeksi pendapatan dari industri perjalanan di Indonesia akan mencapai USD 25 miliar (Rp 380 triliun) pada tahun 2025.

Salah satu bab yang terus berkembang dari industri ini yakni online travel. Masyarakat Indonesia rupanya semakin mengandalkan online platform menyerupai Google untuk merencanakan perjalanan.

"Jadi ketika kita lihat pergerakannya dari Januari 2017 hingga dengan ketika ini, segala pencarian yang berafiliasi dengan travel itu bertumbuh sebanyak 30% di Google Search," kata Industry Manager Google Indonesia Zulfi Rahardian ketika media briefing di kantor Google Indonesia, Jakarta, Selasa (9/10/2018).

Menurut Zulfi, ada beberapa kata kunci dan tujuan wisata yang paling banyak dicari oleh orang Indonesia. Seperti Jakarta untuk tujuan wisata dalam negeri dan Singapura untuk tujuan wisata mancanegara. Selain itu, 9 dari 10 konsumen Indonesia juga semakin yakin pada pentingnya pencarian online dalam proses perencanaan liburan.
"Pada ketika proses merencanakan liburan niscaya yang dilakukan searching dulu. Misalnya saya mau ke Jogja ada apa saja, mulai cari dari destinasinya hingga balasannya mulai dilihat ke sana tiketnya ada apa saja," ujar Zulfi.

Zulfi menambahkan bahwa masyarakat Indonesia semakin mengandalkan video review kawasan wisata dari vlogger. Disebutkan bahwa 8 dari 10 orang Indonesia mempunyai persepsi positif terhadap suatu merk sehabis melihat video terkait.

"Jadi jikalau contohnya banyak dari kita yang melihat dari banyak content creator yang me-review destinasi atau hotel tertentu, dan ini ternyata menunjukkan pengaruh positif persepsi orang terhadap hotel atau provider travel tertentu," jelasnya.
Tidak hanya ketika perencanaan liburan, orang Indonesia juga masih rajin melaksanakan pencarian terkait lokasi wisata ketika sudah memulai liburan.

"Orang-orang itu juga menjadi lebih aktif untuk mencari ketika mereka sedang liburan. Kaprikornus kita lihat growth sebanyak 140% khusus pencarian terkait tourist activity. Terutama hal-hal yang berbau lokal untuk di-explore," terang Zulfi.

"Seperti meliputi tourist destination, attraction. Kemudian mereka mencari perihal food and beverage. Dan juga kawasan belanja," tuturnya.





Tonton juga 'Susul Path, Google+ Juga Tutup Usia':

[Gambas:Video 20detik]


Sumber detik.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Google Kian Diandalkan Orang Indonesia Yang Mau Liburan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel