Pengertian Dan Cara Instal Radius Server Pada Linux Debian
Pengertian dan Cara Instal Radius Server pada Linux Debian
RADIUS (Remote Access Dial in User) merupakan suatu protokol yang dipakai secara luas untuk otentikasi pengguna jaringan. Secara sederhana, RADIUS menyediakan fugsi otentikasi, otorisasi, dan akunting, atau dalam Iebih dikenal dengan AAA (Authentication, Authorization, and Accounting) untuk
menggunakan Iayanan jaringan.
RADIUS seringkali dipakai digunakan sebagai sentralisasi otentikasi dan akunting untuk pengguna di dalam jaringan. RADIUS intinya akan melaksanakan otentikasi terhadap klien dan memperlihatkan jalan masuk jaringan ke klien sesuai dengan hak jalan masuk klien tersebut.
RADIUS sendiri tidak menyimpan isu mengenai klien, tetapi RADIUS sanggup memakai aneka macam macam backend menyerupai MySQL dan LDAP untuk menyimpan isu tersebut. Yang terjadi ketika RADIUS melaksanakan otentikasi terhadap klien ialah RADIUS akan menanyakan isu seperti
sandi ke backend tersebut.
Sampai dikala ini mungkin Anda akan mengerti bahwa bekerjsama RADIUS tidak sanggup bangun sendiri. RADIUS hanya akan melaksanakan fungsi AAA saja, tetapi isu yang diperlukan oleh RADIUS untuk melaksanakan fungsi tersebut didapatkan dan aneka macam macam backend menyerupai LDAP.
Selain itu, RADIUS juga biasanya bekerja dengan aplikasi klien RADIUS. Aplikasi inilah yang sebenamya akan mengirimkan seruan dan pengguna ke RADIUS. RADIUS-Iah yang bekerjsama melaksanakan fiungsi AAA. Klien RADIUS hanyalah mengirimkan ataupun meneruskan seruan dan pengguna ke server RADIUS.
Berbagai macam aplikasi klien RADIUS tersedia, namun kita akan membahas salah satu aplikasi klien RADIUS yang merupakan aplikasi captive portal di artikel berikutnya. Aplikasi ini intinya merupakan aplikasi yang akan mencegat trafik pengguna di jaringan dan melaksanakan otentikasi dengan
mengirimkan seruan ke RADIUS.
Oleh alasannya ialah itu, tiga bahasan di web ini yaitu kepingan LDAP, RADIUS, dan Hotspot merupakan pembahasan yang saling terkait. Diagram berikut menggambarkan keterkaitan tersebut.
Skenario yang akan dipakai untuk memakai ketiga aplikasi server tersebut ialah sebagai berikut RADIUS akan dipakai untuk melaksanakan otentikasi terhadap pengguna jaringan di jaringan lokal. RADIUS akan mendapatkan seruan dari server Hotspot untuk melaksanakan otentikasi pengguna jaringan dan mencari isu pengguna dan sandinya ke database LDAP.
Dengan skenario ini , maka setiap pengguna yang ingin memakai sumberdaya jaringan harus terlebih dahulu melaksanakan otentikasi. Penggunaan LDAP juga memungkinkan ID dan sandi yang dipakai oleh klien sama untuk semua layanan yang membutuhkan otentikasi menyerupai proxy, dan aneka macam layanan email menyerupai POP3, IMAP dan webmail. Dengan kata lain, kita telah memakai SSO di domain kita.
Salah satu aplikasi server RADIUS yang bersifat bebas dan aba-aba sumber terbuka ialah FreeRADIUS. Sebenarnya FreeRADIUS bukanlah merupakan aplikasi server saja, tetapi merupakan kumpulan aplikasi server dan klien RADIUS yang dikembangkan oleh FreeRADIUS Project. FreeRADIUS mempunyai banyak
kemampuan, namun untuk keperluan kita, kita hanya akan menggunakannya untuk menghubungkan server Hotspot dengan data pengguna yang tersimpan di LDAP. Artikel ini hanya akan membahas bagaimana mengkonfigurasi FreeRADIUS untuk sanggup mendapatkan seruan dari server Hotspot dan mengirimkan seruan ke server LDAP sehingga artikel ini merupakan yang cukup singkat.
Instal Radius Server
Jalankan perintah berikut untuk menginstal aplikasi FreeRADIUS
Mudah bukan ?
0 Response to "Pengertian Dan Cara Instal Radius Server Pada Linux Debian"
Posting Komentar